Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Ringkus Pria Diduga Bandar Narkoba di Bojonggede

Kompas.com - 24/02/2020, 18:50 WIB
Vitorio Mantalean,
Irfan Maullana

Tim Redaksi


DEPOK, KOMPAS.com - Jajaran Reserse Narkoba Polres Metro Depok meringkus seorang pria berinisial AR (27) yang diduga bandar narkoba jenis sabu di Kecamatan Ciseeng, Kabupaten Bogor.

Dalam konferensi pers, Senin (24/2/2020), Kapolres Metro Depok Kombes Azis Andriansyah mengatakan, AR diringkus menyusul penangkapan A (27), pemakai sabu yang membeli barang haram dari AR.

"Tersangka A ini ditemukan sabu tiga paket saat anggota menggeledah rumahnya. Kami runut ke atas, kami mendapatkan tersangka AR," ujar Azis kepada wartawan.

Baca juga: Siswa SMP dan SMK Jadi Tersangka Pembegalan di Depok

"Kemudian kami kembangkan dari mana lagi, kami tangkap lagi satu pelaku yang biasa jadi kurirnya AR," ia menambahkan.

Ketiga pelaku tersebut ditangkap polisi dengan total 12 paket sabu. Selain itu, polisi turut menyita timbangan serta alat isap (bong) sabu dari mereka.

Azis menduga AR sebagai bandar narkoba karena saat kediamannya di geledah, polisi menemukan indikasi bahwa ia "memecah" sabu itu dari paket besar ke paket-paket kecil sebelum didistribusikan.

Apalagi, berdasarkan hasil pemeriksaan, AR dan tersangka lain mengaku sudah cukup lama menggeluti bisnis gelap ini.

Baca juga: 7 Begal Remaja di Depok Anggota Geng Motor, Mengaku Akan Balas Dendam Tawuran

"Mereka sudah cukup lama ini, lebih dari enam bulan dan satu tahun untuk mengoperasikan," kata Azis.

Akibat perbuatannya, ketiga pelaku disangkakan Pasal 112 dan 114 Undang-undang Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika.

"Ancaman hukumannya penjara minimal 4 tahun dan maksimal 12 tahun," tutup Azis.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Rekam Jejak Chandrika Chika di Dunia Hiburan: Dari Joget 'Papi Chulo' hingga Terjerat Narkoba

Rekam Jejak Chandrika Chika di Dunia Hiburan: Dari Joget "Papi Chulo" hingga Terjerat Narkoba

Megapolitan
Remaja Perempuan Tanpa Identitas Tewas di RSUD Kebayoran Baru, Diduga Dicekoki Narkotika

Remaja Perempuan Tanpa Identitas Tewas di RSUD Kebayoran Baru, Diduga Dicekoki Narkotika

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Pedagang di Pasar Induk Kramatjati Buang Puluhan Ton Pepaya | Tante di Tangerang Bunuh Keponakannya

[POPULER JABODETABEK] Pedagang di Pasar Induk Kramatjati Buang Puluhan Ton Pepaya | Tante di Tangerang Bunuh Keponakannya

Megapolitan
Rute Mikrotrans JAK98 Kampung Rambutan-Munjul

Rute Mikrotrans JAK98 Kampung Rambutan-Munjul

Megapolitan
Bisakah Beli Tiket Masuk Ancol On The Spot?

Bisakah Beli Tiket Masuk Ancol On The Spot?

Megapolitan
Keseharian Galihloss di Mata Tetangga, Kerap Buat Konten untuk Bantu Perekonomian Keluarga

Keseharian Galihloss di Mata Tetangga, Kerap Buat Konten untuk Bantu Perekonomian Keluarga

Megapolitan
Kajari Jaksel Harap Banyak Masyarakat Ikut Lelang Rubicon Mario Dandy

Kajari Jaksel Harap Banyak Masyarakat Ikut Lelang Rubicon Mario Dandy

Megapolitan
Datang Posko Pengaduan Penonaktifkan NIK di Petamburan, Wisit Lapor Anak Bungsunya Tak Terdaftar

Datang Posko Pengaduan Penonaktifkan NIK di Petamburan, Wisit Lapor Anak Bungsunya Tak Terdaftar

Megapolitan
Dibacok Begal, Pelajar SMP di Depok Alami Luka di Punggung

Dibacok Begal, Pelajar SMP di Depok Alami Luka di Punggung

Megapolitan
Ketua DPRD DKI Kritik Kinerja Pj Gubernur, Heru Budi Disebut Belum Bisa Tanggulangi Banjir dan Macet

Ketua DPRD DKI Kritik Kinerja Pj Gubernur, Heru Budi Disebut Belum Bisa Tanggulangi Banjir dan Macet

Megapolitan
Rampas Ponsel, Begal di Depok Bacok Bocah SMP

Rampas Ponsel, Begal di Depok Bacok Bocah SMP

Megapolitan
“Semoga Prabowo-Gibran Lebih Bagus, Jangan Kayak yang Sudah”

“Semoga Prabowo-Gibran Lebih Bagus, Jangan Kayak yang Sudah”

Megapolitan
Ketua DPRD: Jakarta Globalnya di Mana? Dekat Istana Masih Ada Daerah Kumuh

Ketua DPRD: Jakarta Globalnya di Mana? Dekat Istana Masih Ada Daerah Kumuh

Megapolitan
Gerindra dan PKB Sepakat Berkoalisi di Pilkada Bogor 2024

Gerindra dan PKB Sepakat Berkoalisi di Pilkada Bogor 2024

Megapolitan
Anggaran Kelurahan di DKJ 5 Persen dari APBD, F-PKS: Kualitas Pelayanan Harus Naik

Anggaran Kelurahan di DKJ 5 Persen dari APBD, F-PKS: Kualitas Pelayanan Harus Naik

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com