Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sejumlah Pedagang Positif Covid-19, Pemkot Jakpus Perbanyak Rapid Test Massal di Pasar

Kompas.com - 08/06/2020, 21:18 WIB
Tria Sutrisna,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – Pemerintah Kota (Pemkot) Administrasi Jakarta Pusat bakal memperbanyak rapid test massal di pasar-pasar yang berada di wilayahnya.

Hal ini dilakukan seiring dengan ditemukannya sejumlah pedagang yang terkonfirmasi positif Covid-19.

Walikota Jakarta Pusat Bayu Meghantara menjelaskan, rencananya rapid test massal di area pasar akan dilakukan secara berkala. Sebab pasar menjadi salah satu tempat berkumpulnya masyarakat dan berpotensi terjadinya penularan Covid-19.

Baca juga: Berada di Zona Merah Covid-19, Pedagang Pasar Lontar Jakpus Jalani Rapid Test

“Covid-19 ini (menyebar) karena perkumpulan sebenarnya. Tempat-tempat yang kumpul banyak itu kan perlu menjadi perhatian kita termasuk pasa. Pasar kan menjadi tempatnya berkumpul juga, makanya kita beri perhatian disana,” ujar Bayu, Senin (8/6/2020).

Menurut Bayu, pemeriksaan rapid test di pasar-pasar sebetulnya sudah dilakukan di sejumlah pasar dan kedepannya akan terus dilaksanakan di lokasi lain.

Hal tersebut perlu dilakukan agar penyebaran virus corona jenis baru (SARS-CoV-2) bisa kendalikan dan tidak terjadi lonjakan kasus Covid-19.

“Tadi di pasar sabeni, pasar Thamrin kami lakukan, Kemudian juga kemarin di pasar Serdang kami lakukan juga, Kemudian beberapa pasar, kita akan laksanakan juga di pasar Nangka, Kemayoran,” kata Bayu.

Baca juga: Tes Swab Massal, Dua Pedagang di Pasar Rawa Kerbau Jakpus Positif Covid-19

Sebelumnya, dua orang pedagang di Pasar Rawa Kerbau, Campaka Putih Timur, Jakarta Pusat dinyatakan positif Covid-19 pada hari ini.

Hal tersebut diketahui setelah keluar hasil swab test yang dilakukan kepada sejumlah pedagang beberapa waktu lalu.

Kepala Puskesmas Kecamatan Cempaka Putih Dicky Alsadik menjelaskan, pada Kamis (4/6/2020) pekan lalu telah digelar swab massal terhadap puluhan pedagang di area kantor Pasar Rawa Kerbau.

Dalam kegiatan tersebut, disediakan sekitar 50 alat swab test untuk memeriksa pedagang yang sudah didata oleh pihak kelurahan.

"Hasilnya sudah keluar, dua orang dinyatakan positif Covid-19 berdasarkan swab test," ujar Dicky ketika dikonfirmasi wartawan, Senin.

Jumlah pasien terkonfirmasi positif Covid-19 di DKI Jakarta mencapai 8.048 orang hingga Senin ini. Bertambah 96 pasien dibandingkan data Minggu (7/6/2020), yakni 7.946 orang.

Dari jumlah pasien positif Covid-19 tersebut, 3.025 pasien diantaranya sudah dinyatakan sembuh dan 532 orang meninggal dunia.

Sedangkan, 1.447 pasien masih menjalani perawatan di rumah sakit dan 2.851 orang melakukan isolasi mandiri di rumah.

Untuk Orang Dalam Pemantauan (ODP) berjumlah 17.290 orang dan Pasien Dalam Pengawasan (PDP) sebanyak 12.113 orang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sayur Mayur Membawa Berkah, Sarmini Bisa Menyekolahkan Anaknya Hingga Sarjana

Sayur Mayur Membawa Berkah, Sarmini Bisa Menyekolahkan Anaknya Hingga Sarjana

Megapolitan
Petugas Beberkan Sulitnya Padamkan Api yang Membakar Toko Bingkai Saudara Frame Mampang

Petugas Beberkan Sulitnya Padamkan Api yang Membakar Toko Bingkai Saudara Frame Mampang

Megapolitan
Polisi Ungkap Ada Karyawan Semprot Bensin untuk Usir Rayap Sebelum Kebakaran Saudara Frame Mampang

Polisi Ungkap Ada Karyawan Semprot Bensin untuk Usir Rayap Sebelum Kebakaran Saudara Frame Mampang

Megapolitan
Warga DKI Yang NIK-nya Dinonaktifkan Bisa Ajukan Keberatan ke Kantor Kelurahan

Warga DKI Yang NIK-nya Dinonaktifkan Bisa Ajukan Keberatan ke Kantor Kelurahan

Megapolitan
Jasad 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang Dibawa ke RS Polri Kramatjati

Jasad 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang Dibawa ke RS Polri Kramatjati

Megapolitan
Polisi Tangkap 3 Orang Terkait Penemuan Jasad Perempuan di Dermaga Pulau Pari

Polisi Tangkap 3 Orang Terkait Penemuan Jasad Perempuan di Dermaga Pulau Pari

Megapolitan
Nasib Apes Pria di Bekasi, Niat Ikut Program Beasiswa S3 Malah Ditipu Rp 30 Juta

Nasib Apes Pria di Bekasi, Niat Ikut Program Beasiswa S3 Malah Ditipu Rp 30 Juta

Megapolitan
Tunduknya Pengemudi Fortuner Arogan di Hadapan Polisi, akibat Pakai Pelat Palsu Melebihi Gaya Tentara

Tunduknya Pengemudi Fortuner Arogan di Hadapan Polisi, akibat Pakai Pelat Palsu Melebihi Gaya Tentara

Megapolitan
Cerita Eki Rela Nabung 3 Bulan Sebelum Lebaran demi Bisa Bagi-bagi THR ke Keluarga

Cerita Eki Rela Nabung 3 Bulan Sebelum Lebaran demi Bisa Bagi-bagi THR ke Keluarga

Megapolitan
Polisi Sebut Api Pertama Kali Muncul dari 'Basement' Toko Bingkai 'Saudara Frame' Mampang

Polisi Sebut Api Pertama Kali Muncul dari "Basement" Toko Bingkai "Saudara Frame" Mampang

Megapolitan
Jasad Perempuan Ditemukan Tergeletak di Dermaga Pulau Pari, Wajahnya Sudah Hancur

Jasad Perempuan Ditemukan Tergeletak di Dermaga Pulau Pari, Wajahnya Sudah Hancur

Megapolitan
Pemadaman Kebakaran 'Saudara Frame' Mampang Masih Berlangsung, Arus Lalu Lintas Padat Merayap

Pemadaman Kebakaran "Saudara Frame" Mampang Masih Berlangsung, Arus Lalu Lintas Padat Merayap

Megapolitan
Terjebak Semalaman, 7 Jasad Korban Kebakaran 'Saudara Frame' di Mampang Berhasil Dievakuasi

Terjebak Semalaman, 7 Jasad Korban Kebakaran "Saudara Frame" di Mampang Berhasil Dievakuasi

Megapolitan
Meledaknya Alat Kompresor Diduga Jadi Penyebab Kebakaran Toko Bingkai di Mampang

Meledaknya Alat Kompresor Diduga Jadi Penyebab Kebakaran Toko Bingkai di Mampang

Megapolitan
Serba-serbi Warung Madura yang Jarang Diketahui, Alasan Buka 24 Jam dan Sering 'Video Call'

Serba-serbi Warung Madura yang Jarang Diketahui, Alasan Buka 24 Jam dan Sering "Video Call"

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com