DKP Kota Tangerang sebelumnya menemukan daging sapi yang dioplos dengan daging babi di Pasar Bengkok, Kota Tangerang.
Petugas DKP menemukan hasil tersebut dalam sidak rutin.
"Di pasar Bengkok itu ada yang oplos daging sapi (dengan babi). Pemeriksaan pertama itu positif (daging babi), kita penasaran tuh periksa lagi besoknya dan ternyata hasilnya sebetulnya samar-samar," ujar Abduh.
Baca juga: Memilih Potongan Daging Ayam, Sapi, dan Babi yang Paling Sehat
Pemeriksaan yang dilakukan pada Rabu (13/5/2020), tersebut kemudian dilaporkan ke Kepolisian Resort Metro Tangerang Kota.
Untuk dijadikan alat bukti yang kuat, lanjut Abduh, polisi meminta sampel yang dimiliki DKP diperiksa ke laboratorium yang memiliki akreditasi.
"Hasilnya memang samar-samar, kemudian pak Kasat Reskrim memimpin untuk besoknya (Sabtu (16/5/2020) ke lapangan, kalau memang positif ditangkap," ujar Abduh.
Setelah dinyatakan positif, daging yang dijual pelaku seberat 100 kilogram disita DKP dan pelaku digelandang ke Polres Metro Tangerang Kota.
"Kurang lebih ada 100 kilo, babi 36 kilo, sisanya sapi, pelaku dibawa ke kepolisian," tutur Abduh.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.