BEKASI, KOMPAS.com - Pemeriksaan cepat atau rapid test Covid-19 di Stadion Patriot, Kota Bekasi, yang rencananya diselenggarakan Selasa (24/3/2020) besok, ditunda.
Hal itu diungkapkan oleh Wakil Wali Kota Bekasi Tri Adhianto melalui akun Instagram probadinya.
“Mengumumkan bahwa untuk besok pemeriksaan untuk rapid test Corona untuk sementara waktu ditunda,” kata Tri, Senin (23/3/2020).
Baca juga: 42 Orang Tenaga Kesehatan di Jakarta Terinfeksi Covid-19
Tri mengatakan, penundaan itu dilakukan hingga alat rapid test itu sampai di Pemkot Bekasi.
Namun, ia tak menjelaskan sampai kapan pemeriksaan itu nantinya ditunda.
Sambil menunggu alat rapid test itu, pihak Pemkot juga mengevaluasi metode pemeriksaannya.
Sebab jika dikumpulkan seluruhnya di Stadion Bekasi khawatir penyebaran covid-19.
“Pelaksanaannya (covid test) sambil menunggu yang pertama adalah kesiapan terkait alat dan juga terkait dengan metode. Kita terus lakukan evaluasi dan tentunya adalah bagaimana prosesnya bisa berjalan secara efektif dan juga tidak terjadi perkumpulan massa,” kata Tri.
Ia mengimbau juga agar warga Bekasi tidak perlu datang ke Stadion Patriot untuk pemeriksaan covid-19.
Jikalau warga berminta, lanjut Tri, masyarakat bisa daftar langsung ke Kantor Dinas Kesehatan Bekasi.
“Untuk itu seluruh warga masyarakat Kota Bekasi besok tidak usah hadir. Silakan yang memang berminat untuk mendaftar ke Dinas Kesehatan dan juga posko yang sudah ditentukan oleh Pemerintah Kota Bekasi, terus hidup sehat, berolahraga dan berdoa,” tutur dia.
Sebelumnya, Pemerintah Jawa Barat akan menggelar pemeriksaan cepat atau rapid test Covid-19 di Stadion Patriot, Kota Bekasi pada Selasa.
Hal itu diumumkan oleh Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil siang ini, Minggu (22/3/2020).
"Rapid test itu yang menggunakan darah. Itu yang dilakukan di Kota Bekasi. Kami sudah memutuskan akan dilakukan test itu massal itu di Stadion Patriot," kata pria yang biasa disapa Kang Emil itu dipantau di siaran langsung Instagram @pikobar_jabar.
Baca juga: Cegah Penyebaran Covid-19, Bar dan Kafe di Blok M Ditutup Sementara
Ridwan Kamil mengatakan pemilihan Stadion Patriot sebagai lokasi pertama tempat berlangsungnya rapid test tersebut karena sebagian besar kasus positif Covid-19 terjadi di kota satelitnya Jakarta.
Hingga Senin sore, total ada 579 kasus Covid-19 di Tanah Air. Sementara total jumlah pasien yang sembuh sebanyak 30 orang dan 49 orang meninggal.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.