Saat menangkap empat tersangka lainnya, polisi menyita sejumlah barang bukti di antaranya linggis, 40 bungkus rokok, dua renceng kopi, 26 kaleng susu, dan 80 pengharum pakaian.
Perampok minimarket selanjutnya yang ditembak mati adalah perampok yang membobol minimarket di Jalan Bulak Timur, Cipayung, Depok, Jawa Barat, Rabu (15/4/2020) malam.
Perampok itu ditembak mati lantaran berusaha melawan polisi menggunakan celurit saat hendak ditangkap. Saat konferensi pers yang digelar Senin kemarin, polisi tak mengungkap ientitas tersangka yang ditembak mati.
Polisi hanya menjelaskan perampokan tersebut melibatkan empat tersangka yakni AB, IB, A, dan T. Mereka berhasil membawa kabur uang tunai di brankas sebesar Rp 30 juta.
Baca juga: Eks Napi Asimilasi Ditembak Mati Polisi karena Kembali Berbuat Kriminal
Tak hanya itu, perampok juga memasukkan tiga karyawan minimarket ke kamar mandi, dengan ancaman akan membacok mereka apabila keluar.
Adapun, Polda Metro Jaya telah membentuk tim satgas begal dan preman untuk menekan angka kriminalitas selama pandemi Covid-19. Tin satgas itu akan melakukan giat patroli di wilayah-wilayah rawan kejahatan yang telah dipetakan sebelumnya.
Polisi sebelumnya telah menegaskan tak segan menindak tegas para pelaku yang berani melawan polisi atau melukai warga saat melakukan aksi perampokan atau begal.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.