JAKARTA, KOMPAS.com – Pemerintah Provinsi DKI Jakarta memperpanjang pembatasan sosial berskala besar (PSBB) dengan sejumlah pelongaran, atau disebut sebagai PSBB transisi.
Salah satu pelonggaran yang dilakukan adalah mengizinkan kembali ojek daring maupun konvensional mengangkut penumpang mulai Senin (8/6/2020) ini.
Dalam konferensi pers yang digelar pada Kamis (4/6/2020) lalu, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan memaparkan jadwal pembukaan kegiatan pada masa transisi tahap I yang dimulai 5 Juni sampai 18 Juni 2020.
Pada bidang pergerakan orang menggunakan transportasi dijelaskan bahwa pengemudi ojek bisa beroperasi untuk mengangkut penumpang selama PSBB transisi dengan menerapkan protokol kesehatan.
“Kendaraan umum non massal, seperti ojek dan mobil bisa beroperasi dengan protokol Covid-19,” ujar Anies.
Baca juga: Pergub Anies: Ganjil Genap bagi Pemotor hingga Antisipasi Gelombang Kedua Kasus Covid-19
Sebelumnya, ojek daring maupun konvensional dilarang mengangkut penumpang selama masa PSBB di wilayah Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang dan Bekasi (Jabodetabek).
Para sopir ojek hanya diizinkan beroperasi untuk mengangkut barang, guna mencegah terjadinya penularan Covid-19.
Petugas di lapangan mengecek setiap pengendara yang berboncengan. Keduanya harus tinggal dalam satu alamat yang sama.
Jika pengemudi dan penumpang tidak tinggal di alamat yang sama, maka penumpang akan diminta turun.
Aplikator ojol siapkan protokol kesehatan
Grab maupun Gojek menyambut baik pelonggaran bagi ojol untuk mengangkut penumpang.
Dua aplikator ini berkomitmen untuk menjalankan sejumlah protokol Kesehatan untuk mengantisipasi penularan virus Corona jenis baru (SARS-CoV-2).
“Grab siap untuk mengoperasikan kembali layanan GrabBike dengan menerapkan serangkaian langkah keamanan dan kebersihan,” ujar Managing Director Grab Indonesia Neneng Goenadi kepada Kompas.com, Jumat (5/6/2020).
Baca juga: Pengendara Motor Protes Bakal Kena Ganjil Genap di Jakarta
Menurut Neneng, pihaknya sudah menyiapkan protokol kesehatan untuk meminimalkan terjadinya penularan Covid-19.
Seperti melakukan pemeriksaan suhu tubuh mitra pengemudi secara online hingga melakukan disinfeksi kendaraan yang digunakan dengan membangun 21 stasiun sanitasi di wilayah Jakarta.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.