Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PSBB Bekasi Diperpanjang, Kegiatan Belajar di Rumah Dilanjutkan hingga 12 Mei 2020

Kompas.com - 29/04/2020, 05:58 WIB
Cynthia Lova,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

BEKASI, KOMPAS.com - Pemerintah Kota Bekasi memperpanjang masa kegiatan belajar di rumah bagi pelajar sampai 12 Mei 2020.

Hal itu bersamaan dengan jadwal perpanjangan penerapan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) di Kota Bekasi.

Mulanya, masa kegiatan belajar di rumah bagi pelajar diberlakukan mulai 15 Maret sampai 28 April 2020 selama PSBB.

Baca juga: PSBB di Bogor, Depok, dan Bekasi Diperpanjang 2 Pekan

Perpanjangan masa kegiatan belajar di rumah itu juga mengacu pada Peraturan Wali Kota Bekasi Nomor 421/2858/Disdik yang telah ditemen Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi.

“Perpanjangan belajar dari rumah (home learning) keempat pada masa darurat corona virus disease (Covid-19) di Kota Bekasi dilaksanakan sampai dengan tanggal 12 Mei 2020,” demikian bunyi surat edaran tersebut.

Dengan adanya kebijakan tersebut, Rahmat menyampaikan agar Kepala Bidang SD, SMP, Pembinaan PAUD, dan Dikmas agar melaksanakan pengendalian proses belajar dari rumah dan memastikan peserta didik tetap berada di rumah masing-masing.

Ia juga meminta pengawas sekolah melakukan monitoring, evaluasi, dan pendampingan pada satuan pendidikan yang menjadi binaannya.

Dalam edaran tersebut, Kepala Satuan Pendidikan juga diminta bertanggung jawab terhadap proses belajar mengajar melalui supervisi dan evaluasi pelaksanaan proses belajar dari rumah dan memastikan pelayanan administrasi sekolah tetap berjalan efektif.

Lalu, dalam edaran itu Rahmat juga meminta Kepala Satuan Pendidikan menginformasikan ke seluruh orangtua agar melakukan pengawasan dan pendampingan selama proses belajar dari rumah.

Selain itu, ia juga minta orangtua membatasi dan mengawasi peserta didik untuk tidak berativitas di luar rumah.

“Komite sekolah pun bisa ikut berpartisipasi melaksanakan koordinasi dengan orangtua peserta didik untuk membimbing, memperhatikan, mendampingi, mengawasi peserta didik dalam proses belajar mengajar,” tulis surat edaran itu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Remaja Perempuan di Jaksel Selamat Usai Dicekoki Obat di Hotel, Belum Tahu Temannya Tewas

Remaja Perempuan di Jaksel Selamat Usai Dicekoki Obat di Hotel, Belum Tahu Temannya Tewas

Megapolitan
Gibran Janji Akan Evaluasi Program KIS dan KIP Agar Lebih Tepat Sasaran

Gibran Janji Akan Evaluasi Program KIS dan KIP Agar Lebih Tepat Sasaran

Megapolitan
Berkunjung ke Rusun Muara Baru, Gibran Minta Warga Kawal Program Makan Siang Gratis

Berkunjung ke Rusun Muara Baru, Gibran Minta Warga Kawal Program Makan Siang Gratis

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok: Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok: Tengah Malam ini Berawan

Megapolitan
Rekam Jejak Chandrika Chika di Dunia Hiburan: Dari Joget 'Papi Chulo' hingga Terjerat Narkoba

Rekam Jejak Chandrika Chika di Dunia Hiburan: Dari Joget "Papi Chulo" hingga Terjerat Narkoba

Megapolitan
Remaja Perempuan Tanpa Identitas Tewas di RSUD Kebayoran Baru, Diduga Dicekoki Narkotika

Remaja Perempuan Tanpa Identitas Tewas di RSUD Kebayoran Baru, Diduga Dicekoki Narkotika

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Pedagang di Pasar Induk Kramatjati Buang Puluhan Ton Pepaya | Tante di Tangerang Bunuh Keponakannya

[POPULER JABODETABEK] Pedagang di Pasar Induk Kramatjati Buang Puluhan Ton Pepaya | Tante di Tangerang Bunuh Keponakannya

Megapolitan
Rute Mikrotrans JAK98 Kampung Rambutan-Munjul

Rute Mikrotrans JAK98 Kampung Rambutan-Munjul

Megapolitan
Bisakah Beli Tiket Masuk Ancol On The Spot?

Bisakah Beli Tiket Masuk Ancol On The Spot?

Megapolitan
Keseharian Galihloss di Mata Tetangga, Kerap Buat Konten untuk Bantu Perekonomian Keluarga

Keseharian Galihloss di Mata Tetangga, Kerap Buat Konten untuk Bantu Perekonomian Keluarga

Megapolitan
Kajari Jaksel Harap Banyak Masyarakat Ikut Lelang Rubicon Mario Dandy

Kajari Jaksel Harap Banyak Masyarakat Ikut Lelang Rubicon Mario Dandy

Megapolitan
Datang Posko Pengaduan Penonaktifkan NIK di Petamburan, Wisit Lapor Anak Bungsunya Tak Terdaftar

Datang Posko Pengaduan Penonaktifkan NIK di Petamburan, Wisit Lapor Anak Bungsunya Tak Terdaftar

Megapolitan
Dibacok Begal, Pelajar SMP di Depok Alami Luka di Punggung

Dibacok Begal, Pelajar SMP di Depok Alami Luka di Punggung

Megapolitan
Ketua DPRD DKI Kritik Kinerja Pj Gubernur, Heru Budi Disebut Belum Bisa Tanggulangi Banjir dan Macet

Ketua DPRD DKI Kritik Kinerja Pj Gubernur, Heru Budi Disebut Belum Bisa Tanggulangi Banjir dan Macet

Megapolitan
Rampas Ponsel, Begal di Depok Bacok Bocah SMP

Rampas Ponsel, Begal di Depok Bacok Bocah SMP

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com