Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bertambah Tiga, Ada 41 Kelurahan di Bekasi yang Masuk Zona Hijau Covid-19

Kompas.com - 22/05/2020, 13:42 WIB
Cynthia Lova,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi


BEKASI, KOMPAS.com - Jumlah zona hijau di mana tak terdapat kasus positif Covid-19 di Kota Bekasi terus bertambah.

Wali Kota Bekasi, Rahmat Effendi menyebut, kini ada 41 Kelurahan di Kota Bekasi yang berada dalam zona hijau.

“Sudah ada 41 zona hijau di Kota Bekasi,” ujar pria yang akrab disapa Pepen itu melalui pesan singkat, Jumat (22/5/2020).

Baca juga: UPDATE Covid-19 21 Mei di Kota Bekasi: Pasien Positif Stagnan 288 Orang, 235 Dinyatakan Sembuh

Zona hijau yang dimaksud adalah wilayah yang sama sekali belum terdapat kasus positif Covid-19, maupun wilayah yang sebelumnya berlabel "merah" karena ada pasien Covid-19, kemudian sembuh sehingga tak ada lagi penambahan kasus positif.

Data ini merupakan data terbaru yang dirilis Pemkot Bekasi pada Jumat siang hari ini.

Pada Minggu (17/5/2020), Pemkot Bekasi merilis zona hijau di wilayahnya hanya terdiri dari 6 kelurahan melalui situs corona.bekasikota.go.id.

Adapun enam kelurahan ini adalah wilayah yang sejak awal kemunculan pandemi ini sama sekali tidak terdapat kasus positif Covid-19.

Adapun enam kelurahan itu, yakni Cimuning, Jatimurni, Jatirangga, Jatiranggon, Harapan Jaya dan Ciketing Udik.

Kemudian, Senin (18/5/2020) lalu Pemkot Bekasi mengumumkan ada 30 kelurahan yang dinyatakan zona hijau.

Melonjaknya angka kelurahan yang dinyatakan zona hijau karena banyak pasien positif di wilayah itu yang sembuh. Di saat bersamaan, tak ada penambahan kasus positif di wilayah-wilayah itu. 

Kemudian, pada Selasa (19/5/2020) malam, Pemkot Bekasi mengumumkan adanya penambahan zona hijau sebanyak 8 kelurahan sehingga menjadi 38 kelurahan.

Terakhir, pada Jumat siang ini, Pemkot Bekasi kembali mengumumkan kabar baik, adanya tambahan tiga Kelurahan yang masuk zona hijau sehingga total menjadi 41 kelurahan.

Berikut 41 Kelurahan di Kota Bekasi yang termasuk zona hijau:

Kecamatan Bekasi Utara

  1. Kelurahan Teluk Pucung
  2. Kelurahan Harapan Jaya
  3. Kelurahan Marga Mulya
  4. Kelurahan Kaliabang Tengah
  5. Kelurahan Bekasi Barat
  6. Kelurahan Kota Baru
  7. Kelurahan Bintara

Kecamatan Bekasi Timur

  1. Kelurahan Duren Jaya
  2. Kelurahan Bekasi Jaya
  3. Kelurahan Aren Jaya

Kec Bekasi Selatan

  1. Kelurahan Pekayon Jaya
  2. Kelurahan Kayuringin Jaya
  3. Kelurahan Jakasetia
  4. Kelurahan Jaka Mulya
  5. Kelurahan Marga Jaya

Kecamatan Mustika Jaya

  1. Kelurahan Cimuning
  2. Kelurahan Pedurenan

Kecamatan Medan Satria

  1. Kelurahan Medan Satria
  2. Kelurahan Kali Baru
  3. Kelurahan Harapan Mulya

Kecamatan Jati Sampurna

  1. Kelurahan Jati Karya
  2. Kelurahan Jati Rangga
  3. Kelurahan Jatiranggon
  4. Kelurahan Jati Sampurna

Kec Rawa Lumbu

  1. Kelurahan Bojong Menteng
  2. Kelurahan Rawalumbu
  3. Kelurahan Sepanjang Jaya

Kec Pondok Gede

  1. Kelurahan Jatimakmur
  2. Kelurahan Jaticempaka
  3. Kelurahan Jati Bening
  4. Kelurahan Jati Bening Baru

Kecamatan Bantar Gebang

  1. Kelurahan Ciketing Udik
  2. Kelurahan Cikiwul
  3. Kelurahan Sumur Batu

Kecamatan Jati Asih

  1. Kelurahan Jatimekar
  2. Kelurahan Jatirasa
  3. Kelurahan Jatisari
  4. Kelurahan Jatikramat

Kecamatan Pondok Melati

  1. Kelurahan Jati Warna
  2. Kelurahan Jati Rahayu
  3. Kelurahan Jati Murni
  4. Kelurahan Jati Melati
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Terjerat Kasus Penistaan Agama, TikTokers Galihloss Terancam 6 Tahun Penjara

