JAKARTA, KOMPAS.com – Jumlah pasien terkonfirmasi positif Covid-19 di DKI Jakarta mencapai 4.283 orang hingga Jumat (1/5/2020) ini.
Pasien positif tersebut bertambah 145 orang dibandingkan sehari sebelumnya yang berjumlah 4.138 orang.
Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta Fify Mulyani mengatakan, dari total pasien positif Covid-19 itu, terdapat 427 pasien yang sudah ditanyatakan sembuh.
"Sementara dari total 4.283 orang kasus positif, jumlah pasien meninggal sebanyak 393 orang,” ujarnya melalui keterangan tertulis, Minggu (1/5/2020).
Baca juga: Kisah Didi Maryadi Mengais Rezeki di Tengah Pandemi, Hanya Dapat Rp 17.000 Sehari
Dari data tersebut, jumlah pasien yang sembuh dari Covid-19 bertambah 15 orang, dibandingkan sebelumnya yang hanya 412 orang.
Namun, peningkatan jumlah juga diikuti dengan penambahan angka kematian sebanyak 12 orang dari Kamis kemarin yang masih berjumlah 381 orang.
Fify mengungkapkan, saat ini terdapat 2.151 pasien yang masih menjalani perawatan di rumah sakit, sebanyak 1.132 orang melakukan isolasi mandiri di rumah, dan 1.567 orang lainnya menunggu hasil laboratorium.
Lebih lanjut, terdapat 215 orang yang saat ini masih dalam proses pemantaun (ODP) dan 980 pasien dalam pengawasan (PDP) yang masih menjalani perawatan.
“Sedangkan, untuk Orang Tanpa Gejala (OTG) sebanyak 1.319 orang,” ungkapnya.
Baca juga: Pemprov DKI Atur Mekanisme Pembelian Pangan Murah, Salah Satunya Diantar Ojol
Adapun hingga saat ini, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta masih terus melakukan tes cepat atau rapid di seluruh wilayah Ibu Kota.
Fify mengatakan ada 79.152 orang di Jakarta yang sudah menjalani rapid test dengan presentase positif Covid-19 sebesar empat persen.
Nantinya, orang yang terindikasi positif Covid-19 berdasarkan hasil rapid test akan menjalani pemeriksaan lanjuta dengan metode polymerase chain reaction (PCR).
Hasil tes dari rapid test adalah reaktif (ada reaksi terhadap keberadaan antibodi) atau non-reaktif (tidak ada reaksi terhadap keberadaan antibodi).
Jika Anda sempat membaca hasil rapid test adalah positif atau negatif, harus dimaknai sebagai positif atau negatif terhadap keberadaan antibodi dalam tubuh, bukan positif atau negatif terhadap keberadaan virus corona penyebab Covid-19.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.