Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Anies: Kasus Covid-19 Meningkat Kembali pada Mei, Seakan Menuju Gelombang Kedua

Kompas.com - 19/05/2020, 18:46 WIB
Nursita Sari,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan, penambahan kasus positif Covid-19 di ibu kota tiap harinya kembali meningkat pada Mei 2020.

Padahal, penambahan kasus tersebut sebelumnya sempat menurun.

"Di bulan Mei, jumlah laporan kasus (Covid-19) per hari mengalami peningkatan kembali, seakan kita menuju gelombang kedua," ujar Anies dalam siaran YouTube Pemprov DKI, Selasa (19/5/2020).

Baca juga: Anies Minta Warga Tetap di Rumah Selama PSBB agar Jakarta Segera Normal Lagi

Anies menjelaskan, pada pertengahan Maret 2020, jumlah warga yang memilih untuk tetap berada di rumah meningkat signifikan.

Hampir 60 persen warga di Jakarta berada di rumah saja.

Hal ini berdampak pada tren penambahan kasus Covid-19 harian yang menurun di dua pekan berikutnya.

Namun, tren penambahan kasus harian kembali meningkat pada Mei 2020, terutama pada bulan Ramadhan.

"(Peningkatan) ini terjadi utamanya justru sesudah masuk bulan suci Ramadhan. Kita memang ketat (berada di rumah) di siang hari, tapi sore dan malam banyak keluar," kata dia.

Karena itu, Anies meminta warga untuk kembali disiplin dengan tetap berada di rumah. Tujuannya agar tren penambahan kasus Covid-19 di Jakarta kembali menurun.

"Dengan cara seperti itu, harapannya nanti Jakarta bisa kembali hidup normal. Ini keinginan kita," ucap Anies.

Selain itu, Anies ingin lebih banyak warga yang berada di rumah, yakni 70-80 persen dari total penduduk di Jakarta.

Sebab, makin banyak warga berada di rumah, makin rendah potensi penularan.

Anies pun akhirnya kembali memperpanjang pembatasan sosial berskala besar (PSBB) di ibu kota sampai 4 Juni 2020.

Baca juga: Anies Kembali Perpanjang PSBB Jakarta sampai 4 Juni 2020

Dia meminta warga disiplin mematuhi aturan sehingga PSBB dua pekan ke depan menjadi PSBB terakhir yang diterapkan di Jakarta.

"Jakarta akan menambah PSBB selama 14 hari mulai 22 Mei sampai 4 Juni dan ini akan bisa jadi PSBB penghabisan jika kita disiplin. Jangan sampai kita harus perpanjang lagi," tutur Anies.

Per Selasa ini, pasien positif Covid-19 di Jakarta mencapai 6.053 orang.

Dari total pasien positif Covid-19, sebanyak 1.417 orang dinyatakan telah sembuh, sementara 487 pasien meninggal dunia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bisakah Beli Tiket Masuk Ancol On The Spot?

Bisakah Beli Tiket Masuk Ancol On The Spot?

Megapolitan
Keseharian Galihloss di Mata Tetangga, Kerap Buat Konten untuk Bantu Perekonomian Keluarga

Keseharian Galihloss di Mata Tetangga, Kerap Buat Konten untuk Bantu Perekonomian Keluarga

Megapolitan
Kajari Jaksel Harap Banyak Masyarakat Ikut Lelang Rubicon Mario Dandy

Kajari Jaksel Harap Banyak Masyarakat Ikut Lelang Rubicon Mario Dandy

Megapolitan
Datang Posko Pengaduan Penonaktifkan NIK di Petamburan, Wisit Lapor Anak Bungsunya Tak Terdaftar

Datang Posko Pengaduan Penonaktifkan NIK di Petamburan, Wisit Lapor Anak Bungsunya Tak Terdaftar

Megapolitan
Dibacok Begal, Pelajar SMP di Depok Alami Luka di Punggung

Dibacok Begal, Pelajar SMP di Depok Alami Luka di Punggung

Megapolitan
Ketua DPRD DKI Kritik Kinerja Pj Gubernur, Heru Budi Disebut Belum Bisa Tanggulangi Banjir dan Macet

Ketua DPRD DKI Kritik Kinerja Pj Gubernur, Heru Budi Disebut Belum Bisa Tanggulangi Banjir dan Macet

Megapolitan
Rampas Ponsel, Begal di Depok Bacok Bocah SMP

Rampas Ponsel, Begal di Depok Bacok Bocah SMP

Megapolitan
“Semoga Prabowo-Gibran Lebih Bagus, Jangan Kayak yang Sudah”

“Semoga Prabowo-Gibran Lebih Bagus, Jangan Kayak yang Sudah”

Megapolitan
Ketua DPRD: Jakarta Globalnya di Mana? Dekat Istana Masih Ada Daerah Kumuh

Ketua DPRD: Jakarta Globalnya di Mana? Dekat Istana Masih Ada Daerah Kumuh

Megapolitan
Gerindra dan PKB Sepakat Berkoalisi di Pilkada Bogor 2024

Gerindra dan PKB Sepakat Berkoalisi di Pilkada Bogor 2024

Megapolitan
Anggaran Kelurahan di DKJ 5 Persen dari APBD, F-PKS: Kualitas Pelayanan Harus Naik

Anggaran Kelurahan di DKJ 5 Persen dari APBD, F-PKS: Kualitas Pelayanan Harus Naik

Megapolitan
Mobil Mario Dandy Dilelang, Harga Dibuka Rp 809 Juta

Mobil Mario Dandy Dilelang, Harga Dibuka Rp 809 Juta

Megapolitan
Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura di Jakpus Prediksi Pendapatannya Bakal Melonjak

Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura di Jakpus Prediksi Pendapatannya Bakal Melonjak

Megapolitan
Periksa Kejiwaan Anak Pembacok Ibu di Cengkareng, Polisi: Pelaku Lukai Tubuhnya Sendiri

Periksa Kejiwaan Anak Pembacok Ibu di Cengkareng, Polisi: Pelaku Lukai Tubuhnya Sendiri

Megapolitan
Fahira Idris Paparkan 5 Parameter Kota Tangguh Bencana yang Harus Dipenuhi Jakarta sebagai Kota Global

Fahira Idris Paparkan 5 Parameter Kota Tangguh Bencana yang Harus Dipenuhi Jakarta sebagai Kota Global

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com