TANGERANG, KOMPAS.com - Kelompok buruh di Kota Tangerang akan tetap menggelar aksi demonstrasi memperingati Hari Buruh atau dikenal dengan May Day.
Koordinator Wilayah Banten Kongres Aliansi Serikat Buruh Indonesia (KASBI) Maman Nuriman mengatakan, aksi tersebut tetap terselenggara di tengah pandemi Covid-19 dan penerapan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).
"Kita tetap melakukuan aksi," ujar dia saat dihubungi melalui telepon, Kamis (30/4/2020).
Baca juga: Pandemi Covid-19 dan Ramadhan, FSPMI Lakukan Aksi May Day Lewat Medsos
Namun, lanjut Maman, aksi tersebut akan berbeda dari biasanya. Maman mengatakan aksi akan bersifat taktis dan tidak bergerombol.
"Aksinya taktis saja di depan pabrik masing-masing," tutur Maman.
Aksi di depan pabrik masing-masing tersebut, kata Maman, dilakukan dari pertimbangan kesehatan dan penerapan PSBB di wilayah Kota Tangerang.
Baca juga: Batal Aksi Massa, Majelis Pekerja Buruh Rayakan May Day dengan Baksos
Dia mengatakan aksi tersebut dipastikan tidak akan membuat kerumunan massa.
"Hanya massa di parbik-pabrik yang ada dan akan membuat barisan menjaga jarak semeter sampai dua meter," tutur Maman.
Selain itu, peserta aksi juga diwajibkan menggunakan masker dan jas hujan sebagai bentuk perlindungan diri dan rencananya akan berlangsung singkat.
"Nanti kita sampaikan aspirasi tuntutan May Day, hanya 10 sampai 20 menit," tutur Maman.
Dalam aksinya, buruh menyoroti tanggung jawab pengusaha terhadap para pekerja di tengah krisis akibat wabah Covid-19.