Lalu, 40 persen lainnya datang dari kelompok usia 46-59 tahun yang memiliki penyakit bawaan, seperti hipertensi, diabetes, paru, dan jantung.
Baca juga: Doni Monardo Sadar Warga 45 Tahun ke Bawah Bisa Jadi Carrier Covid-19
"Kalau kita bisa melindungi dua kelompok rentan ini, artinya kita mampu melindungi warga negara kita 85 persen," kata dia.
Oleh karena itu, Doni mengimbau kelompok rentan untuk tetap di rumah. Sementara kelompok non-rentan atau usia 45 tahun ke bawah diberi kesempatan untuk mengais rezeki.
Namun, mereka tetap harus memperhatikan protokol pencegahan Covid-19 saat beraktivitas, seperti menjaga jarak, menghindari kerumunan, menggunakan masker, dan sering mencuci tangan dengan sabun.
"Ini untuk menjaga keseimbangan agar masyarakat tak terpapar virus dan juga tak terpapar PHK," tambah Doni.
Pemprov DKI tetap ikuti PSBB
Terkait usulan Doni itu, Kepala Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi, dan Energi DKI Jakarta, Andri Yansyah menuturkan tetap akan memakai aturan bahwa yang bisa bekerja hanyalah pegawai atau karyawan di 11 sektor yang dikecualikan selama PSBB.
"Kalau usia kerja kita serahkan sepenuhnya kepada perusahaan atau tempat usaha yang bersangkutan dan Disnaker tidak mempermasalahkan masalah usia kerja. Yang hanya dilihat oleh Disnaker adalah jenis usahanya," ucap Andri.
Baca juga: Pemerintah Pusat Akan Izinkan Warga di Bawah 45 Tahun Bekerja, Pemprov DKI Pilih Ikuti Aturan PSBB
Jika perusahaan tersebut masuk dalam kategori dikecualikan selama PSBB maka harus tetap memperhatikan protokol pencegahan Covid-19.
"Kalau masuk kategori yang tidak dikecualikan namun tidak mempunyai IOMKI (izin operasional dan mobilitas kegiatan industri tetap harus tutup sementara sampai penerapan PSBB," kata dia.
Kemudian, bagi perusahaan yang masuk kategori yang tidak dikecualikan tetapi mempunyai IOMKI boleh tetap beroperasi namun harus memperhatikan protokol Covid-19.
Berdasarkan kurva kasus positif di DKI, dalam satu pekan terakhir penambahan jumlah pasien masih belum terlihat melandai.
Data terlihat tidak stabil karena satu hari bisa bertambah puluhan kasus, namun keesokan harinya bisa bertambah lebih dari 100 kasus.
Rinciannya sebagai berikut :
7 Mei : 4.775 pasien positif