Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini Daftar Mal di Jakarta yang Tutup karena Pandemi Covid-19

Kompas.com - 07/04/2020, 19:06 WIB
Walda Marison,
Jessi Carina

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Umum Himpunan Penyewa Pusat Perbelanjaan Indonesia (HIPPINDO), Budiharjo Iduansjah membagikan data terbaru pusat perbelanjaan yang tutup di tengah Pandemi Covid-19.

Pusat perbelanjaan yang ada di DKI Jakarta ini bukan tutup total, beberapa toko seperti supermarket, apotek, dan ATM tetap buka.

"Tergantung malnya. Tapi adanya Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di DKI maka harusnya yang diizinkan buka hanya supermarket, toko obat, toko bangunan, bank, ATM, dan money changer," kata Budiharjo, Selasa (7/4/2020).

Baca juga: Polisi Terjunkan 20 Personel untuk Bantu Pemulasaraan Jenazah Pasien Covid-19 di Jakarta

Berikut ini adalah pusat perbelanjaan di Jakarta yang tutup:

Jakarta Timur

  1. AEON Mall Cakung  (6 April 2020 - 12 April 2020)
  2. Mall Cipinang Indah (30 Maret 2020 - 14 April 2020)
  3. Tamini Squre (30 Maret - 12 April)

Jakarta Selatan

  1. Blok M Plaza (29 Maret 2020 - 7 April 2020)
  2. Cinere Bellevue (2 April 2020 - 12 April 2020)
  3. Cinere Mall   (2 April 2020 - 12 April 2020)
  4. Epicentrum Walk Rasuna (1 April 2020 - 12 April 2020)
  5. Gandaria City ( tutup sampai 19 April 2020)
  6. Kotakasablanka (8 April 2020 - 19 April 2020)
  7. Lippo Mall Kemang (27 Maret 2020 - 9 April Maret 2020)
  8. One Belpark Mall  (27 Maret 2020 - 19 April 2020)
  9. Pejaten village (30 Maret 2020 - 12 April 2020)
  10. Plaza Kalibata (27 Maret 2020 - 9 April 2020)
  11. Plaza Semanggi (27 Maret 2020 - 9 April 2020)

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Mayat dalam Koper yang Ditemukan di Cikarang Berjenis Kelamin Perempuan

Mayat dalam Koper yang Ditemukan di Cikarang Berjenis Kelamin Perempuan

Megapolitan
Pembunuh Perempuan di Pulau Pari Mengaku Menyesal

Pembunuh Perempuan di Pulau Pari Mengaku Menyesal

Megapolitan
Disdukcapil DKI Bakal Pakai 'SMS Blast' untuk Ingatkan Warga Terdampak Penonaktifan NIK

Disdukcapil DKI Bakal Pakai "SMS Blast" untuk Ingatkan Warga Terdampak Penonaktifan NIK

Megapolitan
Sesosok Mayat Ditemukan di Dalam Koper Hitam di Cikarang Bekasi

Sesosok Mayat Ditemukan di Dalam Koper Hitam di Cikarang Bekasi

Megapolitan
Warga Rusunawa Muara Baru Keluhkan Biaya Sewa yang Naik

Warga Rusunawa Muara Baru Keluhkan Biaya Sewa yang Naik

Megapolitan
8.112 NIK di Jaksel Telah Diusulkan ke Kemendagri untuk Dinonaktifkan

8.112 NIK di Jaksel Telah Diusulkan ke Kemendagri untuk Dinonaktifkan

Megapolitan
Heru Budi Bertolak ke Jepang Bareng Menhub, Jalin Kerja Sama untuk Pembangunan Jakarta Berkonsep TOD

Heru Budi Bertolak ke Jepang Bareng Menhub, Jalin Kerja Sama untuk Pembangunan Jakarta Berkonsep TOD

Megapolitan
Mau Maju Jadi Cawalkot Bogor, Wakil Ketua DPRD Singgung Program Usulannya Tak Pernah Terealisasi

Mau Maju Jadi Cawalkot Bogor, Wakil Ketua DPRD Singgung Program Usulannya Tak Pernah Terealisasi

Megapolitan
Seorang Anggota TNI Meninggal Tersambar Petir di Cilangkap, Telinga Korban Pendarahan

Seorang Anggota TNI Meninggal Tersambar Petir di Cilangkap, Telinga Korban Pendarahan

Megapolitan
Harga Bawang Merah di Pasar Senen Blok III Naik Dua Kali Lipat sejak Lebaran

Harga Bawang Merah di Pasar Senen Blok III Naik Dua Kali Lipat sejak Lebaran

Megapolitan
Dua Anggota TNI yang Tersambar Petir di Cilangkap Sedang Berteduh di Bawah Pohon

Dua Anggota TNI yang Tersambar Petir di Cilangkap Sedang Berteduh di Bawah Pohon

Megapolitan
Imam Budi Hartono dan Partai Golkar Jalin Komunikasi Intens untuk Pilkada Depok 2024

Imam Budi Hartono dan Partai Golkar Jalin Komunikasi Intens untuk Pilkada Depok 2024

Megapolitan
Pembunuh Wanita 'Open BO' di Pulau Pari Baru 2 Bulan Indekos di Bekasi

Pembunuh Wanita "Open BO" di Pulau Pari Baru 2 Bulan Indekos di Bekasi

Megapolitan
Dua Anggota TNI Tersambar Petir di Cilangkap, Satu Orang Meninggal Dunia

Dua Anggota TNI Tersambar Petir di Cilangkap, Satu Orang Meninggal Dunia

Megapolitan
Pasien DBD Meningkat, PMI Jakbar Minta Masyarakat Gencar Jadi Donor Darah

Pasien DBD Meningkat, PMI Jakbar Minta Masyarakat Gencar Jadi Donor Darah

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com