DEPOK, KOMPAS.com - Pemerintah Kota Depok kembali mengumumkan perkembangan terkini kasus Covid-19 pada Kamis (7/5/2020).
Dua hari berturut-turut, Depok mengalami pertambahan tujuh kasus positif dalam sehari.
Kini total sudah 330 warga Depok yang terkonfirmasi positif Covid-19 sejak kasus pertama diumumkan 2 Maret 2020 lalu.
Belum ada pertambahan pasien sembuh maupun meninggal dunia akibat Covid-19 di Depok sejak dua hari belakangan.
Baca juga: Grafik Kasus Harian Covid-19 di Depok Selama 3 Pekan PSBB
Total, 47 pasien di Depok dinyatakan sembuh, dan 20 pasien lain meninggal dunia.
Namun, angka kematian suspect/pasien dalam pengawasan (PDP) Covid-19 bertambah dua orang pada Kamis.
Total, sudah 59 suspect Covid-19 di Depok wafat dan belum dikonfirmasi positif atau negatif Covid-19 oleh Kementerian Kesehatan sejak 18 Maret 2020.
Pada kategori PDP aktif, terjadi penurunan cukup signifikan dibandingkan jumlah PDP aktif pada Rabu, yakni dari 783 orang menjadi 747 pasien yang saat ini masih diawasi di Depok.
Penurunan juga terjadi pada kategori orang dalam pemantauan (ODP). Dari 1.620 ODP aktif pada Rabu menjadi 1.587 ODP aktif pada Kamis.
Baca juga: 6 Penumpang KRL Positif Covid-19, Depok Segera Gelar Tes Swab Massal
Saat ini, ada total 908 orang tanpa gejala aktif di Depok, turun 33 orang dibandingkan Rabu.
Untuk diketahui, data terkini kasus Covid-19 di Depok dapat diakses secara umum melalui laman ccc-19.depok.go.id.
Dalam situs itu, publik dapat mengakses secara detail kasus Covid-19 per kelurahan di Depok.
Data kasus akan diperbarui setiap hari oleh Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kota Depok.
Terkait kasus Covid-19, warga Depok dapat menghubungi call center nomor darurat di nomor 112 dan 119.
Baca juga: Ini Kriteria dan Syarat Kendaraan Pribadi Boleh Melintas ke Luar Jabodetabek
Untuk pertanyaan umum, warga Depok bisa menelepon nomor 08111232222.
Pemerintah Kota Depok telah menetapkan bahwa pembatasan sosial berskala besar (PSBB) diperpanjang sejak Rabu (29/4/2020) hingga Selasa (12/5/2020), dengan harapan sanggup menekan laju penularan Covid-19 di Depok.
Pemerintah terus menggaungkan instruksi agar warga tetap bertahan di dalam rumah selama pandemi Covid-19 untuk memutus rantai penularan, kecuali terpaksa keluar rumah untuk kebutuhan mendesak.
Warga diminta menjauhi diri dari kerumunan yang dapat mempermudah penularan Covid-19.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.