Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pandemi Covid-19, Camat Ciputat Sebut Banyak Warganya yang Mendadak Miskin

Kompas.com - 15/04/2020, 19:20 WIB
Muhammad Isa Bustomi,
Sabrina Asril

Tim Redaksi

TANGERANG SELATAN, KOMPAS.com - Kawasan Ciputat menjadi salah satu wilayah yang tak terlepas dari kasus Covid-19 di Tangerang Selatan.

Dalam data yang telah dirilis oleh Satuan Gugus Tugas Covid-19 Tangsel, Rabu (15/4/2020) untuk Kecamatan Ciputat terdapat 127 orang dalam pemantauan (ODP), 38 pasien dalam pengawasan (PDP) dan 10 orang positif.

Bahkan, di wilayah tersebut juga tercatat ada 11 orang yang meninggal dunia akibat kasus Covid-19.

Baca juga: Pemkot Depok Cairkan Dana untuk 30.000 Warga Miskin Selama PSBB, Per KK Dapat Rp 250.000

Camat Ciputat Andi Patabai mengatakan di tengah pandemi ini, banyak warga yang kemudian miskin mendadak. 

Apalagi, setelah ada penerapan kebijakan membatasi diri menjalin kontak fisik secara langsung dengan orang lain (social distancing) guna mencegah virus corona.

"Miskin mendadak itu maknanya siapapun orang merasa 'kalau saya' butuh bantuan. Karena ada yang di-PHK, pemasalahan yang dirumahkan, hingga banyak perusahaan yang tidak memberikan gaji," kata Patabai kepada Kompas.com, Rabu.

Baca juga: Kriteria Penerima Bantuan Sembako DKI, Pemegang KJP hingga Orang Terkena PHK

Patabai mengatakan, saat ini banyak warga yang mengeluhkan soal bantuan selama adanya kebijakan social distancing.

Tidak terkecuali pedagang kaki lima yang pernah dimintanya untuk mengikuti kebijakan tersebut.

"Tapi pertanyaan mereka, siapa yang memberi makan," kata dia.

Saat ini, Pemkot Tangsel tengah mendata jumlah warga yang tidak mampu untuk mendapat bantuan sosial. 

"Itu yang insha Allah kami bisa backup dari bantuan Tangsel, syukur-syukur ada dari Pak Presiden atau Gubernur (Banten), dan Wali Kota kita harapkan ada," ujar Patabai.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Menilik Padi Apung Waduk Elok Cakung, Solusi untuk Sawah Kebanjiran

Menilik Padi Apung Waduk Elok Cakung, Solusi untuk Sawah Kebanjiran

Megapolitan
Sopirnya di Bawah Umur, Pemilik Truk Penyebab Kecelakaan Beruntun di GT Halim Utama Bakal Diperiksa Polisi

Sopirnya di Bawah Umur, Pemilik Truk Penyebab Kecelakaan Beruntun di GT Halim Utama Bakal Diperiksa Polisi

Megapolitan
Polisi Belum Tahan Sopir Truk Penyebab Kecelakaan Beruntun di GT Halim Utama

Polisi Belum Tahan Sopir Truk Penyebab Kecelakaan Beruntun di GT Halim Utama

Megapolitan
Mobil Patroli Polisi di Jakarta Selatan Dibawa Kabur Jambret yang Sedang Diamankan

Mobil Patroli Polisi di Jakarta Selatan Dibawa Kabur Jambret yang Sedang Diamankan

Megapolitan
Polisi Masih Dalami Motif Oknum Sopir Grab Culik dan Peras Penumpang

Polisi Masih Dalami Motif Oknum Sopir Grab Culik dan Peras Penumpang

Megapolitan
Momen Peserta Sanlat Ekspresi Baznas Diminta “Push Up” Karena Ketiduran saat Ada Seminar

Momen Peserta Sanlat Ekspresi Baznas Diminta “Push Up” Karena Ketiduran saat Ada Seminar

Megapolitan
Polisi Amankan 1 Mobil sebagai Barang Bukti Kasus Pemerasan yang Dilakukan Sopir Grab

Polisi Amankan 1 Mobil sebagai Barang Bukti Kasus Pemerasan yang Dilakukan Sopir Grab

Megapolitan
Jadwal Buka Puasa di Tangerang Hari Ini, 29 Maret 2024

Jadwal Buka Puasa di Tangerang Hari Ini, 29 Maret 2024

Megapolitan
Jadwal Buka Puasa di Depok Hari Ini, Jumat 29 Maret 2024

Jadwal Buka Puasa di Depok Hari Ini, Jumat 29 Maret 2024

Megapolitan
Seorang Ibu Diduga Menipu, Jual Cerita Anak Sakit lalu Minta Uang Rp 300.000

Seorang Ibu Diduga Menipu, Jual Cerita Anak Sakit lalu Minta Uang Rp 300.000

Megapolitan
Polisi Tangkap Sopir Grab yang Culik dan Peras Penumpangnya Rp 100 Juta

Polisi Tangkap Sopir Grab yang Culik dan Peras Penumpangnya Rp 100 Juta

Megapolitan
Wanita Tewas Bersimbah Darah di Bogor, Korban Terkapar dan Ditutup Selimut

Wanita Tewas Bersimbah Darah di Bogor, Korban Terkapar dan Ditutup Selimut

Megapolitan
Ada Obeng di TKP, Diduga Jadi Alat Suami Bunuh Istri di Bogor

Ada Obeng di TKP, Diduga Jadi Alat Suami Bunuh Istri di Bogor

Megapolitan
Jadwal Buka Puasa di Kota Bekasi Hari Ini, Jumat, 29 Maret 2024

Jadwal Buka Puasa di Kota Bekasi Hari Ini, Jumat, 29 Maret 2024

Megapolitan
Diduga Korban Pelecehan Seksual oleh Eks Ketua DPD PSI Jakbar Mengaku Diintimidasi agar Tak Lapor Polisi

Diduga Korban Pelecehan Seksual oleh Eks Ketua DPD PSI Jakbar Mengaku Diintimidasi agar Tak Lapor Polisi

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com