Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemprov DKI Minta Warga Disiplin Rayakan Lebaran di Rumah

Kompas.com - 24/05/2020, 09:45 WIB
Cynthia Lova,
Sandro Gatra

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta meminta masyarakat untuk disiplin merayakan Lebaran di dalam rumah.

“Kami ingin warga Jakarta mampu menuntaskan kedisiplinan sampai masa pandemi ini bisa kita kendalikan tak terkecuali pada Lebaran,” ujar Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria melalui video humas Pemprov DKI Jakarta, Minggu (24/5/2020).

Lebaran di tengah pandemi Covid-19 ini berbeda dari tahun sebelumnya.

Biasanya Lebaran adalah waktunya mempererat silaturahim ke tempat keluarga untuk halalbihalal.

Baca juga: Lebaran, Gubernur Anies Meniadakan Open House

Lalu, biasanya shalat Idul Fitri berjemaah dilakukan di masjid atau di lapangan.

Namun, di tengah pandemi Covid-19 tersebut, masyarakat harus mengganti kegiatan Idul Fitri yang biasa dilakukan tersebut dengan melakukannya di rumah.

“Mari menyambut 1 Syawal ini dengan kesederhanaan, dengan meniadakan takbir keliling dan menggantinya dengan menyerukan gema takbir kita di rumah masing-masing. Begitu juga dengan shalat Idul Fitri yang biasa kita kerjakan di masjid atau lapangan mari kita pindahkan ke dalam rumah,” kata Riza.

Ia juga mengimbau masyarakat untuk menghindari kerumunan dan mengikuti protokol pencegahan Covid-19.

“Kami mengimbau warga tetap berada di rumah menghindari kerumunan disiplin gunakan masker serta rajin mencuci tangan dengan sabun,” ujar Riza.

Baca juga: Lebaran, Anies Ajak Warganya Manfaatkan Teknologi untuk Silaturahim

Sementara itu, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan meminta masyarakat untuk lakukan halalbihalal Idul Fitri dengan cara virtual menggunakan teknologi.

“Bersilaturahim memanfaatkan teknologi tetap bisa menjaga ikatan silaturahim, tapi bukan secara fisik, tapi memanfaatkan teknologi menjangkau saudara menjangkau keluarga, menjangkau kolega,” kata Anies.

Menurut Anies, dengan masyarakat disiplin, pandemi Covid-19 bisa cepat diselesaikan.

“Insya Allah Lebaran kali ini membawa keberkahan bagi kita semua dan insya Allah puasa di bulan Ramadhan membawa kita benar-benar mencapai derajat mutaqin. Insya Allah kita semua termasuk golongan orang-orang meraih kemenangan. Insya Allah dengan kedisiplinan akan bisa benar-benar kita semua menang menghadapi Covid 19 ini,” ujar dia.

Baca juga: UPDATE: Grafik Kembali Naik, Kasus Positif Covid-19 Jakarta Bertambah 127

Di akhir video, Anies dan Riza mengucapkan selama Idul Fitri 1441 H bagi warga yang merayakannya.

“Selamat hari raya Idul Fitri mohon maaf lahir dan batin,” tutur dia.

Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta sebelumnya mengumumkan kasus konfirmasi positif Covid-19 di Jakarta bertambah 127 orang, Sabtu (23/5/2020).

"Sementara pasien sembuh meningkat 29 orang dan meninggal naik tiga orang," kata Kepala Bidang Sumber Daya Kesehatan, Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta, Ani Ruspitawati di Balai Kota Jakarta, Sabtu.

Dengan demikian kasus terkonfirmasi positif mencapai 6.443 orang, dengan pasien sembuh sebanyak 1.587 orang dan pasien meninggal sebanyak 504 orang.

"Sementara itu, 2.006 pasien masih menjalani perawatan di rumah sakit dan 2.346 orang melakukan isolasi mandiri di rumah," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bisakah Beli Tiket Dufan On The Spot?

Bisakah Beli Tiket Dufan On The Spot?

Megapolitan
Rute Transjakarta 2E Rusun Rawa Bebek-Penggilingan via Rusun Pulo Gebang

Rute Transjakarta 2E Rusun Rawa Bebek-Penggilingan via Rusun Pulo Gebang

Megapolitan
Dinas SDA DKI Sebut Proyek Polder di Tanjung Barat Akan Selesai pada Mei 2024

Dinas SDA DKI Sebut Proyek Polder di Tanjung Barat Akan Selesai pada Mei 2024

Megapolitan
Ketua DPRD Sebut Masih Ada Kawasan Kumuh Dekat Istana, Pemprov DKI: Lihat Saja di Google...

Ketua DPRD Sebut Masih Ada Kawasan Kumuh Dekat Istana, Pemprov DKI: Lihat Saja di Google...

Megapolitan
Mobil Rubicon Mario Dandy Dilelang Mulai dari Rp 809 Juta, Kajari Jaksel: Kondisinya Masih Cukup Baik

Mobil Rubicon Mario Dandy Dilelang Mulai dari Rp 809 Juta, Kajari Jaksel: Kondisinya Masih Cukup Baik

Megapolitan
Sindikat Pencuri di Tambora Berniat Buka Usaha Rental Motor

Sindikat Pencuri di Tambora Berniat Buka Usaha Rental Motor

Megapolitan
PDI-P DKI Mulai Jaring Nama Bacagub DKI, Kader Internal Jadi Prioritas

PDI-P DKI Mulai Jaring Nama Bacagub DKI, Kader Internal Jadi Prioritas

Megapolitan
PDI-P Umumkan Nama Bacagub DKI yang Diusung pada Mei 2024

PDI-P Umumkan Nama Bacagub DKI yang Diusung pada Mei 2024

Megapolitan
Keluarga Tak Tahu RR Tewas di Tangan 'Pelanggannya' dan Dibuang ke Sungai di Bekasi

Keluarga Tak Tahu RR Tewas di Tangan "Pelanggannya" dan Dibuang ke Sungai di Bekasi

Megapolitan
KPU Jaktim Buka Pendaftaran PPK dan PPS untuk Pilkada 2024, Ini Syarat dan Jadwal Seleksinya

KPU Jaktim Buka Pendaftaran PPK dan PPS untuk Pilkada 2024, Ini Syarat dan Jadwal Seleksinya

Megapolitan
NIK-nya Terancam Dinonaktifkan, 200-an Warga di Kelurahan Pasar Manggis Melapor

NIK-nya Terancam Dinonaktifkan, 200-an Warga di Kelurahan Pasar Manggis Melapor

Megapolitan
Pembunuh Wanita 'Open BO' di Pulau Pari Dikenal Sopan oleh Warga

Pembunuh Wanita "Open BO" di Pulau Pari Dikenal Sopan oleh Warga

Megapolitan
Pengamat: Tak Ada Perkembangan yang Fenomenal Selama PKS Berkuasa Belasan Tahun di Depok

Pengamat: Tak Ada Perkembangan yang Fenomenal Selama PKS Berkuasa Belasan Tahun di Depok

Megapolitan
“Liquid” Ganja yang Dipakai Chandrika Chika Cs Disebut Modus Baru Konsumsi Narkoba

“Liquid” Ganja yang Dipakai Chandrika Chika Cs Disebut Modus Baru Konsumsi Narkoba

Megapolitan
Chandrika Chika Cs Jalani Asesmen Selama 3,5 Jam di BNN Jaksel

Chandrika Chika Cs Jalani Asesmen Selama 3,5 Jam di BNN Jaksel

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com