Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Asosiasi: Mal di Depok Buka jika PSBB Selesai

Kompas.com - 28/05/2020, 19:33 WIB
Vitorio Mantalean,
Sandro Gatra

Tim Redaksi

DEPOK, KOMPAS.com - Ketua Asosiasi Pengelola Pusat Belanja Indonesia (APPBI) Depok, Sutikno memastikan bahwa pembukaan mal di Kota Belimbing bakal menyesuaikan dengan jadwal PSBB.

"Awalnya PSBB kan dari Jawa Barat nih (berakhir 29 Mei 2020). Lalu kami ikut Jawa Barat. Setelah itu kan Depok bikin (mengajukan perpanjangan PSBB) sendiri sampai 4 Juni 2020," jelas Sutikno ketika dihubungi, Kamis (28/5/2020).

"Kami masih harus sesuaikan dengan prosedur PSBB lah. Jadi saya (APPBI Depok) lepas dari Jawa Barat, sama (mengikuti jadwal PSBB) Kota Depok," imbuh dia.

Baca juga: Depok Ajukan Perpanjangan PSBB hingga 4 Juni 2020, Sama dengan Jakarta

Sutikno mengaku telah bertemu dengan jajaran Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Depok membahas soal rencana pembukaan mal.

"Disperindag (menyatakan) bahwa (PSBB) diperpanjang sampai 4 Juni dan jelas kami akan ikut. Kami harus bagaimana? Kami enggak bisa ngelawan PSBB juga. Kami harus ikutan," kata dia.

Sutikno mengklaim bahwa tutupnya sejumlah mal di Depok berdampak pada merosotnya ekonomi.

Menurut dia, pemutusan hubungan kerja (PHK) para pegawai mal hingga merumahkan karyawan toko sudah terjadi selama penutupan mal.

"Saya harapkan sih tanggal 4 Juni (PSBB) sudah selesai, 5 Juni (mal) buka. Jujur saja, tapi tergantung wali kota, tergantung grafik penyebaran si Covid-19 ini juga," ujar Sutikno.

Baca juga: Wali Kota Depok: Penularan Lokal Covid-19 Masih Terjadi, Ekonomi Mulai Oleng

Selesai atau diperpanjangnya PSBB pada 4 Juni 2020 nanti di Depok harus berangkat dari data epidemiologis penyebaran Covid-19.

Sebagai informasi, perpanjangan PSBB Depok hingga 4 Juni 2020 juga masih dalam tahap pengajuan ke Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil dan belum diketuk palu.

Perpanjangan PSBB Depok dilakukan karena potensi penularan secara lokal masih terjadi dan belum melambat, dengan angka reproduksi kasus Covid-19 mencapai 1,39 saat ini.

Data per Rabu (27/5/2020), total sudah ditemukan 544 pasien positif Covid-19 di Depok, 179 di antaranya dinyatakan sembuh.

Baca juga: Pemkot Pastikan Depok Belum Jadwalkan Penerapan New Normal

Namun, angka kematian berkaitan dengan Covid-19 kini mencapai 101 orang, terdiri dari 28 kematian pasien positif Covid-19 dan 73 kematian suspect/pasien dalam pengawasan (PDP).

Selain itu, jumlah orang tanpa gejala (OTG) masih cukup besar, yakni lebih dari 900 orang.

Begitu pula dengan jumlah orang dalam pemantauan (ODP) di kisaran 1.500 dan PDP di kisaran 600.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

ODGJ Diamankan Usai Mengamuk dan Hampir Tusuk Kakaknya di Cengkareng

ODGJ Diamankan Usai Mengamuk dan Hampir Tusuk Kakaknya di Cengkareng

Megapolitan
Pendaftaran PPK Pilkada Depok 2024 Dibuka, Berikut Syarat dan Ketentuannya

Pendaftaran PPK Pilkada Depok 2024 Dibuka, Berikut Syarat dan Ketentuannya

Megapolitan
Gibran Sambangi Rusun Muara Baru Usai Jadi Wapres Terpilih, Warga: Ganteng Banget!

Gibran Sambangi Rusun Muara Baru Usai Jadi Wapres Terpilih, Warga: Ganteng Banget!

Megapolitan
Sespri Iriana Jokowi hingga Farhat Abbas Daftar Penjaringan Cawalkot Bogor dari Partai Gerindra

Sespri Iriana Jokowi hingga Farhat Abbas Daftar Penjaringan Cawalkot Bogor dari Partai Gerindra

Megapolitan
Pria Terseret 150 Meter saat Pertahankan Mobil dari Begal di Bogor

Pria Terseret 150 Meter saat Pertahankan Mobil dari Begal di Bogor

Megapolitan
Mangkirnya Terduga Penipu Beasiswa S3 Filipina, Terancam Dijemput Paksa Apabila Kembali Abai

Mangkirnya Terduga Penipu Beasiswa S3 Filipina, Terancam Dijemput Paksa Apabila Kembali Abai

Megapolitan
Apesnya Anggota Polres Jaktim: Ikut Ditangkap dalam Pesta Narkoba Oknum Polisi, padahal Tengah Antar Mobil Teman

Apesnya Anggota Polres Jaktim: Ikut Ditangkap dalam Pesta Narkoba Oknum Polisi, padahal Tengah Antar Mobil Teman

Megapolitan
Tak Kapok Pernah Dibui, Remaja Ini Rampas Ponsel di Jatiasih dan Begal Motor di Bantargebang

Tak Kapok Pernah Dibui, Remaja Ini Rampas Ponsel di Jatiasih dan Begal Motor di Bantargebang

Megapolitan
14 Pasien DBD Dirawat di RSUD Tamansari Per 24 April 2024

14 Pasien DBD Dirawat di RSUD Tamansari Per 24 April 2024

Megapolitan
BPBD DKI: Waspada Banjir Rob di Pesisir Jakarta pada 25-29 April 2024

BPBD DKI: Waspada Banjir Rob di Pesisir Jakarta pada 25-29 April 2024

Megapolitan
Bocah 7 Tahun di Tangerang Dibunuh Tante Sendiri, Dibekap Pakai Bantal

Bocah 7 Tahun di Tangerang Dibunuh Tante Sendiri, Dibekap Pakai Bantal

Megapolitan
Tiktoker Galihloss Terseret Kasus Penistaan Agama, Ketua RW: Orangtuanya Lapor Anaknya Ditangkap

Tiktoker Galihloss Terseret Kasus Penistaan Agama, Ketua RW: Orangtuanya Lapor Anaknya Ditangkap

Megapolitan
Warga Rusun Muara Baru Antusias Tunggu Kedatangan Gibran Usai Penetapan KPU

Warga Rusun Muara Baru Antusias Tunggu Kedatangan Gibran Usai Penetapan KPU

Megapolitan
Pembatasan Kendaraan Dianggap Bisa Kurangi Macet Jakarta, Asalkan Transportasi Publik Baik

Pembatasan Kendaraan Dianggap Bisa Kurangi Macet Jakarta, Asalkan Transportasi Publik Baik

Megapolitan
Buang Pepaya karena Sepi Pembeli, Pedagang di Pasar Induk Kramatjati Rugi Besar

Buang Pepaya karena Sepi Pembeli, Pedagang di Pasar Induk Kramatjati Rugi Besar

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com