"Memang belum semua (KK yang diusulkan disetujui). Nanti ada sumber-sumber bantuan sosial, bukan hanya dari APBD (daerah tingkat) II (kota/kabupaten), ada juga nanti dari provinsi dari pusat. Jadi dibagi-bagi," jelas Usman kepada Kompas.com, Senin (20/4/2020).
Baca juga: Ketua RT di Depok Pulangkan Dana Bansos yang Disunat
Pendataan yang dimaksud Usman ialah pendataan KK penerima bantuan dengan kategori di luar Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) dari Kementerian Sosial RI.
Saat ini, Pemkot Depok kebagian peran untuk mendatanya, sekaligus mengucurkan bantuan bagi sebagian penerima bantuan non-DTKS.
Sebagian lainnya diklaim akan menerima bansos dari Pemerintah Provinsi Jawa Barat dan pemerintah pusat, tergantung data yang disetor oleh Pemkot Depok.
Hal ini yang menjelaskan, misalnya, kemelut di RT 005 RW 006 Mampang, Pancoranmas tempo hari, ketika hanya 39 KK yang menerima bansos uang tunai sebesar Rp 250.000 per KK.
Padahal, jumlah penerima bansos yang diusulkan oleh unsur RT/RW mencapai sekitar 100 KK.
Baca selengkapnya di sini.
Dua puskesmas di Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, ditutup sementara hingga 14 hari ke depan karena sejumlah karyawannya positif Covid-19.
Dua puskesmas itu yakni Puskesmas Mangunjaya di Tambun Selatan dan Puskesmas Wanasari di Cibitung.
Juru Bicara Pusat Informasi dan Koordinasi Penanganan Covid-19 Kabupaten Bekasi (PIKOKABSI), dokter Alamsyah menyampaikan, pelayanan di dua puskesmas tersebut untuk sementara akan dialihkan.
“Pelayanan di Puskesmas Wanasari dipindahkan ke Puskesmas Wanajaya. Kemudian pelayanan di Puskesmas Magunjaya dipindahkan ke Puskesmas Mekarsari, Puskemas Sumberjaya dan Puskesmas Tambun," ujar Alamsyah, Senin (20/4/2020).
Dua puskesmas itu pun akan disterilkan. Para karyawan lainnya, yang tidak terpapar Covid-19, tengah menjalani isolasi mandiri.
“Jadi ada lima orang yang positif. Dua orang yang bertugas di Puskesmas Mangunjaya Tambun Selatan dan tiga orang bertugas di Puskesmas Wanasari, Cibitung,” kata Alamsyah.
Ia menambahkan, lima karyawan yang positif Covid-19 tersebut kini menjalani perawatan di rumah sakit.
"Tiga orang di rumah sakit di Kabupaten Bekasi dan dua orang di Rumah Sakit di Jakarta," kata Alamsyah.
Baca selengkapnya di sini.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.