Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

RSUP Persahabatan Ulang Tes Virus Corona Kepala PPATK Kiagus Ahmad Badaruddin

Kompas.com - 14/03/2020, 15:59 WIB
Cynthia Lova,
Sandro Gatra

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - RSUP Persahabatan, Jakarta, kembali melakukan tes ulang virus corona atau Covid-19 terhadap almarhum Kepala PPATK Kiagus Ahmad Badaruddin pada Sabtu (14/3/2020).

Tes ulang tersebut guna memastikan kembali apakah benar Kiagus dinyatakan negatif dari virus Corona.

Pasalnya dalam tes terakhir, Kiagus dinyatakan negatif terinfeksi Covid-19.

Baca juga: Kepala PPATK Meninggal di RSUP Persahabatan

Juru Bicara Tim Dokter Pasien Covid-19 RSUP Persahabatan, Erlina Burhan mengonfirmasi hal itu.

“Iya benar (ada tes virus corona ulang),” ujar Erlina melalui pesan singkat, Sabtu ini.

Berdasaran informasi yang dibenarkan Erlina, hasil test status Mantan Sekjen dan Inspektur Jenderal Kementerian Keuangan tersebut keluar pukul 14.30 WIB.

Jika Kiagus dinyatakan positif terpapar virus Corona, maka sesuai dengan aturan dari Kementerian Kesehatan, ia harus dimakamkan di Tanah Kusir atau TPU lainnya yang jadi rekomendasi Kemenkes.

Baca juga: Mendagri Tito Karnavian Sempat Datangi RSUP Persahabatan

Sementara, jika dinyatakan negatif, maka Kiagus akan dibawa untuk disemayamkan di kediamannya di kawasan Tebet, Jakarta.

Almarhum meninggal dunia pada Sabtu siang ini.

Mantan Kabag Humas PPATK Hendri Hanafi mengaku tidak mengetahui pasti sakit yang diderita oleh Kiagus. 

"Ini belum tahu juga. Makanya kita belum berani komentar apa-apa," katanya.

Baca juga: Sekolah di Jakarta Diliburkan Terkait Corona, Anies Imbau Pelajar Tidak Keluar Rumah

Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian sempat datang ke RSUP Persahabatan, Sabtu. Tito datang menumpang mobil dinasnya dengan pelat nomor RI-21.

Namun, tak diketahui apa tujuan Tito datang ke RSUP Persahabatan. Mobil Tito kala itu berhenti sejenak di Lobi Griya Puspa.

Adapun di Griya Puspa terdapat ruangan rawat isolasi di dalamnya.

Ketika telah membuka pintunya dan melihat para wartawan, Tito kemudian enggan turun dari mobilnya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kejati DKI Belum Terima Berkas Perkara Firli Bahuri Terkait Dugaan Pemerasan terhadap SYL

Kejati DKI Belum Terima Berkas Perkara Firli Bahuri Terkait Dugaan Pemerasan terhadap SYL

Megapolitan
Belajar dari Kasus Sopir Fortuner Arogan, Jangan Takut dengan Mobil Berpelat Dinas...

Belajar dari Kasus Sopir Fortuner Arogan, Jangan Takut dengan Mobil Berpelat Dinas...

Megapolitan
7 Jenazah Korban Kebakaran Toko Bingkai 'Saudara Frame' di Mampang Telah Dipulangkan

7 Jenazah Korban Kebakaran Toko Bingkai "Saudara Frame" di Mampang Telah Dipulangkan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] 7 Orang Tewas Terjebak Kebakaran Toko Saudara Frame | Serba-serbi Warung Madura yang Jarang Diketahui

[POPULER JABODETABEK] 7 Orang Tewas Terjebak Kebakaran Toko Saudara Frame | Serba-serbi Warung Madura yang Jarang Diketahui

Megapolitan
3 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai 'Saudara Frame' di Mampang adalah ART

3 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai "Saudara Frame" di Mampang adalah ART

Megapolitan
Staf Khusus Bupati Kediri Ikut Daftar Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Staf Khusus Bupati Kediri Ikut Daftar Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Megapolitan
4 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang adalah Satu Keluarga

4 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang adalah Satu Keluarga

Megapolitan
Tangkap Komplotan Pencuri yang Beraksi di Pesanggrahan, Polisi Sita 9 Motor

Tangkap Komplotan Pencuri yang Beraksi di Pesanggrahan, Polisi Sita 9 Motor

Megapolitan
Alami Luka Bakar Hampir 100 Persen, 7 Jenazah Korban Kebakaran 'Saudara Frame' Bisa Diidentifikasi Lewat Gigi

Alami Luka Bakar Hampir 100 Persen, 7 Jenazah Korban Kebakaran "Saudara Frame" Bisa Diidentifikasi Lewat Gigi

Megapolitan
Melawan Saat Ditangkap, Salah Satu Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditembak Polisi

Melawan Saat Ditangkap, Salah Satu Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditembak Polisi

Megapolitan
Uang Korban Dipakai 'Trading', Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mengaku Siap Dipenjara

Uang Korban Dipakai "Trading", Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mengaku Siap Dipenjara

Megapolitan
Siswa SMP yang Gantung Diri di Palmerah Dikenal Aktif Bersosialisasi di Lingkungan Rumah

Siswa SMP yang Gantung Diri di Palmerah Dikenal Aktif Bersosialisasi di Lingkungan Rumah

Megapolitan
Identitas 7 Jenazah Korban Kebakaran Toko Bingkai 'Saudara Frame' Berhasil Diidentifikasi

Identitas 7 Jenazah Korban Kebakaran Toko Bingkai "Saudara Frame" Berhasil Diidentifikasi

Megapolitan
Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI Sebesar Rp 22 Miliar Tak Hanya untuk Perbaikan, tapi Juga Penambahan Fasilitas

Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI Sebesar Rp 22 Miliar Tak Hanya untuk Perbaikan, tapi Juga Penambahan Fasilitas

Megapolitan
Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditangkap Polisi

Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditangkap Polisi

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com