JAKARTA, KOMPAS.com - Warga negara asing (WNA) sekaligus jemaah tabligh akbar di Masjid Al-Muttaqin menjadi salah satu penyebab tingginya kasus positif Covid-19 di Kelurahan Sunter Agung, Jakarta Utara.
Kepala Suku Dinas Kesehatan Jakarta Utara Yudi Dimyati mengatakan, baru-baru ini, puluhan orang WNA jemaah tabligh akbar dinyatakan positif Covid-19.
"Kan ada tambahan 30 (kasus positif) dari situ, jadi memang mereka tinggi sekali," kata Yudi saat dihubungi Kompas.com, Senin (18/5/2020).
Baca juga: Ini Dua Faktor yang Membuat Kasus Covid-19 di Sunter Agung Tertinggi di Jakarta
Lonjakan tiba-tiba terjadi setelah hasil swab test yang telah lama dijalani WNA tersebut keluar dengan hasil menunjukkan positif Covid-19.
Meski bukan warga asli Sunter Agung, WNA yang berasal dari berbagai negara itu tercatat di sana karena keberadaan lokasi masjid tersebut.
Sebelumnya, di Masjid Al-Muttaqin itu tengah diisolasi ratusan WNA jamaah Tablig Akbar.
Ratusan WNA jamaah tabligh akbar itu disebutkan Ketua RT 024 Suparjiono sudah ada di Indonesia sejak bulan Februari lalu.
Mereka datang karena ikut dalam program tabligh akbar dengan mendatangi berbagai wilayah di Indonesia untuk menyiarkan agama.
Baca juga: Ratusan WNA Jemaah Tabligh Akbar di Jakut Tertahan di Indonesia karena Tak Bisa Pulang
Namun belakangan, sejumlah daerah menutup akses dari mereka berkaitan dengan pandemi Covid-19.
Akhirnya WNA tersebut kembali berkumpul di Masjid Al Muttaqien, yang biasa disebut sebagai markas tabligh akbar tersebut.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.