Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Grafik Kasus Harian Covid-19 di Depok Selama 3 Pekan PSBB

Kompas.com - 08/05/2020, 05:43 WIB
Vitorio Mantalean,
Sandro Gatra

Tim Redaksi

DEPOK, KOMPAS.com – Pembatasan Sosial Berskala Besar sudah berlangsung selama tiga pekan di Depok, Jawa Barat, terhitung sejak 15 April 2020.

PSBB di Depok diperpanjang pada 28 April 2020, karena dianggap tak optimal menekan laju penularan Covid-19.

Berdasarkan data pertambahan harian kasus Covid-19, Depok mencatat penambahan 184 kasus positif menjadi 323 kasus selama hingga Rabu (6/5/2020), dengan lonjakan tertinggi 24 kasus dalam sehari pada 22 April 2020.

Tren Kasus Positif dan Angak Kesembuhan Covid-19 di Depok Selama 3 Pekan PSBBKOMPAS.COM/VITORIO MANTALEAN Tren Kasus Positif dan Angak Kesembuhan Covid-19 di Depok Selama 3 Pekan PSBB

Baca juga: Ini Kriteria dan Syarat Kendaraan Pribadi Boleh Melintas ke Luar Jabodetabek

Selama kurun waktu 3 pekan, dari 15 April hingga 6 Mei 2020, apabila dirata-rata kenaikan pasien positif Covid-19 di Depok mencapai 8,36 kasus per hari.

Tren Kematian PDP/Suspect dan Pasien Positif Covid-19 di Depok Selama 3 Pekan PSBB.KOMPAS.COM/VITORIO MANTALEAN Tren Kematian PDP/Suspect dan Pasien Positif Covid-19 di Depok Selama 3 Pekan PSBB.

Berikut rekapitulasi data harian kasus Covid-19 di Depok selama tiga pekan pelaksanaan PSBB:

Baca juga: 6 Penumpang KRL Positif Covid-19, Depok Segera Gelar Tes Swab Massal

Jumlah pasien positif, pasien sembuh, pasien wafat

15 April: positif 139, sembuh 11, wafat 15, suspect wafat 39

16 April: positif 147, sembuh 11, wafat 15, suspect wafat 39

17 April: positif 161, sembuh 12, wafat 15, suspect wafat 40

18 April: positif 173, sembuh 12, wafat 15, suspect wafat 40

19 April: positif 188, sembuh 12, wafat 16, suspect wafat 42

20 April: positif 192, sembuh 13, wafat 16, suspect wafat 43

21 April: positif 198, sembuh 13, wafat 16, suspect wafat 43

22 April: positif 222, sembuh 13, wafat 17, suspect wafat 44

23 April: positif 231, sembuh 15, wafat 17, suspect wafat 46

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pemkot Bogor Raih 374 Penghargaan Selama 10 Tahun Kepemimpinan Bima Arya

Pemkot Bogor Raih 374 Penghargaan Selama 10 Tahun Kepemimpinan Bima Arya

Megapolitan
Kena Batunya, Pengemudi Fortuner Arogan Mengaku Keluarga TNI Kini Berbaju Oranye dan Tertunduk

Kena Batunya, Pengemudi Fortuner Arogan Mengaku Keluarga TNI Kini Berbaju Oranye dan Tertunduk

Megapolitan
Toko Pigura di Mampang Prapatan Kebakaran

Toko Pigura di Mampang Prapatan Kebakaran

Megapolitan
Puspom TNI: Purnawirawan Asep Adang Tak Kenal Pengemudi Fortuner Arogan yang Pakai Pelat Mobil Dinasnya

Puspom TNI: Purnawirawan Asep Adang Tak Kenal Pengemudi Fortuner Arogan yang Pakai Pelat Mobil Dinasnya

Megapolitan
Pemilik Khayangan Outdoor: Istri Saya Langsung Nangis Saat Tahu Toko Dibobol Maling

Pemilik Khayangan Outdoor: Istri Saya Langsung Nangis Saat Tahu Toko Dibobol Maling

Megapolitan
Puluhan Barang Pendakian Digondol Maling, Toko 'Outdoor' di Pesanggrahan Rugi Hingga Rp 10 Juta

Puluhan Barang Pendakian Digondol Maling, Toko "Outdoor" di Pesanggrahan Rugi Hingga Rp 10 Juta

Megapolitan
Ratusan Orang Jadi Korban Penipuan Program Beasiswa Doktoral di Filipina

Ratusan Orang Jadi Korban Penipuan Program Beasiswa Doktoral di Filipina

Megapolitan
Sejumlah Tokoh Bakal Berebut Tiket Pencalonan Wali Kota Bogor Lewat Gerindra

Sejumlah Tokoh Bakal Berebut Tiket Pencalonan Wali Kota Bogor Lewat Gerindra

Megapolitan
Alasan Warga Masih 'Numpang' KTP DKI: Saya Lebih Pilih Pendidikan Anak di Jakarta

Alasan Warga Masih "Numpang" KTP DKI: Saya Lebih Pilih Pendidikan Anak di Jakarta

Megapolitan
Usai Videonya Viral, Pengemudi Fortuner yang Mengaku Adik Jenderal Buang Pelat Palsu TNI ke Sungai di Lembang

Usai Videonya Viral, Pengemudi Fortuner yang Mengaku Adik Jenderal Buang Pelat Palsu TNI ke Sungai di Lembang

Megapolitan
NIK-nya Dinonaktifkan karena Tak Lagi Berdomisili di Ibu Kota, Warga: Saya Enggak Tahu Ada Informasi Ini

NIK-nya Dinonaktifkan karena Tak Lagi Berdomisili di Ibu Kota, Warga: Saya Enggak Tahu Ada Informasi Ini

Megapolitan
Remaja yang Dianiaya Mantan Sang Pacar di Koja Alami Memar dan Luka-luka

Remaja yang Dianiaya Mantan Sang Pacar di Koja Alami Memar dan Luka-luka

Megapolitan
Toko 'Outdoor' di Pesanggrahan Dibobol Maling, Total Kerugian Rp 10 Juta

Toko "Outdoor" di Pesanggrahan Dibobol Maling, Total Kerugian Rp 10 Juta

Megapolitan
Dua Begal Motor di Bekasi Terancam Pidana 9 Tahun Penjara

Dua Begal Motor di Bekasi Terancam Pidana 9 Tahun Penjara

Megapolitan
Pakai Pelat Palsu TNI, Pengemudi Fortuner yang Mengaku Adik Jenderal Terancam 6 Tahun Penjara

Pakai Pelat Palsu TNI, Pengemudi Fortuner yang Mengaku Adik Jenderal Terancam 6 Tahun Penjara

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com