Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Metropolitan Mall Bekasi, Grand Metropolitan, dan Metropolitan Mall Cileungsi Ditutup Sementara

Kompas.com - 27/03/2020, 11:22 WIB
Cynthia Lova,
Egidius Patnistik

Tim Redaksi

BEKASI, KOMPAS.com - PT Metropolitan Land (Metland) menutup sementara tiga mal miliknya di kawasan Bekasi dan Bogor mulai Jumat (27/3/2020) ini. Tiga mal itu yaitu Metropolitan Mall Bekasi, Grand Metropolitan, dan Metropolitan Mall Cileungsi.

Penutupan itu untuk mencegah penyebaran Covid-19 yang disebabkan virus corona tipe baru (SARS-CoV-2) di tempat-tempat itu.

“Penutupan operasional mal dilakukan selama 12 hari mulai tanggal 27 Maret hingga 7 April 2020 demi mencegah penyebaran virus corona,” kata Olivia Surodjo, direktur PT Metropolitan Land Tbk melalui keterangan tertulis, Jumat.

Baca juga: Mulai Hari Ini, Mal PIK Avenue Tutup Selama 14 Hari karena Pandemi Covid-19

Olivia mengatakan, penutupan mal itu dilakukan sebagai upaya mendukung kebijakan pemerintah yang mengimbau masyarakat untuk tetap berada di rumah.

Ia mengatakan, manajemen Metland ingin berperan serta memutus rantai penularan virus corona.

“Metland sepenuhnya mendukung upaya pemerintah untuk mencegah penyebaran virus corona (Covid-19). Oleh karena itu, manajemen memutuskan untuk menutup operasional mal sementara,” kata Olivia.

Menurut Olivia, mal akan beroperasi kembali pada 8 April mendatang.

Selama mal ditutup sementara, manajeman akan melakukan pembersihan dan penyemprotan disinfektan di seluruh area mal.

Meski operasional mal ditutup, beberapa tenant yang melayani kebutuhan dasar tetap buka.

Tenant untuk makanan dan minuman (F&B) diberlakukan kebijakan take away delivery.

Tenant yang tetap buka itu beroperasional pukul 11.00 hingga 19.00 WIB.

Di Metropolitan Mall Bekasi tenant yang masih buka itu, yakni Superindo, KFC, Century, Guardian, J.CO, Breadtalk, Starbucks, Dunkin Donuts, KOI dan tenant Money Charger serta  gerai ATM.

Sementara di Grand Metropolitan yang tetap buka yaitu Farmers Market, Guardian, Century, Watsons, KalCare, Serambi Botani, Starbucks, Kokumi dan seluruh gerai ATM .

Di Metropolitan Mall Cileungsi tenant tetap buka adalah Superindo, Century, KFC, HokBen, J.CO, Stabucks, Dunkin Donuts dan gerai ATM.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Nasib Apes Pria di Bekasi, Niat Ikut Program Beasiswa S3 Malah Ditipu Rp 30 Juta

Nasib Apes Pria di Bekasi, Niat Ikut Program Beasiswa S3 Malah Ditipu Rp 30 Juta

Megapolitan
Tunduknya Pengemudi Fortuner Arogan di Hadapan Polisi, akibat Pakai Pelat Palsu Melebihi Gaya Tentara

Tunduknya Pengemudi Fortuner Arogan di Hadapan Polisi, akibat Pakai Pelat Palsu Melebihi Gaya Tentara

Megapolitan
Cerita Eki Rela Nabung 3 Bulan Sebelum Lebaran demi Bisa Bagi-bagi THR ke Keluarga

Cerita Eki Rela Nabung 3 Bulan Sebelum Lebaran demi Bisa Bagi-bagi THR ke Keluarga

Megapolitan
Polisi Sebut Api Pertama Kali Muncul dari 'Basement' Toko Bingkai 'Saudara Frame' Mampang

Polisi Sebut Api Pertama Kali Muncul dari "Basement" Toko Bingkai "Saudara Frame" Mampang

Megapolitan
Jasad Perempuan Ditemukan Tergeletak di Dermaga Pulau Pari, Wajahnya Sudah Hancur

Jasad Perempuan Ditemukan Tergeletak di Dermaga Pulau Pari, Wajahnya Sudah Hancur

Megapolitan
Pemadaman Kebakaran 'Saudara Frame' Mampang Masih Berlangsung, Arus Lalu Lintas Padat Merayap

Pemadaman Kebakaran "Saudara Frame" Mampang Masih Berlangsung, Arus Lalu Lintas Padat Merayap

Megapolitan
Terjebak Semalaman, 7 Jasad Korban Kebakaran 'Saudara Frame' di Mampang Berhasil Dievakuasi

Terjebak Semalaman, 7 Jasad Korban Kebakaran "Saudara Frame" di Mampang Berhasil Dievakuasi

Megapolitan
Meledaknya Alat Kompresor Diduga Jadi Penyebab Kebakaran Toko Bingkai di Mampang

Meledaknya Alat Kompresor Diduga Jadi Penyebab Kebakaran Toko Bingkai di Mampang

Megapolitan
Serba-serbi Warung Madura yang Jarang Diketahui, Alasan Buka 24 Jam dan Sering 'Video Call'

Serba-serbi Warung Madura yang Jarang Diketahui, Alasan Buka 24 Jam dan Sering "Video Call"

Megapolitan
7 Korban yang Terjebak Kebakaran di Toko Bingkai Mampang Ditemukan Meninggal Dunia

7 Korban yang Terjebak Kebakaran di Toko Bingkai Mampang Ditemukan Meninggal Dunia

Megapolitan
Runtuhnya Kejayaan Manusia Sampan yang Kini Dekat dengan Lubang Kemiskinan Ekstrem

Runtuhnya Kejayaan Manusia Sampan yang Kini Dekat dengan Lubang Kemiskinan Ekstrem

Megapolitan
Kondisi Terkini Kebakaran Saudara Frame Mampang, Api Belum Dinyatakan Padam Setelah 11 Jam

Kondisi Terkini Kebakaran Saudara Frame Mampang, Api Belum Dinyatakan Padam Setelah 11 Jam

Megapolitan
Anak-anak Belanjakan THR ke Toko Mainan, Pedagang Pasar Gembrong Raup Jutaan Rupiah

Anak-anak Belanjakan THR ke Toko Mainan, Pedagang Pasar Gembrong Raup Jutaan Rupiah

Megapolitan
Petantang-petenteng Sopir Fortuner yang Ngaku Anggota TNI: Bermula Pakai Pelat Dinas Palsu, Kini Terancam Bui

Petantang-petenteng Sopir Fortuner yang Ngaku Anggota TNI: Bermula Pakai Pelat Dinas Palsu, Kini Terancam Bui

Megapolitan
Polisi Usut Laporan terhadap Pendeta Gilbert Lumoindong atas Dugaan Penistaan Agama

Polisi Usut Laporan terhadap Pendeta Gilbert Lumoindong atas Dugaan Penistaan Agama

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com