JAKARTA, KOMPAS.com - Keuskupan Agung Jakarta (KAJ) memperpanjang masa darurat COVID-19 hingga 30 April 2020.
Jadwal misa atau ibadah Paskah yang rencananya akan digelar 10 April 2020 pun berubah.
Dalam Surat Keputusan No. 170/3.5.1.2/2020 disepakati bahwa semua kegiatan kegerejaan yang mengumpulkan banyak orang ditiadakan.
"Pertama seluruh Misa Pekan Suci 2020, Misa Mingguan dan Misa Harian, dan sebagai gantinya akan disiarkan secara online (live streaming, youtube, TVRI dan RRI)," ucap Vikaris Jenderal KAJ Romo Samuel Pangestu Pr melalui keterangan tertulis, Selasa (24/3/2020).
Baca juga: Cegah Penyebaran Covid-19, Keuskupan Agung Jakarta Tak Selenggarakan Misa Harian dan Mingguan
Kedua, semua kegiatan kerohanian dan pastoral bersama yakni misa di tingkat lingkungan, misa ujub, renungan Aksi Puasa Pembangunan (APP) lingkungan, Jalan Salib dan rapat/pertemuan hingga Pelayanan Sakramen Tobat (Pribadi dan Umum) ditiadakan.
Samuel mengimbau agar masing-masing pribadi dipersilahkan menyediakan waktu untuk Tobat Pribadi.
Dalam surat keputusan, Samuel juga mempertegas bahwa perayaan Paskah yang biasa dirayakan bersama-sama dengan umat, kali ini dirayakan secara sederhana dan tanpa kehadiran umat.
"Perayaan Minggu Palma, Kamis Putih, Jumat Agung, Sabtu Suci dan Minggu Paskah dirayakan secara sederhana hanya di Gereja Katedral dan Gereja Paroki oleh Pastor tanpa dihadiri umat," kata Samuel.
Baca juga: Cegah Penularan Covid-19, Keuskupan Agung Jakarta Minta Kegiatan Gereja Ditiadakan Selama 15 Hari
Bagi para komunitas biara dan seminari, Samuel mengimbau agar mereka mengikuti perayaan Pekan Suci yang diselenggarakan oleh Gereja Katedral dan Gereja Paroki secara online.
Samuel juga mengajak seluruh umat katolik di Jakarta untuk belajar menerima situasi saat ini.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.