Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Resepsi dan Adat Pernikahan Diminta Ditunda, Jangan Anggap Remeh Virus Corona

Kompas.com - 20/03/2020, 10:08 WIB
Ryana Aryadita Umasugi,
Sandro Gatra

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah Provinsi DKI terus meminta semua warga Jakarta untuk patuh pada imbauan pencegahan penyebaran Virus Corona (Covid-19).

Di antaranya tidak melakukan kegiatan yang melibatkan banyak orang. Warga juga diminta menghindari kerumunan orang.

Salah satu kegiatan yang disorot adalah resepsi atau acara adat pernikahan yang akan berlangsung dalam waktu dekat.

Sebagian pasangan calon pengantin memang sudah memutuskan untuk menunda resepsi atau acara adat pernikahan.

Acara yang tetap akan dilakukan hanya prosesi pernikahan secara agama.

Baca juga: Dilema Pesta Adat Pernikahan Batak di Tengah Merebaknya Virus Corona

Namun, ada pula pasangan calon yang tetap menjalankan acara sesuai rencana.

Kepala Biro Pendidikan dan Mental Spiritual Hendra Hidayat meminta, segala acara pernikahan yang menghadirkan banyak orang sebaiknya ditunda terlebih dulu.

Ia menyadari bahwa persiapan acara tersebut sudah dilakukan jauh-jauh hari. Namun, mereka harus memperhatikan kesehatan dan keselamatan bersama.

"Warga Jakarta juga harus sadar dengan sendirinya bahwa ini bukan hal yang kecil, dianggap remeh, begitu. Walaupun memang konsekuensinya kita sudah tahu kalau orang yang sudah booking jauh-jauh hari kemudian ada yang harus dibayar dan segala macam, harus dipersiapkan oleh mereka," ucap Hendra saat dihubungi Kompas.com, Jumat (20/3/2020).

"Tapi mungkin yang lebih penting untuk jadi perhatian bersama bagaimana upaya kita mencegah Covid-19 ini. Seyogyanya kita juga mengimbau kesadaran dari masing-masing pribadi, masing-masing keluarga untuk turut membantu," lanjutnya.

Baca juga: Komunitas Adat Didorong Patuh Imbauan Pencegahan Penyebaran Covid-19

Hendra menyinggung kegiatan besar keagamaan yang sudah diputuskan untuk ditunda demi memutus rantai penyebaran Covid-19.

Seperti Hari Raya Nyepi yang perayaannya ditunda walau segalanya sudah dipersiapkan sejak beberapa bulan lalu.

"Contohnya kemaren itu pada saat perayaan Nyepi, itu kan sangat sakral karena ada ritual, rangkaian Hari Raya Suci Nyepi. Bahkan Hindu Dharma Indonesia DKI Jakarta saja membatalkan. Kan kami juga mengimbau kepada masyarakat Jakarta membantu untuk mencegah atau perluasan penyebaran Covid-19 ini," kata dia.

Untuk itu, keluarga pasangan calon pengantin diminta ikut membantu pemerintah agar penyebaran virus tidak semakin luas.

Lagipula, kata Hendra, penundaan resepsi pernikahan tidak sama dengan dibatalkan. Artinya resepsi tersebut bisa digelar saat pandemi Corona telah mereda.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Aduan Masalah THR Lebaran 2024 Menurun, Kadisnaker: Perusahaan Mulai Stabil Setelah Pandemi

Aduan Masalah THR Lebaran 2024 Menurun, Kadisnaker: Perusahaan Mulai Stabil Setelah Pandemi

Megapolitan
Disnaker DKI Terima Aduan Terhadap 291 Perusahaan Soal Pembayaran THR Lebaran 2024

Disnaker DKI Terima Aduan Terhadap 291 Perusahaan Soal Pembayaran THR Lebaran 2024

Megapolitan
Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading Sedang Mengandung Empat Bulan

Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading Sedang Mengandung Empat Bulan

Megapolitan
Pergaulan Buruk Buat Selebgram Chandrika Chika Ditangkap Polisi karena Konsumsi Narkoba...

Pergaulan Buruk Buat Selebgram Chandrika Chika Ditangkap Polisi karena Konsumsi Narkoba...

Megapolitan
Pria yang Tewas di Kamar Kontrakan Depok Tinggalkan Surat Tulisan Tangan

Pria yang Tewas di Kamar Kontrakan Depok Tinggalkan Surat Tulisan Tangan

Megapolitan
Pria di Cengkareng Cabuli Anak 5 Tahun, Lecehkan Korban sejak 2022

Pria di Cengkareng Cabuli Anak 5 Tahun, Lecehkan Korban sejak 2022

Megapolitan
Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading Diberi Uang Rp 300.000 untuk Gugurkan Kandungan oleh Kekasihnya

Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading Diberi Uang Rp 300.000 untuk Gugurkan Kandungan oleh Kekasihnya

Megapolitan
Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading Sudah Berpacaran dengan Kekasihnya Selama 3 Tahun

Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading Sudah Berpacaran dengan Kekasihnya Selama 3 Tahun

Megapolitan
Sang Kekasih Bawa Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading ke Jakarta karena Malu

Sang Kekasih Bawa Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading ke Jakarta karena Malu

Megapolitan
Kasus Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading Belum Terungkap Jelas, Polisi: Minim Saksi

Kasus Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading Belum Terungkap Jelas, Polisi: Minim Saksi

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jabodetabek Hari Ini: Waspadai Hujan di Pagi Hari

Prakiraan Cuaca Jabodetabek Hari Ini: Waspadai Hujan di Pagi Hari

Megapolitan
Terbukti Konsumsi Ganja, Chandrika Chika dkk Terancam Empat Tahun Penjara

Terbukti Konsumsi Ganja, Chandrika Chika dkk Terancam Empat Tahun Penjara

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Megapolitan
Selebgram Chandrika Chika Konsumsi Narkoba Satu Tahun Lebih

Selebgram Chandrika Chika Konsumsi Narkoba Satu Tahun Lebih

Megapolitan
Meski TikTokers Galihloss Minta Maaf Usai Video Penistaan Agama, Proses Hukum Tetap Berlanjut

Meski TikTokers Galihloss Minta Maaf Usai Video Penistaan Agama, Proses Hukum Tetap Berlanjut

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com