Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 08/03/2020, 10:38 WIB
Nicholas Ryan Aditya,
Bayu Galih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Pemerintah Provinsi DKI Jakarta meminta karyawan Amigos yang bekerja pada 14 Februari 2020 untuk diliburkan selama tujuh hari ke depan.

Pengumuman libur ini berlaku mulai Jumat 6 Maret hingga Jumat 13 Maret 2020.

Melalui surat edaran yang diterima Kompas.com, Jumat (6/3/2020), Kepala Dinas Parekraf DKI Jakarta Cucu Ahmad Kurnia mengatakan pengumuman ini bertujuan untuk menanggapi kasus dan suspect virus corona yang dikabarkan telah singgah di restoran tersebut pada 14 Februari.

"Dalam upaya memutus mata rantai perkembangan endimisitas atau penularan terhadap virus COVID-19 yang saat ini menjadi keresahan pada masyarakat, maka dengan ini disampaikan kepada Saudara agar kooperatif serta melaksanakan ketentuan dimaksud," kata Cucu seperti dikutip surat edaran.

Baca juga: Waspada Corona, Restoran Amigos Dianjurkan Tutup Sejak 2 Maret 2020

Surat edaran Dinas Parekraf mengatakan pengumuman ini sehubungan dengan informasi terkait pasien dan suspect Covid-19 yang sekarang dalam penanganan Lembaga Kesehatan Pemerintah dan surat Kepala Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta nomor 2786/-1.7721 tanggal 6 Maret 2020.

Surat ini berisi Tindaklanjut Penyelidikan Epidemiologi terkait kasus Covid-19.

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah mengumumkan kasus pertama virus corona atau Covid-19 yang terjadi di Indonesia, Senin (2/3/2020).

Jokowi menyatakan, ada dua orang warga negara Indonesia (WNI) yang positif terinfeksi.

Baca juga: [UPDATE] Virus Corona di Indonesia Terkini: 2 Positif, Ratusan Dipantau, 3 Konser Batal

Mereka adalah pasangan ibu dan anak. Dua orang yang positif terinfeksi virus corona itu kini dirawat di Rumah Sakit Penyakit Infeksi (RSPI) Sulianti Saroso, Jakarta Utara.

Pasien 1 dikabarkan telah melakukan kontak dengan WN Jepang yang positif virus corona ketika mereka sama-sama berada di Restoran Amigos, Kemang, Jakarta Selatan, Jumat (14/2/2020).

Dia kemudian menularkan Covid-19 ke ibunya yang merupakan Pasien 2.

Baca juga: Restoran Amigos, Sempat Akan Ditutup dan Diperiksa karena Virus Corona

Empat hari berselang, pemerintah kembali mengabarkan bahwa jumlah pasien positif terjangkit virus corona di Indonesia menjadi empat orang. Hal tersebut dikabarkan pada Jumat (6/3/2020).

"Ini kami dapatkan dua orang positif, yang kita sebut sebagai kasus nomor 3 dan 4," ujar Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Corona Achmad Yurianto di Istana Kepresidenan, Jakarta, seperti dikutip berita Kompas.com, Jumat (6/3/2020).

Yuri menambahkan, dua pasien yang baru diidentifikasi terjangkit virus corona itu memiliki gejala batuk dan pilek. Namun, tidak ada gejala sesak napas.

Baca juga: BREAKING NEWS: 2 Orang Lagi Dinyatakan Positif Corona, Total 4 Pasien

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Heru Budi Bakal Kembangkan Kepulauan Seribu Jadi 'Food Estate' Jakarta

Heru Budi Bakal Kembangkan Kepulauan Seribu Jadi "Food Estate" Jakarta

Megapolitan
Ada Demo, Arus Lalu Lintas di Depan Gedung DPR/MPR Dialihkan

Ada Demo, Arus Lalu Lintas di Depan Gedung DPR/MPR Dialihkan

Megapolitan
Barista Kedai Kopi di Jaksel Luka-luka Usai Diserang Orang Tak Dikenal

Barista Kedai Kopi di Jaksel Luka-luka Usai Diserang Orang Tak Dikenal

Megapolitan
Ada Demo di Depan DPR, Polisi Tutup Jalan Gatot Subroto Arah ke Slipi

Ada Demo di Depan DPR, Polisi Tutup Jalan Gatot Subroto Arah ke Slipi

Megapolitan
Di Usia Senja, Marbut di Pondok Labu Ini Tak Punya Kartu Lansia dan BPJS

Di Usia Senja, Marbut di Pondok Labu Ini Tak Punya Kartu Lansia dan BPJS

Megapolitan
Megahnya Masjid As Sofia Bogor yang Disebut Miniatur Masjid Nabawi

Megahnya Masjid As Sofia Bogor yang Disebut Miniatur Masjid Nabawi

Megapolitan
Jadwal Buka Puasa di Kota Bogor Hari Ini, 19 Maret 2024

Jadwal Buka Puasa di Kota Bogor Hari Ini, 19 Maret 2024

Megapolitan
Soal Gaji Marbut Masjid, Tamin: Alhamdulillah, yang Penting Bersyukur

Soal Gaji Marbut Masjid, Tamin: Alhamdulillah, yang Penting Bersyukur

Megapolitan
KPU DKI Buka Pendaftaran Cagub Independen Mulai 5 Mei 2024, Syaratnya KTP Warga Pendukung

KPU DKI Buka Pendaftaran Cagub Independen Mulai 5 Mei 2024, Syaratnya KTP Warga Pendukung

Megapolitan
15 Remaja di Depok Gagal Tawuran, Langsung Dibawa ke Kantor Polisi

15 Remaja di Depok Gagal Tawuran, Langsung Dibawa ke Kantor Polisi

Megapolitan
Jadwal Buka Puasa di DKI Jakarta Hari Ini, 19 Maret 2024

Jadwal Buka Puasa di DKI Jakarta Hari Ini, 19 Maret 2024

Megapolitan
Jadwal Buka Puasa di Depok Hari Ini, 19 Maret 2024

Jadwal Buka Puasa di Depok Hari Ini, 19 Maret 2024

Megapolitan
Ponsel Jemaah Sering Ketinggalan, Marbut Masjid Al Jabr: Kalau Saya yang Temukan, Pasti Aman

Ponsel Jemaah Sering Ketinggalan, Marbut Masjid Al Jabr: Kalau Saya yang Temukan, Pasti Aman

Megapolitan
Polisi Tangkap Pasutri di Tangerang yang Tawarkan Prostitusi Anak secara 'Online'

Polisi Tangkap Pasutri di Tangerang yang Tawarkan Prostitusi Anak secara "Online"

Megapolitan
F-Golkar DKI Usul KJP Dialihkan untuk Sekolah Gratis dan Pertahankan KJMU

F-Golkar DKI Usul KJP Dialihkan untuk Sekolah Gratis dan Pertahankan KJMU

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com