Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cegah Corona, Wali Kota Tangerang Imbau Pengelola Mal Alihkan Penjualan Lewat Online

Kompas.com - 26/03/2020, 15:14 WIB
Singgih Wiryono,
Jessi Carina

Tim Redaksi

TANGERANG, KOMPAS.com - Wali Kota Tangerang Arief Wismansyah mengimbau pengelola pusat perbelanjaan dan mal di Kota Tangerang untuk mengalihkan penjualan via online.

Hal tersebut, kata dia, untuk mencegah penyebaran virus corona dari keramaian yang mungkin terjadi di pusat perbelanjaan dan mal di Kota Tangerang.

"Kita akan imbau sebaiknya dipertimbangkan dialihkan ke jualan online," kata dia kepada Kompas.com melalui sambungan telepon, Kamis (26/3/2020).

Arief mengatakan Pemerintah Kota Tangerang saat ini hanya bisa mengimbau pengalihan kegiatan jual beli tersebut.

Baca juga: Pemprov DKI Masih Kaji Lokasi TPU untuk Pasien Covid-19

"Ini kita lagi bahas kan kita sifatnya hanya bisa mengimbau," kata dia.

Arief menjelaskan, ada beragam dampak buruk yang terjadi apabila mall tetap dibuka seperti biasa.

Pasalnya, virus Corona akan cepat menyebar apabila terdapat seseorang yang positif Covid-19 berkumpul di keramaian.

"Jadi kan kita lihat mudhoratnya, daripada buka orang pada ramai ke sana malah jadi wabah semua kita nggak bisa nangani," kata dia.

Baca juga: Anies: 50 Tenaga Medis di Jakarta Terpapar Covid-19, 2 Orang Meninggal

Efek lainnya juga terjadi pada karyawan yang bekerja di mal tersebut. Karyawan bisa-bisa ikut terjangkit virus itu.

"Karyawan juga pada sakit mereka juga nggak bisa operasional, enggak bisa jualan," kata dia.

Saat ini ada tujuh mal yang berada di wilayah Kota Tangerang. Arief berharap manajemen mal bisa menutup dan melakukan apa yang dilakukan Sumarecon mall di Kabupaten Tangerang.

"Saya liat SMS (Sumarecon mall) tutup, yang buka hanya supermarket dan farmasi," kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bisakah Beli Tiket Masuk Ancol On The Spot?

Bisakah Beli Tiket Masuk Ancol On The Spot?

Megapolitan
Keseharian Galihloss di Mata Tetangga, Kerap Buat Konten untuk Bantu Perekonomian Keluarga

Keseharian Galihloss di Mata Tetangga, Kerap Buat Konten untuk Bantu Perekonomian Keluarga

Megapolitan
Kajari Jaksel Harap Banyak Masyarakat Ikut Lelang Rubicon Mario Dandy

Kajari Jaksel Harap Banyak Masyarakat Ikut Lelang Rubicon Mario Dandy

Megapolitan
Datang Posko Pengaduan Penonaktifkan NIK di Petamburan, Wisit Lapor Anak Bungsunya Tak Terdaftar

Datang Posko Pengaduan Penonaktifkan NIK di Petamburan, Wisit Lapor Anak Bungsunya Tak Terdaftar

Megapolitan
Dibacok Begal, Pelajar SMP di Depok Alami Luka di Punggung

Dibacok Begal, Pelajar SMP di Depok Alami Luka di Punggung

Megapolitan
Ketua DPRD DKI Kritik Kinerja Pj Gubernur, Heru Budi Disebut Belum Bisa Tanggulangi Banjir dan Macet

Ketua DPRD DKI Kritik Kinerja Pj Gubernur, Heru Budi Disebut Belum Bisa Tanggulangi Banjir dan Macet

Megapolitan
Rampas Ponsel, Begal di Depok Bacok Bocah SMP

Rampas Ponsel, Begal di Depok Bacok Bocah SMP

Megapolitan
“Semoga Prabowo-Gibran Lebih Bagus, Jangan Kayak yang Sudah”

“Semoga Prabowo-Gibran Lebih Bagus, Jangan Kayak yang Sudah”

Megapolitan
Ketua DPRD: Jakarta Globalnya di Mana? Dekat Istana Masih Ada Daerah Kumuh

Ketua DPRD: Jakarta Globalnya di Mana? Dekat Istana Masih Ada Daerah Kumuh

Megapolitan
Gerindra dan PKB Sepakat Berkoalisi di Pilkada Bogor 2024

Gerindra dan PKB Sepakat Berkoalisi di Pilkada Bogor 2024

Megapolitan
Anggaran Kelurahan di DKJ 5 Persen dari APBD, F-PKS: Kualitas Pelayanan Harus Naik

Anggaran Kelurahan di DKJ 5 Persen dari APBD, F-PKS: Kualitas Pelayanan Harus Naik

Megapolitan
Mobil Mario Dandy Dilelang, Harga Dibuka Rp 809 Juta

Mobil Mario Dandy Dilelang, Harga Dibuka Rp 809 Juta

Megapolitan
Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura di Jakpus Prediksi Pendapatannya Bakal Melonjak

Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura di Jakpus Prediksi Pendapatannya Bakal Melonjak

Megapolitan
Periksa Kejiwaan Anak Pembacok Ibu di Cengkareng, Polisi: Pelaku Lukai Tubuhnya Sendiri

Periksa Kejiwaan Anak Pembacok Ibu di Cengkareng, Polisi: Pelaku Lukai Tubuhnya Sendiri

Megapolitan
Fahira Idris Paparkan 5 Parameter Kota Tangguh Bencana yang Harus Dipenuhi Jakarta sebagai Kota Global

Fahira Idris Paparkan 5 Parameter Kota Tangguh Bencana yang Harus Dipenuhi Jakarta sebagai Kota Global

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com