Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

FX Sudirman Bakal Dibuka 15 Juni, Ini Protokol Kesehatan Buat Pekerja dan Pengunjung

Kompas.com - 08/06/2020, 13:48 WIB
Muhammad Isa Bustomi,
Jessi Carina

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - FX Sudirman akan kembali beroperasi setelah Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menerapkan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) dengan sejumlah pelonggaran yang disebut masa transisi.

Sesuai dengan aturannya, mal tersebut akan dibuka pada 15 Juni 2020.

VP Marketing dan Commercial FX Sudirman Denny Maruhum mengatakan, manajemen FX Sudirman sendiri telah meyiapkan berbagai aturan sebelum membuka kembali mal setelah sebelumnya tutup sekitar dua bulan guna mencegah penularan Covid-19.

Aturan yang mengedepankan protokol kesehatan tersebut dipersiapkan di setiap area dan untuk pekerja FX Sudirman.

Baca juga: Protokol Kesehatan Operasional Mal, Siapkan Pengukur Suhu Tubuh hingga Dorong Transaksi Non Tunai

"Berbagai cara baru kami adaptasi dan diberlakukan di FX, seperti rutin menyemprot disinfektan, melakukan pengecekan suhu tubuh, seluruh karyawan FX juga menggunakan masker," kata Denny dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Senin (8/6/2020).

Denny menjelaskan, penyemprotan disinfektan dan pengecekan suhu tubuh nantinya akan berlaku di setiap area service, customer, tenant FX, event, community acts, dan exhibition.

Selain itu, FX juga akan menerapkan protokol kesehatan dan kebersihan bagi para pengunjung mal dalam menggunakan fasilitas olahraga yang ada.

"Selain itu, prosedur untuk booth dan exhibition seperti jarak antara orang atau booth minimal 1,5 meter. Hal ini dapat menjadi satu cara menghindarkan diri dari virus berbahaya di sekitar kita," ungkapnya.

Baca juga: Bagaimana Mengontrol Jumlah Pengunjung Mal Selama PSBB Transisi?

Fasilitas penyewaan shower room dan locker room yang menjadi ciri khasnya FX Sudirman juga akan menerapkan prosedur baru dengan mengedepankan protokol kesehatan.

Salah satunya mengenai jumlah antrean dengan maksimal 2 orang, customer gunakan masker, hand sanitizer hingga pembersihan secara berkala pada kunci menggunakan disinfektan.

"FX Sudirman juga menerapkan berbelanja online melalui program FX to go di mana customer dapat melakukan delivery order dan drive thru dengan mudah melalui Personal Shopper FX Sudirman yang membantu customer melakukan pemesanan di tenant hingga proses pengiriman dilakukan," tutupnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Diduga Korban Pelecehan Seksual oleh Eks Ketua DPD PSI Jakbar Mengaku Diintimidasi agar Tak Lapor Polisi

Diduga Korban Pelecehan Seksual oleh Eks Ketua DPD PSI Jakbar Mengaku Diintimidasi agar Tak Lapor Polisi

Megapolitan
Wanita Tewas Dibunuh Suaminya di Bogor, Pelaku Dilaporkan Ayah Kandung ke Polisi

Wanita Tewas Dibunuh Suaminya di Bogor, Pelaku Dilaporkan Ayah Kandung ke Polisi

Megapolitan
Latihan Selama 3 Bulan, OMK Katedral Jakarta Sukses Gelar Visualisasi Jalan Salib pada Perayaan Jumat Agung

Latihan Selama 3 Bulan, OMK Katedral Jakarta Sukses Gelar Visualisasi Jalan Salib pada Perayaan Jumat Agung

Megapolitan
Gelar Pesantren Kilat di Kapal Perang, Baznas RI Ajak Siswa SMA Punya Hobi Berzakat

Gelar Pesantren Kilat di Kapal Perang, Baznas RI Ajak Siswa SMA Punya Hobi Berzakat

Megapolitan
Cerita Ridwan 'Menyulap' Pelepah Pisang Kering Menjadi Kerajinan Tangan Bernilai Ekonomi

Cerita Ridwan "Menyulap" Pelepah Pisang Kering Menjadi Kerajinan Tangan Bernilai Ekonomi

Megapolitan
Peringati Jumat Agung, Gereja Katedral Gelar Visualisasi Jalan Salib yang Menyayat Hati

Peringati Jumat Agung, Gereja Katedral Gelar Visualisasi Jalan Salib yang Menyayat Hati

Megapolitan
Wujudkan Solidaritas Bersama Jadi Tema Paskah Gereja Katedral Jakarta 2024

Wujudkan Solidaritas Bersama Jadi Tema Paskah Gereja Katedral Jakarta 2024

Megapolitan
Diparkir di Depan Gang, Motor Milik Warga Pademangan Raib Digondol Maling

Diparkir di Depan Gang, Motor Milik Warga Pademangan Raib Digondol Maling

Megapolitan
Polisi Selidiki Kasus Kekerasan Seksual yang Diduga Dilakukan Eks Ketua DPD PSI Jakbar

Polisi Selidiki Kasus Kekerasan Seksual yang Diduga Dilakukan Eks Ketua DPD PSI Jakbar

Megapolitan
Ingar-bingar Tradisi Membangunkan Sahur yang Berujung Cekcok di Depok

Ingar-bingar Tradisi Membangunkan Sahur yang Berujung Cekcok di Depok

Megapolitan
KSAL: Setelah Jakarta, Program Pesantren Kilat di Kapal Perang Bakal Digelar di Surabaya dan Makasar

KSAL: Setelah Jakarta, Program Pesantren Kilat di Kapal Perang Bakal Digelar di Surabaya dan Makasar

Megapolitan
Masjid Agung Bogor, Simbol Peradaban yang Dinanti Warga Sejak 7 Tahun Lalu

Masjid Agung Bogor, Simbol Peradaban yang Dinanti Warga Sejak 7 Tahun Lalu

Megapolitan
Duduk Perkara Penganiayaan 4 Warga Sipil oleh Oknum TNI di Depan Polres Jakpus

Duduk Perkara Penganiayaan 4 Warga Sipil oleh Oknum TNI di Depan Polres Jakpus

Megapolitan
45 Orang Jadi Korban Penipuan Jual Beli Mobil Bekas Taksi di Bekasi, Kerugian Capai Rp 3 Miliar

45 Orang Jadi Korban Penipuan Jual Beli Mobil Bekas Taksi di Bekasi, Kerugian Capai Rp 3 Miliar

Megapolitan
Telan Anggaran Rp 113 Miliar, Bima Arya Harap Masjid Agung Bogor Jadi Pusat Perekonomian

Telan Anggaran Rp 113 Miliar, Bima Arya Harap Masjid Agung Bogor Jadi Pusat Perekonomian

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com