Terjerat Kasus Penistaan Agama, TikTokers Galihloss Terancam 6 Tahun Penjara

Megapolitan
Banyak Warga Jakarta Disebut Belum Terima Sertifikat Tanah dari PTSL

Banyak Warga Jakarta Disebut Belum Terima Sertifikat Tanah dari PTSL

Megapolitan
Heru Budi Minta Antisipasi Dampak Konflik Iran-Israel Terhadap Perekonomian Jakarta

Heru Budi Minta Antisipasi Dampak Konflik Iran-Israel Terhadap Perekonomian Jakarta

Megapolitan
Agusmita Terancam 15 Tahun Penjara karena Diduga Terlibat dalam Kematian Kekasihnya yang Sedang Hamil

Agusmita Terancam 15 Tahun Penjara karena Diduga Terlibat dalam Kematian Kekasihnya yang Sedang Hamil

Megapolitan
Begal Remaja di Bekasi Residivis, Terlibat Kasus Serupa Saat di Bawah Umur

Begal Remaja di Bekasi Residivis, Terlibat Kasus Serupa Saat di Bawah Umur

Megapolitan
Mayat Laki-laki dalam Kondisi Membengkak Ditemukan di Kamar Kontrakan Depok

Mayat Laki-laki dalam Kondisi Membengkak Ditemukan di Kamar Kontrakan Depok

Megapolitan
4 Anggota Polda Metro Jaya Terlibat Pesta Narkoba, Kompolnas: Atasan Para Pelaku Harus Diperiksa

4 Anggota Polda Metro Jaya Terlibat Pesta Narkoba, Kompolnas: Atasan Para Pelaku Harus Diperiksa

Megapolitan
Polisi Tangkap 3 Pelaku Sindikat Pencurian Motor di Tambora

Polisi Tangkap 3 Pelaku Sindikat Pencurian Motor di Tambora

Megapolitan
Dukcapil DKI Catat 1.038 Pendatang Baru ke Jakarta Usai Lebaran 2024

Dukcapil DKI Catat 1.038 Pendatang Baru ke Jakarta Usai Lebaran 2024

Megapolitan
Polisi Tangkap Pemuda yang Cabuli Anak 5 Tahun di Cengkareng

Polisi Tangkap Pemuda yang Cabuli Anak 5 Tahun di Cengkareng

Megapolitan
Usai Rampas Ponsel Pelanggan Warkop, Remaja di Bekasi Lanjut Begal Pengendara Motor

Usai Rampas Ponsel Pelanggan Warkop, Remaja di Bekasi Lanjut Begal Pengendara Motor

Megapolitan
Pemprov DKI Siapkan Mitigasi Cegah Risiko dan Dampak Perekonomian Setelah Jakarta Tak Lagi Ibu Kota

Pemprov DKI Siapkan Mitigasi Cegah Risiko dan Dampak Perekonomian Setelah Jakarta Tak Lagi Ibu Kota

Megapolitan
Polisi Tangkap TikTokers Galihloss Buntut Konten Diduga Nistakan Agama

Polisi Tangkap TikTokers Galihloss Buntut Konten Diduga Nistakan Agama

Megapolitan
Polisi Tangkap Begal Remaja yang Beraksi di Jatiasih dan Bantargebang Bekasi

Polisi Tangkap Begal Remaja yang Beraksi di Jatiasih dan Bantargebang Bekasi

Megapolitan
Jangan Khawatir Lagi, Taksi 'Online' Dipastikan Boleh Antar Jemput Penumpang di Terminal Kampung Rambutan

Jangan Khawatir Lagi, Taksi "Online" Dipastikan Boleh Antar Jemput Penumpang di Terminal Kampung Rambutan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com