JAKARTA, KOMPAS.com - Salah satu pasien yang diisolasi di RSPI Sulianti Saroso meninggal dunia pada dini hari tadi, Rabu (18/3/2020).
Namun, Direktur Utama RSPI Sulianti Saroso, Mohammad Syahril mengatakan bahwa pasien yang meninggal dunia itu dinyatakan negatif Covid-19.
"Yang meninggal satu orang itu negatif ya," kata Syahril di RSPI Sulianti Saroso, Rabu (18/3/2020).
Baca juga: UPDATE: Jumlah Tambah 55, Total Pasien Positif Covid-19 Ada 227 Kasus
Syahril menyebutkan, pasien yang meninggal dunia tersebut didiagnosa karena penyakit acute respiratory distress syndrome (ARDS) atau penyakit saluran pernapasan akut.
"Kemudian disertai dengan hipertensi dan diabetes melitus tipe-2," ucap Syahril.
Jenazah pasien tersebut sudah dipulangkan telah diserahkan kepada pihak keluarga untuk kemudian dimakamkan.
Saat ini, ada delapan pasien positif Covid-19 yang sedang dirawat di RSPI Sulianti Saroso, sementara sisanya masih harus menunggu hasil laboratorium.
Syahril menjelaskan, rata-rata pasien yang diisolasi di RSPI Sulianti Saroso dalam keadaan baik, namun ada dua pasien yang harus menggunakan alat bantu pernapasan.
Baca juga: Tiga Rumah Sakit Swasta Jadi Rujukan Penanganan Pasien Covid-19
Adapun pemerintah mengumumkan adanya penambahan jumlah kasus positif virus corona atau Covid-19 secara signifikan sejak kemarin hingga hari ini, Rabu (18/3/2020).
Menurut Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Virus Corona, Achmad Yurianto, hingga saat ini ada 227 kasus Covid-19 di Indonesia.
"Äda tambahan 55 kasus, sehingga total sampai sekarang, dihitung sampai kami melaporkan pada Rabu, 18 Maret 2020 pukul 12.00 ada 227 kasus," ucap Achmad Yurianto, dalam konferensi pers di Kantor BNPB, Rabu.
Sebanyak 19 pasien positif dinyatakan meninggal dunia, di mana 12 di antaranya berada di DKI Jakarta.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.