Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita Warga Korban Banjir di Kelapa Gading: Bersekolah dengan Seragam Seadanya...

Kompas.com - 27/02/2020, 17:20 WIB
Tia Astuti,
Sabrina Asril

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – Kawasan Pegangsaan Dua, Kelapa Gading, Jakarta Utara menjadi salah satu kawasan di Jakarta yang terendam banjir pada Selasa (25/2/2020) lalu.

Pemukiman padat yang berada disamping Kali Cakung ini terendam dengan ketinggian yang sama dengan banjir awal tahun 2020, yaitu 1 sampai 1,5 meter ketika itu.

Di antara aktivitas warga yang sudah mulai normal pada hari ketiga setelah banjir, ada Rohimah yang tampak mulai mencuci baju-baju kotornya bekas terendam banji.

Rohimah tampak mencuci bersama warganya. 

Baca juga: Sekda DKI: Banten, Jateng, Jatim Juga Banjir, Dinikmati Saja

Kepada Kompas.com, dia pun bercerita suka dukanya selama banjir yang telah merendam rumahnya lima kali di awal tahun 2020 ini.

"Anak saya kan sisa satu nih yang masih sekolah, masih kelas 4 SD jadi banyak liburnya. Anak saya seneng sih kalau banjir jadi mainan, cuma kan mending sekolah ya sebenarnya daripada main di banjiran," ujar Rohimah saat dijumpai Kamis (27/2/2020).

Baca juga: Istana: Banjir Jakarta Tanggung Jawab Bersama, Tak Hanya Beban Pemprov DKI

Rohimah tidak bisa melarang anaknya karena memang tak ada aktivitas lain yang bisa dilakukan anak-anak saat dilanda banjir.

"Dia kalau lagi main di banjiran tetap saya liatin. Ya habis bagaimana namanya anak-anak susah dilarang," ujar Rohimah sambil tertawa.

Namun di balik "kesenangan" sang anak saat banjir datang, Rohimah mengaku kondisi mereka jadi serba sulit karena banjir.

Baca juga: Waspada Banjir, Ini Hal yang Perlu Dipersiapkan Sebelum dan Saat Banjir

 

Banyak ongkos yang harus dikeluarkan untuk mengganti  barang-barang yang rusak.

Salah satunya baju seragam. 

"Baju sekolah anak saya kemarin Selasa kerendem. Soalnya baju ditaruh di lantai. Yah ya sudah pas banjir masuk, enggak ketolong," ujar Rohimah.

Rohimah menuturkan hanya satu seragam yang berhasil diselamatkan. Sehingga ketika hari ini anaknya mulai bersekolah, maka baju itu langsung dicuci dan dikeringkan untuk dipakai esok hari.

"Jadi tadi pas hari ini udah masuk sekolah lagi, dikeringin seadanya," ujar Rohimah.

Foto aerial banjir yang menggenangi Jalan Boulevard Barat Raya, Kelapa Gading, Jakarta Utara, Minggu (23/2/2020). Hujan deras sejak Minggu, 23 Februari dini hari membuat sejumlah daerah di Ibu Kota tergenang banjir.ANTARA FOTO/SIGID KURNIAWAN Foto aerial banjir yang menggenangi Jalan Boulevard Barat Raya, Kelapa Gading, Jakarta Utara, Minggu (23/2/2020). Hujan deras sejak Minggu, 23 Februari dini hari membuat sejumlah daerah di Ibu Kota tergenang banjir.

Baca juga: Ketika Nurohimah Harus Kuras Tabungan gara-gara Warung Terendam Banjir 5 Kali...

Sementara itu, tak jauh dari lokasi rumah Rohimah, terdapat sebuah sekolah yakni MTs Nur-Attaqwa yang juga terendam banjir pada Selasa.

Sekolah ini beridiri persis di samping Kali Ciliwung. 

Rafael dan Rizky siswa kelas 6 di sekolah itu mengaku terpaksa tak bersekolah meski rumahnya tak terendam banjir.

