JAKARTA, KOMPAS.com - Sejumlah warga korban banjir di Kelurahan Cipinang Melayu, Kecamatan Makasar, Jakarta Timur, mulai bersih-bersih rumah pascabanjir surut, Rabu (26/2/2020).
Berdasarkan data dari Kelurahan Cipinang Melayu, banjir yang sudah sepenuhnya surut, yakni berada di wilayah RW 05, 06, 08, 010, 011, 012, dan 013.
Pantauan Kompas.com di wilayah RW 05, warga mulai membersihkan jalanan hingga dalam rumah.
Sejumlah barang pun dijemur di depan rumah. Kondisi jalan juga masih terlihat berlumpur dan penuh sampah.
Baca juga: Sejumlah Korban Banjir di Cipinang Melayu Masih Mengungsi
"Iya ini lagi bersih-bersih pakai serokan, lumpur banyak di dalam rumah. Kemarin banjir se-genteng," kata Siti, salah satu warga di lokasi, Rabu.
Adapun wilayah Cipinang Melayu yang belum surut, yakni RW 02, 03, dan 04 dengan ketinggian air berkisar 10-50 sentimeter.
Dewi, warga RW 03 mengatakan, meski banjir belum sepenuhnya surut, dirinya sudah mulai membersihkan lumpur di dalam rumah dan menjemur barang-barangnya.
"Cuma bersihin lumpur saja seadanya. Sama jemur-jemur kursi, meja saja. Capek kita banjir mulu. Ini kita takut hujan lagi makannya belum terlalu bersih-bersih banget," ujar Dewi.
Baca juga: Sebagian Korban Banjir Cipinang Melayu Sudah Kembali ke Rumah
Sementara itu, total sebanyak 350 KK masih mengungsi di posko yang disediakan.
Warga yang masih mengungsi, yakni di Masjid Al-Muqorobin RW 03 sebanyak 33 KK, Masjid Universitas Borobudur 296 KK, salah satu rumah warga di RW 02 21 KK.
Diketahui, banjir merendam sejumlah kawasan di Keluraham Cipinang Melayu, Jakarta Timur dengan ketinggian air mencapai 3 meter.
Warga pun mengungsi di sejumlah posko yang disediakan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.