Sedikitnya 100 kotak konsumsi diberikan kepada RSCM dan 100 kotak lagi diberikan kepada pihak RS Cikini.
Pembagian makanan bukan hanya menyasar kepada para tenaga medis, tapi juga kepada para pekerja yang masih mengais rezeki di saat seperti ini.
Baca juga: Pendaftaran Relawan Covid-19 Masih Dibuka, Butuh Tenaga Medis
"Kami bagikan ke tukang ojek dan pemulung di belakang Istiqlal. Anak-anak, jalanan kami bagikan 100 kotak dan ojek online kami bagikan 80 kotak," tambah dia.
Selain dari yayasan, beberapa individu masyarakat juga tergerak untuk membatu kerja tenaga medis. Salah seorang pengusaha mesin laundry banting stir membuat alat ventilator.
Dia adalah Anton Agusta, seorang mekanik ulung yang punya tujuan bantu tenaga medis. Dia ingin membuat ventilator dengan bahan yang mudah didapat dan harga yang terjangaku agar bisa diproduksi masal.
Hal tersebut dirasa perlu lantara ventilator merupakan alat bantu pernapasan yang sangat diperlukan pasien Covid-19. Terlebih jumlahnya di Indonesia masih terbatas.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.