TANGSEL, KOMPAS.com - Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang Selatan (Tangsel) terus berupaya mencegah penularan penyakit covid-19 yang disebabkan oleh virus corona jenis baru (SARS-CoV-2).
Salah satu upaya pencegahan yang direncanakan adalah penyemprotan disinfektan di pasar-pasar karena tempat-tempat seperti itu didatangi banyak orang.
Wakil Wali Kota Tangerang Selatan, Benyamin Davnie mengatakan, saat ini wacana tersebut masih dalam pembahasan dengan satuan gugus tugas covid-19 yang menangani persoalan virus corona di Tangsel.
Baca juga: UPDATE Kasus Corona di Tangsel: 144 ODP, 8 Orang Positif, 4 Pasien Meninggal
"Pasar memang kami akan menjadi target, tapi kami sedang mengatur teknisnya kayak gimana penyemprotan," kata Benyamin, Selasa (24/3/2020).
Menurut dia, kedatangan orang banyak di pasar tidak dapat dicegah karena masyarakat ingin memenuhi kebutuhan.
Diperkirakan, penyemprotan disinfektan akan dilakukan pada malam hari di sejumlah pasar di wilayah Tangerang Selatan.
"Karena di situ belanja setiap hari orang. Kami lihat, apakah nanti jam 11 malam sampai pagi kami semprot," katanya.
Baca juga: Pemkot Tangsel Siapkan Rp 47 Miliar untuk Penanganan Covid-19
Benyamin berharap, upaya yang dilakukan Pemkot dapat meminimalisir penyebaran virus corona tersebut.
Saat ini ada 144 orang dalam pemantauan (ODP), 66 pasien dalam pengawasan (PDP), delapan terkonformasi positif, dan empat orang lain meninggal dunia karena covid-19.
Empat orang yang meninggal merupakan warga Kecamatan Pondok Aren, Ciputat Timur, dan Ciputat.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.