Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Diduga Jadi Korban Skimming di ATM di Bintaro, Dana Sejumlah Nasabah Bank Mandiri Raib

Kompas.com - 15/05/2020, 19:45 WIB
Muhammad Isa Bustomi,
Egidius Patnistik

Tim Redaksi

TANGSEL, KOMPAS.com - Dana sejumlah nasabah Bank Mandiri raib hingga puluhan juta dari sebuah mesin ATM di kawasan Bintaro Sektor IX, Tangerang Selatan.

Corporate Secretary Bank Mandiri Rully Setiawan menjelaskan, manajemen Bank Mandiri telah memeriksa rekaman CCTV di ATM tersebut. Dari hasil pemeriksaan, hilangnya saldo para nasabah hingga puluhan juta itu diduga karena menjadi korban skimming. 

"Dari data dan rekaman CCTV, penarikan dilakukan oleh seseorang yang kami duga adalah sindikat skimming," ujar Rully dalam keterangan tertulis saat dikonfirmasi Kompas.com, Jumat (15/5/2020).

Baca juga: Polisi Tembak Dua Penipu dan Skimming ATM

Ia mengatakan, Bank Mandiri akan mengembalikan 100 persen saldo nasabah yang hilang. Penggantian saldo yang terverivikasi itu akan dilakukan dalam wakti tiga hari kerja.

Rully mengimbau kepada para nasabah Bank Mandiri untuk selalu mengganti PIN ATM secara berkala guna menjaga kemanan dari kejahatan skimming.

"Kami mohon maaf atas ketidaknyamanan nasabah dan jika nasabah mengalami kesulitan dapat menghubungi layanan Mandiri call 14000 atau cabang Bank Mandiri terdekat," ucapnya.

Saat ini, kata Rully, Bank Mandiri pun terus berkoodinasi dengan Kepolisian yang menangani kasus tersebut.

Ia mengatakan, berdasaran kabar terbaru pelaku yang melakukan kejahatan skimming itu telah ditangkap.

"Sudah (ditangkap) hari ini. (Pelaku) WNA," ujar dia.

Sebelumnya beredar kabar di media sosial bahwa ada pembobolan rekening nasabah Bank Mndiri dengan modus skimming kartu ATM di sebuah ATM di Bintaro Sekor 9, Pondok Aren, Tangerang Selatan.

Tangkapan layar akun Instagram @nadyarahady menyebutkan bahwa ada beberapa orang yang menjadi korban skimming kartu ATM di tempat tersebut.

"Diberitahukan kepada seluruh warga agar berhati-hati dalam menggunakan ATM, khususnya ATM Mandiri Family Mart Maleo Bintaro Sektor 9. Karena dihari yang sama (13 Mei 2020) sudah ada beberapa warga komplek Martilang yang dibobol rekeningnya diduga dengan cara skimming dengan kerugian puluhan juta. Mohon waspada jika hari ini ada yang menggunakan ATM tersebut silahkan periksa saldo rekening, melaporkan ke bank dan segera blokir rekening untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan," tulis akun tersebut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kekecewaan Pedagang yang Terpaksa Buang Puluhan Ton Pepaya di Pasar Induk Kramatjati karena Tak Laku

Kekecewaan Pedagang yang Terpaksa Buang Puluhan Ton Pepaya di Pasar Induk Kramatjati karena Tak Laku

Megapolitan
Kehebohan Warga Rusun Muara Baru Saat Kedatangan Gibran, Sampai Ada yang Kena Piting Paspampres

Kehebohan Warga Rusun Muara Baru Saat Kedatangan Gibran, Sampai Ada yang Kena Piting Paspampres

Megapolitan
Remaja Perempuan di Jaksel Selamat Usai Dicekoki Obat di Hotel, Belum Tahu Temannya Tewas

Remaja Perempuan di Jaksel Selamat Usai Dicekoki Obat di Hotel, Belum Tahu Temannya Tewas

Megapolitan
Gibran Janji Akan Evaluasi Program KIS dan KIP Agar Lebih Tepat Sasaran

Gibran Janji Akan Evaluasi Program KIS dan KIP Agar Lebih Tepat Sasaran

Megapolitan
Berkunjung ke Rusun Muara Baru, Gibran Minta Warga Kawal Program Makan Siang Gratis

Berkunjung ke Rusun Muara Baru, Gibran Minta Warga Kawal Program Makan Siang Gratis

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok: Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok: Tengah Malam ini Berawan

Megapolitan
Rekam Jejak Chandrika Chika di Dunia Hiburan: Dari Joget 'Papi Chulo' hingga Terjerat Narkoba

Rekam Jejak Chandrika Chika di Dunia Hiburan: Dari Joget "Papi Chulo" hingga Terjerat Narkoba

Megapolitan
Remaja Perempuan Tanpa Identitas Tewas di RSUD Kebayoran Baru, Diduga Dicekoki Narkotika

Remaja Perempuan Tanpa Identitas Tewas di RSUD Kebayoran Baru, Diduga Dicekoki Narkotika

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Pedagang di Pasar Induk Kramatjati Buang Puluhan Ton Pepaya | Tante di Tangerang Bunuh Keponakannya

[POPULER JABODETABEK] Pedagang di Pasar Induk Kramatjati Buang Puluhan Ton Pepaya | Tante di Tangerang Bunuh Keponakannya

Megapolitan
Rute Mikrotrans JAK98 Kampung Rambutan-Munjul

Rute Mikrotrans JAK98 Kampung Rambutan-Munjul

Megapolitan
Bisakah Beli Tiket Masuk Ancol On The Spot?

Bisakah Beli Tiket Masuk Ancol On The Spot?

Megapolitan
Keseharian Galihloss di Mata Tetangga, Kerap Buat Konten untuk Bantu Perekonomian Keluarga

Keseharian Galihloss di Mata Tetangga, Kerap Buat Konten untuk Bantu Perekonomian Keluarga

Megapolitan
Kajari Jaksel Harap Banyak Masyarakat Ikut Lelang Rubicon Mario Dandy

Kajari Jaksel Harap Banyak Masyarakat Ikut Lelang Rubicon Mario Dandy

Megapolitan
Datang Posko Pengaduan Penonaktifkan NIK di Petamburan, Wisit Lapor Anak Bungsunya Tak Terdaftar

Datang Posko Pengaduan Penonaktifkan NIK di Petamburan, Wisit Lapor Anak Bungsunya Tak Terdaftar

Megapolitan
Dibacok Begal, Pelajar SMP di Depok Alami Luka di Punggung

Dibacok Begal, Pelajar SMP di Depok Alami Luka di Punggung

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com