Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cegah Penyebaran Corona, Pengunjung Rutan Cipinang Dicek Suhu Tubuh dan Diberi Masker

Kompas.com - 17/03/2020, 15:57 WIB
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Rumah Tahanan Cipinang, Jakarta Timur mengintensifkan pencegahan penyakit Covid-19 dari luar lingkungan dengan memperketat pemantauan terhadap pengunjung.

"Kegiatan ini sebenarnya sudah digerakkan sejak pekan lalu, namun sejak ada pengarahan dari Pak Presiden, lebih kami fokuskan lagi," kata Kepala Sub Seksi Umum dan Kepegawaiam Rutan Cipinang, Rahardjo, di Jakarta, sebagaimana dikutip Antara, Selasa (17/3/2020).

Upaya pencegahan yang dilakukan adalah pemeriksaan terhadap suhu tubuh setiap pengunjung yang datang dalam sepekan terakhir.

Baca juga: Cegah Wabah Corona, Blok Hunian Rutan Kelas 1 Cipinang Disemprot Disinfektan

"Bila di atas normal, kita sarankan istirahat saja di rumah," kata Rahardjo.

Kemudian, bagi pengunjung yang dinyatakan lolos dari cek suhu tubuh akan diberikan masker dan hand sanitizer atau cairan pembersih tangan.

"Pemeriksaan suhu tubuh, pemberian masker hingga meminta mencuci tangan, sudah menjadi SOP kami," kata dia.

Langkah itu diambil sebagai upaya pencegahan wabah virus corona agar tidak masuk ke dalam lingkungan penjara.

"Langkah ini dimaksudkan untuk mencegah masuknya virus yang ada di luar masuk ke dalam melalui pengunjung," ujar Rahardjo.

Meski sejauh ini penghuni rutan belum ada yang terjangkit COVID-19, kata Rahardjo, pihaknya juga melakukan berbagai langkah pencegahan dari kalangan warga binaan.

Setiap warga binaan juga dilakukan pengecekan suhu secara teratur dan difasilitasi penyemprotan disinfektan di blok hunian.

Baca juga: Puluhan Warga Cipinang Melayu Mengungsi Akibat Banjir Satu Meter

Selain mencegah virus Corona, kata Rahardjo, pihaknya juga mulai mengantisipasj wabah demam berdarah dengue (DBD) menjangkiti warga binaan maupun petugas.

"Kita fogging dan warga binaan juga diminta membenahi seluruh barang-barang mereka agar tak menjadi tempat perkembangbiakan jentik," kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

MRT Lanjut sampai Tangsel, Wali Kota Benyamin: Diharapkan Segera Teralisasi

MRT Lanjut sampai Tangsel, Wali Kota Benyamin: Diharapkan Segera Teralisasi

Megapolitan
Teka-teki Perempuan Ditemukan Tewas di Pulau Pari: Berwajah Hancur, Diduga Dibunuh

Teka-teki Perempuan Ditemukan Tewas di Pulau Pari: Berwajah Hancur, Diduga Dibunuh

Megapolitan
Tragedi Kebakaran Maut di Mampang dan Kisah Pilu Keluarga Korban Tewas...

Tragedi Kebakaran Maut di Mampang dan Kisah Pilu Keluarga Korban Tewas...

Megapolitan
Nasib Jesika Jadi Korban Kebakaran Toko di Mampang, Baru 2 Hari Injakkan Kaki di Jakarta

Nasib Jesika Jadi Korban Kebakaran Toko di Mampang, Baru 2 Hari Injakkan Kaki di Jakarta

Megapolitan
Kejati DKI Belum Terima Berkas Perkara Firli Bahuri Terkait Dugaan Pemerasan terhadap SYL

Kejati DKI Belum Terima Berkas Perkara Firli Bahuri Terkait Dugaan Pemerasan terhadap SYL

Megapolitan
Belajar dari Kasus Sopir Fortuner Arogan, Jangan Takut dengan Mobil Berpelat Dinas...

Belajar dari Kasus Sopir Fortuner Arogan, Jangan Takut dengan Mobil Berpelat Dinas...

Megapolitan
7 Jenazah Korban Kebakaran Toko Bingkai 'Saudara Frame' di Mampang Telah Dipulangkan

7 Jenazah Korban Kebakaran Toko Bingkai "Saudara Frame" di Mampang Telah Dipulangkan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] 7 Orang Tewas Terjebak Kebakaran Toko Saudara Frame | Serba-serbi Warung Madura yang Jarang Diketahui

[POPULER JABODETABEK] 7 Orang Tewas Terjebak Kebakaran Toko Saudara Frame | Serba-serbi Warung Madura yang Jarang Diketahui

Megapolitan
3 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai 'Saudara Frame' di Mampang adalah ART

3 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai "Saudara Frame" di Mampang adalah ART

Megapolitan
Staf Khusus Bupati Kediri Ikut Daftar Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Staf Khusus Bupati Kediri Ikut Daftar Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Megapolitan
4 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang adalah Satu Keluarga

4 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang adalah Satu Keluarga

Megapolitan
Tangkap Komplotan Pencuri yang Beraksi di Pesanggrahan, Polisi Sita 9 Motor

Tangkap Komplotan Pencuri yang Beraksi di Pesanggrahan, Polisi Sita 9 Motor

Megapolitan
Alami Luka Bakar Hampir 100 Persen, 7 Jenazah Korban Kebakaran 'Saudara Frame' Bisa Diidentifikasi Lewat Gigi

Alami Luka Bakar Hampir 100 Persen, 7 Jenazah Korban Kebakaran "Saudara Frame" Bisa Diidentifikasi Lewat Gigi

Megapolitan
Melawan Saat Ditangkap, Salah Satu Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditembak Polisi

Melawan Saat Ditangkap, Salah Satu Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditembak Polisi

Megapolitan
Uang Korban Dipakai 'Trading', Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mengaku Siap Dipenjara

Uang Korban Dipakai "Trading", Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mengaku Siap Dipenjara

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com