"Aku enggak tinggal di sini. Rumah aku enggak banjir tapi ikut libur karena sekolah (MTs Nur-Attaqwa) kan dipakai buat ngungsi juga," ujar Rafael.

"Sama, rumah aku juga enggak banjir tapi jadinya enggak masuk sekolah kemarin 3 hari," ujar Rizky.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

9 Orang Ambil Formulir Pendaftaran Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

9 Orang Ambil Formulir Pendaftaran Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Megapolitan
Minta Polisi Periksa Riwayat Pelanggaran Hukum Sopir Fortuner Arogan Berpelat Dinas TNI, Pakar: Agar Jera

Minta Polisi Periksa Riwayat Pelanggaran Hukum Sopir Fortuner Arogan Berpelat Dinas TNI, Pakar: Agar Jera

Megapolitan
Diwarnai Aksi Lempar Botol dan Batu, Unjuk Rasa di Patung Kuda Dijaga Ketat Polisi

Diwarnai Aksi Lempar Botol dan Batu, Unjuk Rasa di Patung Kuda Dijaga Ketat Polisi

Megapolitan
Basarnas Resmikan Unit Siaga SAR di Kota Bogor

Basarnas Resmikan Unit Siaga SAR di Kota Bogor

Megapolitan
Ratusan Orang Tertipu Beasiswa S3 ke Filipina, Total Kerugian Hingga Rp 6 Miliar

Ratusan Orang Tertipu Beasiswa S3 ke Filipina, Total Kerugian Hingga Rp 6 Miliar

Megapolitan
Farhat Abbas Daftar Jadi Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Farhat Abbas Daftar Jadi Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Megapolitan
Siswa SMP di Palmerah Ditemukan Gantung Diri di Kamarnya

Siswa SMP di Palmerah Ditemukan Gantung Diri di Kamarnya

Megapolitan
Selain ke Gerindra, Sekretaris Pribadi Iriana Jokowi Juga Mendaftar Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Selain ke Gerindra, Sekretaris Pribadi Iriana Jokowi Juga Mendaftar Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Megapolitan
Keluarga Pemilik Toko Bingkai 'Saudara Frame' yang Kebakaran Dikenal Dermawan

Keluarga Pemilik Toko Bingkai "Saudara Frame" yang Kebakaran Dikenal Dermawan

Megapolitan
Ratusan Orang Tertipu Beasiswa S3 di Filipina, Percaya karena Pelaku Pernah Berangkatkan Mahasiswa

Ratusan Orang Tertipu Beasiswa S3 di Filipina, Percaya karena Pelaku Pernah Berangkatkan Mahasiswa

Megapolitan
 Aksi Lempar Botol Warnai Unjuk Rasa di Patung Kuda

Aksi Lempar Botol Warnai Unjuk Rasa di Patung Kuda

Megapolitan
Polisi Belum Bisa Pastikan 7 Korban Kebakaran 'Saudara Frame' Satu Keluarga atau Bukan

Polisi Belum Bisa Pastikan 7 Korban Kebakaran "Saudara Frame" Satu Keluarga atau Bukan

Megapolitan
Demo di Depan Kedubes AS, Koalisi Musisi Bersama Kontras Tuntut Kemerdekaan Palestina

Demo di Depan Kedubes AS, Koalisi Musisi Bersama Kontras Tuntut Kemerdekaan Palestina

Megapolitan
Massa Gelar Demo di Patung Kuda, Tuntut MK Adil Terkait Hasil Pemilu 2024

Massa Gelar Demo di Patung Kuda, Tuntut MK Adil Terkait Hasil Pemilu 2024

Megapolitan
Ada Demo di Patung Kuda, Arus Lalin Menuju Harmoni via Jalan Medan Merdeka Barat Dialihkan

Ada Demo di Patung Kuda, Arus Lalin Menuju Harmoni via Jalan Medan Merdeka Barat Dialihkan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com