JAKARTA, KOMPAS.com - Saat ini, semakin banyak warga yang ikut dalam upaya preventif penyebaran Covid-19.
Salah satunya ditunjukkan oleh warga RT 002 / RW 005 Kelurahan Kebon Bawang, Tanjung Priok, Jakarta Utara.
Dengan inisiatif sendiri, warga mulai membatasi akses keluar masuk kampung mereka untuk mengurangi mobilitas warga di kampung mereka untuk menyukseskan physical distancing.
Reza Zuarli, Ketua RT 002 mengatakan, pembatasan akses keluar masuk ini mereka berlakukan sejak Senin (30/3/2020) lalu.
Baca juga: Terapkan Isolasi Kemanusiaan di Bekasi, Wakil Wali Kota: Untuk Shock Therapy Warga yang Keluar Rumah
"Untuk pintu sebelah barat yang arah jalan Swasembada Raya kami tutup dan digembok, jadi kendaraan tidak bisa lewat, dan untuk pintu sebelah timur kami berlakukan buka tutup," kata Reza saat dihubungi Kompas.com, Jumat (3/4/2020).
Reza mengatakan, pembatasan akses keluar masuk ini telah mereka lakukan sejak isu Covid-19 di Jakarta merebak.
Kala itu, mereka tidak menutup akses jalan secara permanen di pintu masuk barat maupun timur.
Akan tetapi, ternyata pembatasan itu tak cukup efektif. Sejumlah warga masih saja hilir mudik keluar masuk kampung.
Akhirnya setelah berembuk dengan warga dan berkoordinasi dengan Satgas Covid-19 di tingkat RW, mereka sepakat menutup akses jalan Swasembada Raya tersebut.
Adapun pembatasan akses jalan yang dilakukan yaitu warga hanya bisa keluar masuk dari sisi timur.
Itu pun dibatasi dari pukul 06.00-18.00 WIB.
"Di situ kamu tempatkan hansip jadi kalau ada warga yang punya keperluan mendesak masih bisa," ucap Reza.
Selain itu, di pintu keluar masuk itu dilengkapi dengan air dan sabun sehingga warga bisa mencuci tangan sebelum keluar atau masuk kampung.
Selain membatasi akses keluar masuk, pihak RT juga mengimbau warganya untuk tidak mengundang tamu selama pandemi Covid-19 ini.
Baca juga: 14 RW di Kelurahan Pondok Kelapa Batasi Akses Keluar Masuk Lingkungan
"Semenjak kita terapkan seperti ini cukup efektif ya, karena warga jadi mikir juga kalau mau keluar masuk harus muter jauh. Sekitar 1 kilometer," ujar Reza.
Penutupan akses jalan ini rencananya akan terus diberlakukan sampai pandemi Covid-19 ini berakhir.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.