JAKARTA, KOMPAS.com – Lurah Kebon Kacang Aiman mengaku masih banyak warga di wilayahnya yang belum mematuhi aturan yang berlaku selama masa pembatasan sosial berskala besar (PSBB) di Jakarta.
Bahkan, terdapat sejumlah warga yang seharusnya menjalani isolasi mandiri karena berstatus orang dalam pemantauan (ODP), tetapi masih beraktivitas di luar rumah.
“Kami mengawasi setengah mati, tetapi masih bandel. Kadang-kadang enggak pakai masker, keluar enggak physical distancing, kan harusnya jaga jarak. Ini yang kadang-kadang susah di warga masyarakat di wilayahnya padat,” ujarnya kepada Kompas.com, Selasa (5/5/2020).
Baca juga: Lurah: Banyak Warga Kebon Kacang Terindikasi Covid-19 karena Tak Patuhi PSBB
Menurut Aiman, Kondisi tersebut masih ditemukan di lingkungan RW 007 dan RW 009 Kelurahan Kebon Kacang, Jakarta Pusat yang merupakan kawasan padat penduduk dan berbatasan dengan Kali Krukut.
Hal tersebut karena masyarakat tersebut tidak menyadari pentingnya menggunakan masker dan melakukan isolasi mandiri di rumah untuk mencegah penularan Covid-19.
“Yang isolasi mandiri ini kan sesuai dengan SOP kesehatan 2 minggu tidak boleh keluar rumah, nah mereka diam-diam keluar, lari sana lari sini,” ungkapnya.
Padahal, petugas kelurahan dibantu jajaran TNI, Polri dan Satpol PP sudah mengingatkan kepada masyarakat untuk menjaga jarak fisik, menggunakan masker, hingga tidak beraktivitas di luar rumah selama PSBB.
Baca juga: Hasil Rapid Test Reaktif, 21 Warga Kebon Kacang Dirujuk ke Rumah Sakit
Hal tersebut diharapkan dapat mencegah penularan Covid-19 dan bertambahnya temuan kasus positif di masyarakat.
“Seharusnya kalau sudah diminta untuk isolasi mandiri dalam rumah itu harus dijaga, tidak boleh keluar rumah sembarangan. Kita sudah siapkan kebutuhan segala macam. Tapi warga ini, ketika kami petugas balik kanan mereka keluar lagi sembarangan,” kata Aiman.
Adapun hingga saat ini terdapat 50 kasus positif Covid-19 di kelurahan Kebon Kacang. Sebanyak 16 warga masih dirawat di rumah sakit, 28 orang menjalani isolasi mandiri.
Sementara itu, pasien positif Covid-19 di Jakarta mencapai 4.641 orang hingga Selasa (5/5/2020) ini.
Jumlah pasien yang terinfeksi virus corona tipe 2 (SARS-CoV-2) itu bertambah 169 orang dibandingkan data terakhir pada Senin kemarin, yakni 4.472 pasien.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.