TANGERANG SELATAN, KOMPAS.com - Tradisi ziarah kubur pada Hari Raya Idul Fitri banyak dilakukan oleh masyarakat di Tempat Pemakaman Umum (TPU), setiap tahunnya.
Kebanyakan dari mereka mengirimkan doa kepada keluarga yang ''mendahuluinya''.
Wakil Wali Kota Tangerang Selatan Benyamin Davnie mengimbau kepada masyarakat untuk dapat melakukan momen itu di rumah masing-masing guna menghindari penyebaran Covid-19.
"Menyekar atau doa bisa dari rumah. Lagi-lagi ini untuk memutus mata rantai Covid-19 dengan menegakkan protokol kesehatan," ujar Benyamin saat dihubungi, Sabtu (23/5/2020).
Baca juga: Pandemi Covid-19 Belum Berakhir, Airin dan Benyamin Lebaran di Rumah
Benyamin mengatakan, pihaknya tidak akan menutup TPU yang tersebar di wilayah Tangerang Selatan, pada momen Lebaran.
Namun, kata Benyamin, masyarakat harus menyadari potensi tertular Covid-19 jika berada di kerumunan.
Baca juga: Kerinduan Tenaga Medis Covid-19 Berkumpul Bersama Keluarga...
Hingga Sabtu ini, tercatat ada 1847 orang dalam pemantauan (ODP), 629 pasien dalam pengawasan (PDP), 215 positif, dan 24 meninggal dunia di Tangerang Selatan.
"Kita tidak melarang dan tidak menutup (TPU), Tapi saya sangat yakin sebagian besar masyarakat kita memahami betul soal Covid-19 belum selesai sejak dua bulan," tutupnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.