Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Banjir di Gunung Sahari, Anak-anak Merasa Seru Main di Ancol Saat Mobil Lewat

Kompas.com - 25/02/2020, 14:29 WIB
Jimmy Ramadhan Azhari,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Banjir sedalam 40-50 sentimeter menggenangi Jalan Gunung Sahari, Pademangan, Jakarta Utara, pada Selasa (25/2/2020) siang.

Meski banjir kali ini membuat pusing banyak orang karena lumpuhnya perekonomian di lokasi tersebut, tetapi tidak bagi anak-anak yang tinggal di Pademangan.

Mereka tumpah ruah ke jalan menikmati bencana sebagai hiburan gratis.

Baca juga: Jalanan Depan Pintu Barat Taman Impian Jaya Ancol Terendam Banjir, Lokasi Rekreasi Tetap Buka

Anak-anak itu berlarian ke sana kemari di tengah jalan, meski banyak kendaraan yang menerobos banjir.

Bahkan, setiap mobil yang lewat dianggap sebagai wahana ekstra bak di dalam wahana kolam ombak Atlantis Water Adventure di Taman Impian Jaya Ancol.

"Woy, Ancol noh, Ancol," kata anak-anak itu sambil berlarian dan menunjuk-nunjuk ke arah "ombak" yang ditimbulkan kala mobil melintas.

Tak hanya bermain, sebagian anak-anak itu juga membantu sepeda motor yang berupaya menerobos jalan yang banjir.

Ada yang mendorong sepeda motor tersebut, ada juga yang menutup lubang knalpot dengan sandal agar tak kemasukan air.

Di antara anak-anak itu, ada juga yang melakukan aksi berbahaya dengan memanjat bak truk yang sedang menerobos banjir.

Mereka bergelantungan di besi bak truk tersebut sambil tertawa terbahak-bahak.

Meski berbahaya, warga yang lebih tua terlihat membiarkan sambil mengawasi di pinggir jalan.

Ada juga yang melarang, tapi anak-anak ini tak peduli. Mereka terus menikmati banjir hiburan gratisan ini.

Jafar (11), salah seorang bocah, mengaku begitu bahagia bisa bermain di sana. Terlebih lagi, hari ini tempat ia bersekolah di SDN Pademangan Barat 03 Pagi diliburkan.

Baca juga: Jalan Karang Bolong Raya Ancol Banjir, Apartemen Terendam, Kendaraan Mogok

"Seru, kayak di Ancol. Kayak di Atlantis, tapi gratis," ujar Jafar kepada wartawan.

Adapun banjir menggenangi lokasi itu dari depan Gedung WTC Mangga Dua hingga perempatan Jalan RE Martadinata.

Tak hanya mempersulit arus lalu lintas, banjir ini melumpuhkan kegiatan jual beli di WTC Mangga Dua.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sudah 3 Jam, Kebakaran Toko Bingkai di Mampang Belum Juga Padam

Sudah 3 Jam, Kebakaran Toko Bingkai di Mampang Belum Juga Padam

Megapolitan
5 Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang Berhasil Dievakuasi, Polisi: Mayoritas Menderita Luka Bakar

5 Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang Berhasil Dievakuasi, Polisi: Mayoritas Menderita Luka Bakar

Megapolitan
7 Orang Masih Terjebak dalam Kebakaran Toko Bingkai di Mampang Prapatan

7 Orang Masih Terjebak dalam Kebakaran Toko Bingkai di Mampang Prapatan

Megapolitan
Karyawan Gedung Panik dan Berhamburan Keluar Saat Toko Bingkai di Mampang Prapatan Kebakaran

Karyawan Gedung Panik dan Berhamburan Keluar Saat Toko Bingkai di Mampang Prapatan Kebakaran

Megapolitan
Harga Bahan Dapur Naik Turun, Pedagang Pasar Perumnas Klender: Alhamdulillah Masih Punya Pelanggan Setia

Harga Bahan Dapur Naik Turun, Pedagang Pasar Perumnas Klender: Alhamdulillah Masih Punya Pelanggan Setia

Megapolitan
Pengemudi Fortuner Arogan Gunakan Pelat Dinas Palsu, TNI: Melebihi Gaya Tentara dan Rugikan Institusi

Pengemudi Fortuner Arogan Gunakan Pelat Dinas Palsu, TNI: Melebihi Gaya Tentara dan Rugikan Institusi

Megapolitan
Banyak Warga Menonton Kebakaran Toko Bingkai, Lalin di Simpang Mampang Prapatan Macet

Banyak Warga Menonton Kebakaran Toko Bingkai, Lalin di Simpang Mampang Prapatan Macet

Megapolitan
Pemkot Bogor Raih 374 Penghargaan Selama 10 Tahun Kepemimpinan Bima Arya

Pemkot Bogor Raih 374 Penghargaan Selama 10 Tahun Kepemimpinan Bima Arya

Megapolitan
Kena Batunya, Pengemudi Fortuner Arogan Mengaku Keluarga TNI Kini Berbaju Oranye dan Tertunduk

Kena Batunya, Pengemudi Fortuner Arogan Mengaku Keluarga TNI Kini Berbaju Oranye dan Tertunduk

Megapolitan
Toko Pigura di Mampang Prapatan Kebakaran

Toko Pigura di Mampang Prapatan Kebakaran

Megapolitan
Puspom TNI: Purnawirawan Asep Adang Tak Kenal Pengemudi Fortuner Arogan yang Pakai Pelat Mobil Dinasnya

Puspom TNI: Purnawirawan Asep Adang Tak Kenal Pengemudi Fortuner Arogan yang Pakai Pelat Mobil Dinasnya

Megapolitan
Pemilik Khayangan Outdoor: Istri Saya Langsung Nangis Saat Tahu Toko Dibobol Maling

Pemilik Khayangan Outdoor: Istri Saya Langsung Nangis Saat Tahu Toko Dibobol Maling

Megapolitan
Puluhan Barang Pendakian Digondol Maling, Toko 'Outdoor' di Pesanggrahan Rugi Hingga Rp 10 Juta

Puluhan Barang Pendakian Digondol Maling, Toko "Outdoor" di Pesanggrahan Rugi Hingga Rp 10 Juta

Megapolitan
Ratusan Orang Jadi Korban Penipuan Program Beasiswa Doktoral di Filipina

Ratusan Orang Jadi Korban Penipuan Program Beasiswa Doktoral di Filipina

Megapolitan
Sejumlah Tokoh Bakal Berebut Tiket Pencalonan Wali Kota Bogor Lewat Gerindra

Sejumlah Tokoh Bakal Berebut Tiket Pencalonan Wali Kota Bogor Lewat Gerindra

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com