Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pasien Covid-19 Masih Bertambah, RSUP Persahabatan Tingkatkan Kapasitas Ruang Isolasi

Kompas.com - 24/04/2020, 09:28 WIB
Dean Pahrevi,
Jessi Carina

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - RSUP Persahabatan yang telah ditetapkan sebagai rumah sakit rujukan pasien Covid-19 terus melakukan penambahan kapasitas tempat tidur khusus pasien Covid-19.

Direktur Utama RSUP Persahabatan Rita Rogayah mengatakan saat ini pihaknya sudah dapat menampung 121 pasien Covid-19.

Jumlah ini bertambah dari sebelumnya yakni 70 pasien.

"Kami telah menetapkan sebagai rumah sakit Covid, dengan tahap pertama kami menyiapkan 22 tempat tidur, kemudian kami kembangkan menjadi 70 tempat tidur, dan saat ini menjadi 121 tempat tidur," kata Rita dalam teleconference dengan wartawan, Kamis (23/4/2020).

Baca juga: Sudah 96 Pasien Positif Covid-19 di RSUP Persahabatan yang Diperbolehkan Pulang

Rita berharap dalam beberapa minggu ke depan jumlah tempat tidur khusus pasien Covid-19 akan kembali bertambah menjadi 200 tempat tidur.

Hal itu karena jumlah kasus Covid-19 masih bertambah hingga kini.

"Fasilitas yang kami siapkan adalah ruang isolasi dengan ruang ICU, perawatan rawat inap, kamar operasi, dan kamar bersalin. Ini adalah ruang isolasi yang berstandar," ujar Rita.

Adapun berdasarkan data RSUP Persahabatan dari Maret-April 2020, sebanyak 414 pasien terkait Covid-19 yang sudah dirawat di RSUP persahabatan.

Dari jumlah tersebut, 205 pasien positif Covid-19, 54 pasien dalam pengawasan (PDP) dan 155 pasien bukan Covid-19.

Baca juga: Dampak Pandemi Covid-19, Hampir 500.000 Pekerja di Jakarta Terkena PHK

Untuk pasien bukan Covid-19, yakni pasien yang memiliki gejala Covid-19, namun setelah dites hasilnya negatif.

Kemudian pasien terkait Covid-19 yang meninggal dunia, yakni 76 pasien positif Covid-19, 12 PDP, dan 21 pasien bukan Covid-19.

"Saat ini pasien yang (masih) dirawat berjumlah 54 pasien, dengan confirm (positif) Covid-19 19 pasien dan PDP 35 pasien," ujar Rita.

Diketahui, hingga Kamis ini, jumlah kasus positif Covid-19 yakni 7.775 kasus.

Dari jumlah tersebut, sebanyak 960 pasien sembuh dan 647 pasien meninggal dunia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bisakah Beli Tiket Masuk Ancol On The Spot?

Bisakah Beli Tiket Masuk Ancol On The Spot?

Megapolitan
Keseharian Galihloss di Mata Tetangga, Kerap Buat Konten untuk Bantu Perekonomian Keluarga

Keseharian Galihloss di Mata Tetangga, Kerap Buat Konten untuk Bantu Perekonomian Keluarga

Megapolitan
Kajari Jaksel Harap Banyak Masyarakat Ikut Lelang Rubicon Mario Dandy

Kajari Jaksel Harap Banyak Masyarakat Ikut Lelang Rubicon Mario Dandy

Megapolitan
Datang Posko Pengaduan Penonaktifkan NIK di Petamburan, Wisit Lapor Anak Bungsunya Tak Terdaftar

Datang Posko Pengaduan Penonaktifkan NIK di Petamburan, Wisit Lapor Anak Bungsunya Tak Terdaftar

Megapolitan
Dibacok Begal, Pelajar SMP di Depok Alami Luka di Punggung

Dibacok Begal, Pelajar SMP di Depok Alami Luka di Punggung

Megapolitan
Ketua DPRD DKI Kritik Kinerja Pj Gubernur, Heru Budi Disebut Belum Bisa Tanggulangi Banjir dan Macet

Ketua DPRD DKI Kritik Kinerja Pj Gubernur, Heru Budi Disebut Belum Bisa Tanggulangi Banjir dan Macet

Megapolitan
Rampas Ponsel, Begal di Depok Bacok Bocah SMP

Rampas Ponsel, Begal di Depok Bacok Bocah SMP

Megapolitan
“Semoga Prabowo-Gibran Lebih Bagus, Jangan Kayak yang Sudah”

“Semoga Prabowo-Gibran Lebih Bagus, Jangan Kayak yang Sudah”

Megapolitan
Ketua DPRD: Jakarta Globalnya di Mana? Dekat Istana Masih Ada Daerah Kumuh

Ketua DPRD: Jakarta Globalnya di Mana? Dekat Istana Masih Ada Daerah Kumuh

Megapolitan
Gerindra dan PKB Sepakat Berkoalisi di Pilkada Bogor 2024

Gerindra dan PKB Sepakat Berkoalisi di Pilkada Bogor 2024

Megapolitan
Anggaran Kelurahan di DKJ 5 Persen dari APBD, F-PKS: Kualitas Pelayanan Harus Naik

Anggaran Kelurahan di DKJ 5 Persen dari APBD, F-PKS: Kualitas Pelayanan Harus Naik

Megapolitan
Mobil Mario Dandy Dilelang, Harga Dibuka Rp 809 Juta

Mobil Mario Dandy Dilelang, Harga Dibuka Rp 809 Juta

Megapolitan
Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura di Jakpus Prediksi Pendapatannya Bakal Melonjak

Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura di Jakpus Prediksi Pendapatannya Bakal Melonjak

Megapolitan
Periksa Kejiwaan Anak Pembacok Ibu di Cengkareng, Polisi: Pelaku Lukai Tubuhnya Sendiri

Periksa Kejiwaan Anak Pembacok Ibu di Cengkareng, Polisi: Pelaku Lukai Tubuhnya Sendiri

Megapolitan
Fahira Idris Paparkan 5 Parameter Kota Tangguh Bencana yang Harus Dipenuhi Jakarta sebagai Kota Global

Fahira Idris Paparkan 5 Parameter Kota Tangguh Bencana yang Harus Dipenuhi Jakarta sebagai Kota Global

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com