Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Masuk Jakarta Tanpa SKIM, 4 Warga Lenteng Agung Karantina Mandiri, Rumah Dipasang Stiker

Kompas.com - 28/05/2020, 20:57 WIB
Walda Marison,
Sandro Gatra

Tim Redaksi

JAKARTA,KOMPAS.com - Empat warga Lenteng Agung, Jakarta Selatan, diketahui lolos dari pos penyekatan saat memasuki wilayah Jakarta tanpa memiliki memiliki surat izin keluar masuk (SIKM).

Mereka kembali ke Ibu Kota setelah Lebaran di kampung halaman di Tegal.

Lurah Lenteng Agung Bayu Pasca Soengkono memastikan keempat warga tersebut menjalani karantina mandiri di rumah selama 14 hari.

Baca juga: Masih Bingung soal Surat Izin Keluar Masuk Jakarta? Ini Segala Info tentang SIKM

Langkah itu untuk memastikan apakah mereka terinfeksi Covid-19 atau tidak.

"Kita bawa stiker untuk ditempel di rumah mereka. Menandakan saja kalau sedang dikarantina mandiri dan warga setempat juga akan mengawasi mereka," uca dia saat dikonfirmasi, Kamis (28/5/2020).

"Jika ketahuan keluar, akan kita bawa ketempat karantina tingkat kecamatan," tambah dia.

Bayu menjelaskan, tiga orang yang berprofesi pedagang nasi goreng tinggal di satu kontrakan.

Baca juga: 171.046 Kendaraan Menuju Jakarta Dalam 3 Hari Arus Balik Lebaran

Sementara seorang lain yang berprofesi pedagang cilok tinggal di rumah lain.

Bayu mengaku, awalnya mendapat kabar dari pihak RT dan RW bahwa empat orang tersebut baru sampai rumah setelah kembali dari kampung halaman di Tegal.

"Jadi infonya dia nyampenya kemarin pagi. Saya bilang cek dulu punya SIKM ngga? Kalau  punya sih enggak masalah," kata Bayu.

Ketika diperiksa, keempatnya mengaku tidak punya SIKM, dokumen wajib untuk masuk Ibu Kota.

Baca juga: Tidak Punya SIKM Dilarang Masuk Kota Bekasi

Mereka tidak menjelaskan bagaimana kronologi ketika lolos melewati pos penyekatan.

Ketiga tukang nasi goreng hanya mengaku datang ke Jakarta menggunakan travel. Sementara seorang tukang cilok menggunakan sepeda motor.

"Saya juga kurang tahu tadi mereka lewat check poin yang mana," ucap dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kawal Aksi di Sekitar Gedung MK, 2.713 Aparat Gabungan Dikerahkan

Kawal Aksi di Sekitar Gedung MK, 2.713 Aparat Gabungan Dikerahkan

Megapolitan
Perempuan yang Ditemukan Tewas di Pulau Pari Sudah Hilang Sejak 9 April 2024

Perempuan yang Ditemukan Tewas di Pulau Pari Sudah Hilang Sejak 9 April 2024

Megapolitan
Perempuan Menangis Histeris di Lokasi Kebakaran 'Saudara Frame', Mengaku Ibu dari Korban Tewas

Perempuan Menangis Histeris di Lokasi Kebakaran "Saudara Frame", Mengaku Ibu dari Korban Tewas

Megapolitan
Melonjak, Jumlah Pasien DBD di Jakbar Tembus 1.124 pada April 2024

Melonjak, Jumlah Pasien DBD di Jakbar Tembus 1.124 pada April 2024

Megapolitan
JPO Cilincing yang Hancur Ditabrak Kontainer Diperbaiki, Biaya Ditanggung Perusahaan Truk

JPO Cilincing yang Hancur Ditabrak Kontainer Diperbaiki, Biaya Ditanggung Perusahaan Truk

Megapolitan
Polisi Usut Penyebab Remaja di Cengkareng Gantung Diri

Polisi Usut Penyebab Remaja di Cengkareng Gantung Diri

Megapolitan
Dari 7 Jenazah Korban Kebakaran Mampang, 2 di Antaranya Anak Laki-laki

Dari 7 Jenazah Korban Kebakaran Mampang, 2 di Antaranya Anak Laki-laki

Megapolitan
Isak Tangis Iringi Pengantaran 7 Jenazah Korban Kebakaran 'Saudara Frame' ke RS Polri

Isak Tangis Iringi Pengantaran 7 Jenazah Korban Kebakaran "Saudara Frame" ke RS Polri

Megapolitan
Kebakaran Toko Bingkai Saudara Frame Padam, Arus Lalin Jalan Mampang Prapatan Kembali Normal

Kebakaran Toko Bingkai Saudara Frame Padam, Arus Lalin Jalan Mampang Prapatan Kembali Normal

Megapolitan
Sebelum Toko 'Saudara Frame' Terbakar, Ada Percikan Api Saat Pemotongan Kayu

Sebelum Toko "Saudara Frame" Terbakar, Ada Percikan Api Saat Pemotongan Kayu

Megapolitan
Kondisi Karyawan Selamat dari Kebakaran Saudara Frame, Salah Satunya Luka Bakar Hampir di Sekujur Tubuh

Kondisi Karyawan Selamat dari Kebakaran Saudara Frame, Salah Satunya Luka Bakar Hampir di Sekujur Tubuh

Megapolitan
Polisi: Ada Luka di Dada dan Cekikan di Leher Jasad Perempuan di Pulau Pari

Polisi: Ada Luka di Dada dan Cekikan di Leher Jasad Perempuan di Pulau Pari

Megapolitan
144 Kebakaran Terjadi di Jakarta Selama Ramadhan, Terbanyak di Jaktim

144 Kebakaran Terjadi di Jakarta Selama Ramadhan, Terbanyak di Jaktim

Megapolitan
Wanita Ditemukan Tewas di Dermaga Pulau Pari, Polisi Periksa 3 Teman Dekat Korban

Wanita Ditemukan Tewas di Dermaga Pulau Pari, Polisi Periksa 3 Teman Dekat Korban

Megapolitan
Cerita Warga Habiskan Uang Jutaan Rupiah untuk Bagi-bagi THR di Hari Lebaran

Cerita Warga Habiskan Uang Jutaan Rupiah untuk Bagi-bagi THR di Hari Lebaran

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com