Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kebakaran di Jembatan Besi Hanguskan 102 Rumah, 773 Pengungsi Ditampung di Tenda

Kompas.com - 19/05/2020, 16:44 WIB
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Satu tenda hitam didirikan di pinggir Jalan Jembatan Besi II, Tambora, Jakarta Barat, Selasa (19/5/2020).

Tenda hitam itu digunakan sebagai tempat pengungsian sementara korban kebakaran di Jembatan Besi.

Diketahui, sebanyak 102 rumah di pemukiman padat penduduk di Jembatan Besi, Tambora, Jakarta Barat, hangus terbakar, Selasa.

Baca juga: Kebakaran di Jembatan Besi, Ratusan Rumah Dilalap Api Pagi Tadi

Kapolres Metro Jakarta Barat Kombes Pol Audie S Latuheru mengatakan, alasan tenda dibuat di pinggir jalan untuk mencegah penyebaran virus corona atau Covid-19 di tengah para pengungsi.

"Ini sengaja kami taruh di pinggir jalan karena bahaya Covid-19. Kalau di dalam gang dikhawatirkan warga padat-padatan dan tertular wabah corona," kata Audie di tenda pengungsian kebakaran, Selasa (19/5/2020), dikutip dari Wartakotalive.com.

Audie mengatakan, saat ini pihaknya membantu Pemerintah Kota Jakarta Barat mempersiapkan bantuan untuk korban kebakaran.

Ada sekitar 773 jiwa yang harus mengungsi karena rumah mereka hangus terbakar.

"Sementara ini kami siapkan makanan siap saji terlebih dahulu untuk warga yang tidak berpuasa siang nanti. Sisanya nanti makanan siap saji akan disediakan ketika waktu buka puasa," kata Audie.

Dia menjelaskan, sementara ini ada tiga posko pengungsian yang disediakan.

Satu posko berupa tenda di pinggir Jalan Jembatan Besi II, satu posko di rumah dinas Lurah Jembatan Besi, dan satu posko di Kantor Kelurahan Jembatan Besi.

"Nanti kami tetap utamakan physical distancing di posko-posko tersebut," kata Audie.

Berdasarkan pantauan Wartakotalive.com, pada pukul 11.20 WIB mobil-mobil Damkar sudah beranjak pergi dari Jembatan Besi.

Api dapat dipadamkan pada pukul 11.10 WIB.

Namun, bau kabel terbakar masih tercium di kawasan tersebut. Pemukiman terparah yang terbakar di RT 13 RW03 persis belakang Kantor Kelurahan Jembatan Besi.

Mayoritas rumah di pemukiman peduduk itu hangus dilalap api.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polisi Sebut Korban Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Derita Kerugian Puluhan Juta

Polisi Sebut Korban Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Derita Kerugian Puluhan Juta

Megapolitan
Sambut Pilkada DKI dan Jabar, PAN Prioritaskan Kadernya Maju di Pilkada 2024 Termasuk Zita Anjaini

Sambut Pilkada DKI dan Jabar, PAN Prioritaskan Kadernya Maju di Pilkada 2024 Termasuk Zita Anjaini

Megapolitan
Air di Rumahnya Mati, Warga Perumahan BSD Terpaksa Mengungsi ke Rumah Saudara

Air di Rumahnya Mati, Warga Perumahan BSD Terpaksa Mengungsi ke Rumah Saudara

Megapolitan
Pria Tewas di Kamar Kontrakan Depok, Diduga Sakit dan Depresi

Pria Tewas di Kamar Kontrakan Depok, Diduga Sakit dan Depresi

Megapolitan
Polisi Periksa Empat Saksi Terkait Kasus Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina

Polisi Periksa Empat Saksi Terkait Kasus Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina

Megapolitan
Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mangkir dari Panggilan Polisi

Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mangkir dari Panggilan Polisi

Megapolitan
Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading, Kekasih Menyesal dan Minta Maaf ke Keluarga Korban

Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading, Kekasih Menyesal dan Minta Maaf ke Keluarga Korban

Megapolitan
Terjerat Kasus Penistaan Agama, TikTokers Galihloss Terancam 6 Tahun Penjara

Terjerat Kasus Penistaan Agama, TikTokers Galihloss Terancam 6 Tahun Penjara

Megapolitan
Banyak Warga Jakarta Disebut Belum Terima Sertifikat Tanah dari PTSL

Banyak Warga Jakarta Disebut Belum Terima Sertifikat Tanah dari PTSL

Megapolitan
Heru Budi Minta Antisipasi Dampak Konflik Iran-Israel Terhadap Perekonomian Jakarta

Heru Budi Minta Antisipasi Dampak Konflik Iran-Israel Terhadap Perekonomian Jakarta

Megapolitan
Agusmita Terancam 15 Tahun Penjara karena Diduga Terlibat dalam Kematian Kekasihnya yang Sedang Hamil

Agusmita Terancam 15 Tahun Penjara karena Diduga Terlibat dalam Kematian Kekasihnya yang Sedang Hamil

Megapolitan
Begal Remaja di Bekasi Residivis, Terlibat Kasus Serupa Saat di Bawah Umur

Begal Remaja di Bekasi Residivis, Terlibat Kasus Serupa Saat di Bawah Umur

Megapolitan
Mayat Laki-laki dalam Kondisi Membengkak Ditemukan di Kamar Kontrakan Depok

Mayat Laki-laki dalam Kondisi Membengkak Ditemukan di Kamar Kontrakan Depok

Megapolitan
4 Anggota Polda Metro Jaya Terlibat Pesta Narkoba, Kompolnas: Atasan Para Pelaku Harus Diperiksa

4 Anggota Polda Metro Jaya Terlibat Pesta Narkoba, Kompolnas: Atasan Para Pelaku Harus Diperiksa

Megapolitan
Polisi Tangkap 3 Pelaku Sindikat Pencurian Motor di Tambora

Polisi Tangkap 3 Pelaku Sindikat Pencurian Motor di Tambora

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com