JAKARTA, KOMPAS.com - Pihak manajamen Restoran Amigos Kemang, Jakarta Selatan, mengatakan, sekitar 30 orang pegawainya akan diperiksa pihak Dinas Kesehatan Pemprov DKI Jakarta.
Pemeriksaan tersebut direncanakan akan berlangsung pada Selasa (3/3/2020).
"Total karyawan yang dicek ada 30-an," ucap manajer restoran Amigos, Agus, saat ditemui di restoran Amigos, Selasa.
Baca juga: Empat Fakta Restoran Amigos, Diduga Tempat Pertama Tersebarnya Virus Corona
Namun, dia belum tahu bagaimana prosedur pemeriksaan tersebut. Pasalnya, pihak Dinas Kesehatan belum datang ke lokasi restoran hari ini.
Meski demikian, ia memastikan seluruh pegawai Amigos sehat.
Pasalnya, sejak tanggal 14 Februari hingga saat ini, tidak ada karyawan yang mengalami gejala seperti terinfeksi Corona.
"Alhamdulillah, sampai kemarin karyawan saya belum ada gejala sakit atau apapun juga," kata dia.
Sementara itu, Founder Restoran Amigos Mulles Ron harus menanggung kerugian karena menutup restoranya selama dua pekan kedepan.
Penutupan dilakukan untuk memastikan lingkungan restoran bebas dari virus Corona.
"Jelas, iya kita jadi korban. Tapi lebih baik kita jadi korban dan meyakinkan orang bahwa di sini bersih (bebas Corona)," kata dia.
Baca juga: Dikaitkan dengan Penyebaran Corona, Restoran Amigos akan Ditutup Selama Dua Minggu
Bagi dia, kerugian perusahaan sudah dirasakan pascaisu tersebut beredar di media sosial, Senin (2/3/2020).
Saat itu, pemerintah mengumumkan adanya dua warga yang positif Corona.
Dia resah dengan informasi yang terkesan menyudutkan Restoran Amigos.
"Melalui medsos, dituduh kita bahwa Amigos banyak dapat virus di sini. Kita mau luruskan bahwa ini tidak benar," tegas dia.
Terkait penutupan restoran, pihaknya melakukan hal tersebut atas dasar inisiatif sendiri.