Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Riwayat Bima Arya Sebelum Positif Covid-19, Berangkat ke Luar Negeri Saat Pemerintah Berlakukan Protokol Kesehatan

Kompas.com - 21/03/2020, 08:22 WIB
Ramdhan Triyadi Bempah,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

Sepenting itu kah Bima ke luar negeri?

Duduk perkaranya begini. Bima Arya bertolak ke Turki dan Azerbaijan untuk melakukan penjajakan kerja sama dan membuka kesempatan kepada negara itu untuk berinvestasi di Kota Bogor.

Selain Bima, pejabat lain yang ikut mendampingi dia adalah istri Bima Arya Yane Ardian, Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPT-SP) Firdaus, Kepala Bagian Pemerintahan Setda Kota Bogor Adi Novian, dan Bagian Kerja Sama Pemkot Bogor Ara Wiraswara.

Nah, berikut sejumlah kegiatan yang dilakukan Bima Arya bersama rombongan Pemkot Bogor ketika di Turki dan Azerbaijan.

1. 9 Maret

Senin (9/3/2020), Bima bersama rombongan berangkat ke Turki, negara pertama yang didatanginya dalam kunjungan kerja tersebut.

Kedatangan Bima ke Turki memenuhi undangan PPI Istanbul yang memintanya berbagi inspirasi dan motivasi. Acara itu berlangsung di Fatih Sultan Mehmet University di Istanbul.

“Pak Wali Kota memang diundang khusus teman-teman PPI untuk berdiskusi banyak hal dalam kaitan kiprah Pak Wali dalam memimpin enam tahun terakhir, termasuk memberikan inspirasi bagi mereka,” ucap Kepala Bagian Pemerintahan Setda Kota Bogor Adi Novan.

2. 10 Maret

Masih di Turki. Di tanggal tersebut Bima dan rombongan melakukan pertemuan dengan Konsulat Jenderal RI Istanbul Imam Asari, di KJRI Istanbul.

Baca juga: Bima Arya Positif Covid-19, Dinkes Bogor Telusuri Orang yang Sempat Kontak Dengannya

Novian menyebut, pertemuan Bima dengan Imam Asari itu membahas peluang dan kesempatan untuk memperoleh dana hibah bagi pengembangan dunia pendidikan atau pembangunan di Kota Bogor.

“Juga akses dengan pengusaha-pengusaha Turki untuk menawarkan kesempatan investasi di Kota Bogor,” kata Adi.

3. 12 Maret

Di tanggal tersebut Bima dan yang lainnya bertolak ke Azerbaijan. Setibanya di sana, ia melakukan pertemuan dengan Dubes RI untuk Azerbaijan di KBRI Baku, Republik Azerbaijan.

Dilansir dari situs resmi Pemkot Bogor, kedatangan Bima ke Azerbaijan untuk melakukan penjajakan kerja sama dengan Azerbaijan Service and Assessment Network (ASAN) Xidmat, yang merupakan Mall Pelayanan Publik (MPP) di Kota Baku.

Kepala Dinas Penanaman Modal dan Perizinan Satu Pintu (DPMPTSP) Kota Bogor Firdaus, ketika itu mengatakan, kerja sama dengan ASAN Xidmat berkaitan dengan penunjukan Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan-RB) yang telah memilih MPP Kota Bogor sebagai referensi dan rujukan bagi kota dan kabupaten di seluruh Indonesia yang akan menyelengarakan MPP di daerahnya masing-masing.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pemprov DKI Diingatkan Jangan Asal 'Fogging' buat Atasi DBD di Jakarta

Pemprov DKI Diingatkan Jangan Asal "Fogging" buat Atasi DBD di Jakarta

Megapolitan
April Puncak Kasus DBD, 14 Pasien Masih Dirawat di RSUD Tamansari

April Puncak Kasus DBD, 14 Pasien Masih Dirawat di RSUD Tamansari

Megapolitan
Bakal Diusung Jadi Cawalkot Depok, Imam Budi Hartono Harap PKS Bisa Menang Kelima Kalinya

Bakal Diusung Jadi Cawalkot Depok, Imam Budi Hartono Harap PKS Bisa Menang Kelima Kalinya

Megapolitan
“Curi Start” Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura Pakai Foto Editan

“Curi Start” Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura Pakai Foto Editan

Megapolitan
Stok Darah Bulan Ini Menipis, PMI Jakbar Minta Masyarakat Berdonasi untuk Antisipasi DBD

Stok Darah Bulan Ini Menipis, PMI Jakbar Minta Masyarakat Berdonasi untuk Antisipasi DBD

Megapolitan
Trauma, Pelajar yang Lihat Pria Pamer Alat Vital di Jalan Yos Sudarso Tak Berani Pulang Sendiri

Trauma, Pelajar yang Lihat Pria Pamer Alat Vital di Jalan Yos Sudarso Tak Berani Pulang Sendiri

Megapolitan
Seorang Pria Pamer Alat Vital di Depan Pelajar yang Tunggu Bus di Jakut

Seorang Pria Pamer Alat Vital di Depan Pelajar yang Tunggu Bus di Jakut

Megapolitan
Nasib Tragis Bocah 7 Tahun di Tangerang, Dibunuh Tante Sendiri karena Dendam Masalah Uang

Nasib Tragis Bocah 7 Tahun di Tangerang, Dibunuh Tante Sendiri karena Dendam Masalah Uang

Megapolitan
Resmi, Imam Budi Hartono Bakal Diusung PKS Jadi Calon Wali Kota Depok

Resmi, Imam Budi Hartono Bakal Diusung PKS Jadi Calon Wali Kota Depok

Megapolitan
Menguatnya Sinyal Koalisi di Pilkada Bogor 2024..

Menguatnya Sinyal Koalisi di Pilkada Bogor 2024..

Megapolitan
Berkoalisi dengan Gerindra di Pilkada Bogor, PKB: Ini Cinta Lama Bersemi Kembali

Berkoalisi dengan Gerindra di Pilkada Bogor, PKB: Ini Cinta Lama Bersemi Kembali

Megapolitan
Pedagang Maju Mundur Jual Foto Prabowo-Gibran, Ada yang Curi 'Start' dan Ragu-ragu

Pedagang Maju Mundur Jual Foto Prabowo-Gibran, Ada yang Curi "Start" dan Ragu-ragu

Megapolitan
Pagi Ini, Lima RT di Jakarta Terendam Banjir akibat Hujan dan Luapan Kali

Pagi Ini, Lima RT di Jakarta Terendam Banjir akibat Hujan dan Luapan Kali

Megapolitan
Cek Psikologi Korban Pencabulan Ayah Tiri, Polisi Gandeng UPTP3A

Cek Psikologi Korban Pencabulan Ayah Tiri, Polisi Gandeng UPTP3A

Megapolitan
Hampir Lukai Warga dan Kakaknya, ODGJ di Cengkareng Dievakuasi Dinsos

Hampir Lukai Warga dan Kakaknya, ODGJ di Cengkareng Dievakuasi Dinsos

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com