Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Anies Tunda Formula E karena Corona, Bagaimana Respons Anggota DPRD DKI?

Kompas.com - 12/03/2020, 08:50 WIB
Ryana Aryadita Umasugi,
Jessi Carina

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan resmi mengumumkan penundaan perhelatan Formula E di Jakarta.

Keputusan ini diambil Anies karena merebaknya virus corona (Covid-19) di Jakarta dalam beberapa waktu terakhir.

"Formula E ini adalah sebuah kegiatan yang dihadiri oleh wisatawan internasional, risiko yang mungkin terjadi terlalu besar bagi Jakarta bila begitu banyak wisatawan datang dari negara-negara yang memiliki kasus virus Corona," ujar Anies di Balai Kota DKI Jakarta, Rabu.

Karena itu, Pemprov DKI memutuskan untuk menunda penyelenggaraan Formula E di Jakarta yang semula akan digelar pada 6 Juni 2020.

Baca juga: Merebaknya Virus Corona yang Berujung Penundaan Formula E di Jakarta

Lalu bagaimana tanggapan para anggota DPRD DKI yang sebelumnya mendorong Anies membatalkan gelaran ini?

PSI nilai tepat

Anggota Fraksi Partai Solidaritas Indonesia (PSI) DPRD DKI Jakarta Anggara Wicitra Sastroamidjojo menilai, keputusan Anies tersebut merupakan langkah yang tepat.

"Menurut saya, langkah Pak Gubernur meminta penundaan penyelenggaraan Formula E di Jakarta sudah tepat. Walaupun terlambat," ucap Anggara saat dihubungi Kompas.com.

Ia menuturkan, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta utamanya PT Jakarta Propertindo selaku penyelenggara memang harus berani mengambil risiko penundaan tersebut.

Meski demikian, Anggara berharap agar penundaan ini tidak menimbulkan kerugian terutama dengan banyaknya dana yang telah dikeluarkan.

Baca juga: PSI: Langkah Gubernur Anies Tepat Tunda Formula E karena Virus Corona

"Jika akhirnya penyelenggaraannya ditunda, tidak akan membawa dampak kerugian yang signifikan terhadap apa yang sudah dikeluarkan oleh Pemprov untuk persiapan penyelenggarannya yang menggunakan dana APBD," jelasnya.

"Karena dana APBD harus bisa dipertanggungjawabkan," lanjut Anggara.

PDI-P minta lokasi tetap diubah

Tak hanya menunda, Fraksi PDI-P meminta langkah lain dari Anies.

Anggota Fraksi PDI-P DPRD DKI Jakarta Gilbert Simanjuntak mengatakan, lokasi balapan harus diubah nantinya setelah Formula E dilanjutkan.

"Ditunda lebih baik dengan perubahan lokasi. Kalau batal kita kehilangan commitment fee. Kalau di tempat lain oke," ucap Gilbert.

Meski demikian, Ia meminta agar Anies memberikan penjelasan lebih detail terkait kerugian apa saja yang ditimbulkan akibat penundaan ini.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com