Akibatnya, petugas Satpol PP kecamatan Tanah Abang kesulitan mengantisipasi kerumunan warga yang berpotensi terjadi penularan Covid-19.
Banyaknya pengunjung yang datang dan pedagang yang nekat berjualan menjelang Lebaran membuat Pasar Tanah Abang dijaga kondusivitasnya saat pandemi Covid-19.
Yassin mengaku jajaran petugas kecamatan kewalahan dalam mengatasi kondisi Pasar Tanah Abang saat ini.
Pihaknya sudah meminta bantuan penguatan personel ke Satpol PP tingkat pemerintah kota untuk menertibkan pedagang Pasar Tanah Abang.
"Jadi kami suruh tutup, ya mereka tutup. Tapi, ketika kami pindah ke tempat yang lain, pedagang tadi malah buka lagi di tempat yang sama," tuturnya.
Di sisi lain, Yassin mengatakan bahwa petugas tidak ingin memberikan tindakan tegas seperti penyitaan barang, karena memperhatikan kondisi mereka yang sudah mengalami kerugian selama masa pandemi Covid-19.
"Kami juga tidak melakukan penindakan yang sifatnya penyitaan karena bagaimanapun kami berusaha untuk menjaga agar mereka tidak terlalu rugi," imbuh Yassin.
Baca juga: Pasar Tanah Abang Disesaki Warga di Tengah PSBB, Satpol PP Kewalahan
Jika berkaca dari temuan kasus positif Covid-19 di wilayah tersebut, keramaian kawasan Pasar Tanah Abang sangat berpotensi menjadi tempat penularan virus corona.
Diketahui, Kecamatan Tanah Abang merupakan zona merah Covid-19 dengan angka kasus positif tinggi di Provinsi DKI Jakarta.
Berdasarkan data dari situs corona.jakarta.go.id, jumlah pasien positif Covid-19 di Tanah Abang sebanyak 305 orang hingga Senin kemarin.
Dari jumlah pasien positif itu, sudah ada 29 orang yang dinyatakan sembuh dan 20 orang meninggal dunia.
Secara keluruhan di Provinsi DKI Jakarta, pasien tekonfirmasi positif Covid-19 tembus 6.010 orang. Bertambah 88 pasien dibanding data kemarin sebanyak 5.922 orang.
Dari total pasien positif Covid-19 itu, sudah ada 1.301 pasien yang dinyatakan sembuh, sedangkan 483 orang meninggal dunia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.