Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Selama PSBB, Ini Hal yang Dilakukan Pasangan untuk Melepas Rindu

Kompas.com - 29/05/2020, 16:50 WIB
Kevin Rizky Pratama,
Farid Assifa

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kebijakan Pembatasan Sosial Berskala Besar ( PSBB) yang dicanangkan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta diperpanjang hingga 4 Juni 2020 mendatang.

Selama PSBB, masyarakat diimbau untuk berdiam diri di rumah. Bagi yang terpaksa harus berpergian pun diwajibkan untuk mengikuti protokol kesehatan seperti mengenakan masker dan melakukan physical distancing.

Meski memiliki itikad yang baik, nyatanya PSBB juga menimbulkan beragam efek yang merugikan.

Salah satunya adalah sulitnya untuk bersosialisasi bagi pasangan yang kini tengah menjalin hubungan asmara alias berpacaran.

Baca juga: PSBB Kota Bekasi Diperpanjang hingga 4 Juni, Adaptasi New Normal Tetap Berjalan

Pasangan yang biasanya dapat bertemu, bertatap muka hingga berpergian bersama, kini harus mengurungkan niatnya terlebih dahulu.

Satu-satunya cara alternatif yang bisa dilakukan pasangan saat ini ialah dengan mengobrol melalui platform media sosial.

Kendati demikian, beberapa pasangan sempat mengeluhkan hal ini. Tak sedikit dari mereka yang sudah bosan dan rindu berjumpa dengan pasangan.

Mayda, salah satunya. Wanita berumur 23 tahun ini mengaku rindu untuk pergi bersama pasangannya. Meski rindu, di sisi lain Mayda tetap mengkhawatirkan bahaya dari wabah Covid-19.

"Lebih sering ngobrol lewat chat, video call pun jarang. Selama tiga bulan, cuma sekali jalan sama pacar, itu juga cuma ke McDonald's lewat drivethru. Walaupun di mobil, tetap harus pakai masker," ujar Mayda ketika dihubungi Kompas.com, Jumat (29/5/2020).

Untuk menghilangkan rasa bosan, Mayda dan sang pasangan pun menghabiskan waktu luangnya untuk bermain game.

"Iya, kita sering main Mobile Legends bareng, tapi sekarang mulai jarang," imbuhnya.

Kendati demikian, kedua hal tersebut belum mampu menyembuhkan rasa rindu di hati Mayda dan sang pasangan.

Maka dari itu, keduanya kini tetap mematuhi PSBB dan berdiam diri di rumah, sembari berharap pandemi ini agar segera usai.

"Ingin bersosialisasi sama teman-teman lah minimal, sekalian mau kencan lagi sama pacar," imbuhnya.

Senada dengan Mayda, Fiqri (22) juga tetap menjalankan metode pacaran jarak jauh, dengan mengandalkan komunikasi melalui media sosial.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bisakah Beli Tiket Masuk Ancol On The Spot?

Bisakah Beli Tiket Masuk Ancol On The Spot?

Megapolitan
Keseharian Galihloss di Mata Tetangga, Kerap Buat Konten untuk Bantu Perekonomian Keluarga

Keseharian Galihloss di Mata Tetangga, Kerap Buat Konten untuk Bantu Perekonomian Keluarga

Megapolitan
Kajari Jaksel Harap Banyak Masyarakat Ikut Lelang Rubicon Mario Dandy

Kajari Jaksel Harap Banyak Masyarakat Ikut Lelang Rubicon Mario Dandy

Megapolitan
Datang Posko Pengaduan Penonaktifkan NIK di Petamburan, Wisit Lapor Anak Bungsunya Tak Terdaftar

Datang Posko Pengaduan Penonaktifkan NIK di Petamburan, Wisit Lapor Anak Bungsunya Tak Terdaftar

Megapolitan
Dibacok Begal, Pelajar SMP di Depok Alami Luka di Punggung

Dibacok Begal, Pelajar SMP di Depok Alami Luka di Punggung

Megapolitan
Ketua DPRD DKI Kritik Kinerja Pj Gubernur, Heru Budi Disebut Belum Bisa Tanggulangi Banjir dan Macet

Ketua DPRD DKI Kritik Kinerja Pj Gubernur, Heru Budi Disebut Belum Bisa Tanggulangi Banjir dan Macet

Megapolitan
Rampas Ponsel, Begal di Depok Bacok Bocah SMP

Rampas Ponsel, Begal di Depok Bacok Bocah SMP

Megapolitan
“Semoga Prabowo-Gibran Lebih Bagus, Jangan Kayak yang Sudah”

“Semoga Prabowo-Gibran Lebih Bagus, Jangan Kayak yang Sudah”

Megapolitan
Ketua DPRD: Jakarta Globalnya di Mana? Dekat Istana Masih Ada Daerah Kumuh

Ketua DPRD: Jakarta Globalnya di Mana? Dekat Istana Masih Ada Daerah Kumuh

Megapolitan
Gerindra dan PKB Sepakat Berkoalisi di Pilkada Bogor 2024

Gerindra dan PKB Sepakat Berkoalisi di Pilkada Bogor 2024

Megapolitan
Anggaran Kelurahan di DKJ 5 Persen dari APBD, F-PKS: Kualitas Pelayanan Harus Naik

Anggaran Kelurahan di DKJ 5 Persen dari APBD, F-PKS: Kualitas Pelayanan Harus Naik

Megapolitan
Mobil Mario Dandy Dilelang, Harga Dibuka Rp 809 Juta

Mobil Mario Dandy Dilelang, Harga Dibuka Rp 809 Juta

Megapolitan
Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura di Jakpus Prediksi Pendapatannya Bakal Melonjak

Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura di Jakpus Prediksi Pendapatannya Bakal Melonjak

Megapolitan
Periksa Kejiwaan Anak Pembacok Ibu di Cengkareng, Polisi: Pelaku Lukai Tubuhnya Sendiri

Periksa Kejiwaan Anak Pembacok Ibu di Cengkareng, Polisi: Pelaku Lukai Tubuhnya Sendiri

Megapolitan
Fahira Idris Paparkan 5 Parameter Kota Tangguh Bencana yang Harus Dipenuhi Jakarta sebagai Kota Global

Fahira Idris Paparkan 5 Parameter Kota Tangguh Bencana yang Harus Dipenuhi Jakarta sebagai Kota Global

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com