DEPOK, KOMPAS.com - Pemerintah Kota Depok kembali mengumumkan perkembangan terkini kasus Covid-19 pada Minggu (3/3/2020).
Total, sudah 309 warga Depok yang terkonfirmasi terinfeksi virus SARS-CoV-2 sejak pertama diumumkan pada 2 Maret 2020.
Di samping itu, tingkat kesembuhan pasien Covid-19 di Depok semakin jauh melampaui angka kematian, dengan perbandingan 44 pasien sembuh berbanding 18 pasien meninggal dunia.
Namun, angka kematian tersebut belum termasuk jumlah kematian suspect/pasien dalam pengawasan (PDP) Covid-19 yang jumlahnya sudah 54 orang, sejak data dibuka pada 18 Maret 2020.
Baca juga: Ditegur karena Langgar PSBB Bogor, Pria Ini Mengamuk ke Petugas
Sebanyak 54 orang suspect meninggal belum kunjung terkonfirmasi positif atau negatif Covid-19, karena hasil uji laboratoriumnya di Kementerian Kesehatan belum diumumkan sampai sekarang.
Pada kategori PDP aktif, Pemkot Depok mencatat kenaikan 771 pasien yang sedang diawasi terkait potensi terjangkit Covid-19.
Jumlah warga Depok yang masih dipantau juga bertambah menjadi 1.788 ODP (orang dalam pemantauan) aktif pada Minggu.
Sementara itu, jumlah orang tanpa gejala (OTG) yang kini dipantau di Depok mencapai 898 orang.
Baca juga: Seorang Perawat RSPI Sulianti Saroso Meninggal Dunia karena Covid-19
Kategori kelompok OTG merupakan mereka yang tidak menampakkan gejala namun memiliki riwayat kontak erat dengan kasus konfirmasi Covid-19.
Kondisi kesehatan mereka terus dipantau karena jika menampakkan gejala mirip terjangkit Covid-19, maka mereka akan dikelompokkan sebagai ODP.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.