Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Petugas Pemadam Kebakaran Bawa Lansia yang Sakit ke RSUD Cengkareng Naik Truk Damkar

Kompas.com - 26/02/2020, 12:20 WIB
Bonfilio Mahendra Wahanaputra Ladjar,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Petugas Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Sudin Gulkamart) Jakarta Barat menolong seorang lansia yang sakit komplikasi ke Rumah Sakit Umum Daerah (RUSD) Cengkareng.

Petugas menolong pria lansia bernama Ujang (70) dengan membawanya menggunakan mobil damkar, Rabu (26/2/2020) pagi.

Mobil damkar digunakan karena tertutupnya akses jalan akibat banjir di jalan Kapuk Raya, Cengkareng, Jakarta Barat.

Baca juga: Ini Penyebab Banjir di RSCM Versi Damkar

Hanya beberapa jenis kendaraan saja yang bisa melintas, termasuk truk damkar.

Aksi evakuasi terekam dalam video yang diunggah di akun instagram @humasjakfire Rabu (26/2/2020).

Dalam video itu, terlihat Ujang ditempatkan di kursi tengah truk damkar.

Salah satu anggota keluarga Ujang juga turut menemani di belakang mobil. Di video, kondisi Ujang sama sekali tidak bisa berdiri.

Petugas pun menggotongnya.

"Rabu (26/02/2020) Personil #DamkarDKI dari dari Sudin Gulkarmat Jakarta Barat mengevakuasi seorang warga yang bernama Ujang (70th) ke RSUD Cengkareng. Korban yang beralamat di Kapuk Raya, Berdikari 1 RT 04 RW 01 Kelurahan Kapuk, Kecamatan Cengkareng, Jakarta Barat, dievakuasi menggunakan unit medium pressure karena akses jalan yang masih digenangi oleh air," bunyi keterangan dalam akun instagram @Humasjakfire.

Kasie Gulkamart Sudin Jakbar Eko mengatakan bahwa Ujang mengalami sakit komplikasi ketika banjir masih menggenang di kawasan Kapuk raya, Berdikari 1, RT 04 RW 01, Kapuk, Cengkareng, Jakarta Barat.

"Korban alami sakit komplikasi dan tidak bisa bangun. Korban dibawa ke RSUD Cengkareng dengan unit Damkar," ucap Eko, Rabu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tak Hanya Chandrika Chika, Polisi juga Tangkap Atlet E-Sport Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkoba

Tak Hanya Chandrika Chika, Polisi juga Tangkap Atlet E-Sport Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkoba

Megapolitan
Akibat Pipa Bocor, Warga BSD City Terpaksa Beli Air Isi Ulang

Akibat Pipa Bocor, Warga BSD City Terpaksa Beli Air Isi Ulang

Megapolitan
Buka Pendaftaran PPK, KPU Depok Butuh 55 Orang untuk di 11 Kecamatan

Buka Pendaftaran PPK, KPU Depok Butuh 55 Orang untuk di 11 Kecamatan

Megapolitan
Selebgram Chandrika Chika Ditangkap Polisi Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkotika

Selebgram Chandrika Chika Ditangkap Polisi Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkotika

Megapolitan
Polisi Sebut Korban Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Derita Kerugian Puluhan Juta

Polisi Sebut Korban Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Derita Kerugian Puluhan Juta

Megapolitan
Sambut Pilkada DKI dan Jabar, PAN Prioritaskan Kadernya Maju di Pilkada 2024 Termasuk Zita Anjaini

Sambut Pilkada DKI dan Jabar, PAN Prioritaskan Kadernya Maju di Pilkada 2024 Termasuk Zita Anjaini

Megapolitan
Air di Rumahnya Mati, Warga Perumahan BSD Terpaksa Mengungsi ke Rumah Saudara

Air di Rumahnya Mati, Warga Perumahan BSD Terpaksa Mengungsi ke Rumah Saudara

Megapolitan
Pria Tewas di Kamar Kontrakan Depok, Diduga Sakit dan Depresi

Pria Tewas di Kamar Kontrakan Depok, Diduga Sakit dan Depresi

Megapolitan
Polisi Periksa Empat Saksi Terkait Kasus Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina

Polisi Periksa Empat Saksi Terkait Kasus Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina

Megapolitan
Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mangkir dari Panggilan Polisi

Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mangkir dari Panggilan Polisi

Megapolitan
Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading, Kekasih Menyesal dan Minta Maaf ke Keluarga Korban

Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading, Kekasih Menyesal dan Minta Maaf ke Keluarga Korban

Megapolitan
Terjerat Kasus Penistaan Agama, TikTokers Galihloss Terancam 6 Tahun Penjara

Terjerat Kasus Penistaan Agama, TikTokers Galihloss Terancam 6 Tahun Penjara

Megapolitan
Banyak Warga Jakarta Disebut Belum Terima Sertifikat Tanah dari PTSL

Banyak Warga Jakarta Disebut Belum Terima Sertifikat Tanah dari PTSL

Megapolitan
Heru Budi Minta Antisipasi Dampak Konflik Iran-Israel Terhadap Perekonomian Jakarta

Heru Budi Minta Antisipasi Dampak Konflik Iran-Israel Terhadap Perekonomian Jakarta

Megapolitan
Agusmita Terancam 15 Tahun Penjara karena Diduga Terlibat dalam Kematian Kekasihnya yang Sedang Hamil

Agusmita Terancam 15 Tahun Penjara karena Diduga Terlibat dalam Kematian Kekasihnya yang Sedang Hamil

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com