JAKARTA, KOMPAS.com - Berkendara dengan sepeda kini menjadi tren di tengah masyarakat, terutama masyarakat Jabodetabek.
Sepeda tak hanya digunakan untuk berolahraga tetapi juga sebagai alat transportasi saat bekerja.
Apalagi di tengah pandemi virus corona seperti ini, pemerintah masih membatasi operasional kendaraan umum.
Lalu apakah bersepeda di tengah pandemi ini menjadi pilihan yang tepat?
Baca juga: Bengkel Sepeda Kebanjiran Pengunjung Selama PSBB
Ketua Bike to Work (B2W) Indonesia Poetoet Soedarjanto mengakui bersepeda bisa menjadi pilihan warga untuk beraktivitas karena bisa menghindari diri dari kerumunan di kendaraan umum.
"Bersepeda bisa menjadi pilihan warga Jakarta dan kota lainnya di Indonesia untuk menghindari sebaran virus corona Covid-19, terutama dari kerumunan massa di transportasi umum," ucap Poetoet saat dihubungi Kompas.com, Selasa (9/6/2020).
Selain itu Poetoet juga beranggapan bersepeda membuat penggunanya ikut mencegah penyebaran virus Covid-19.
Namun yang perlu diingat, pesepeda tetap harus menjaga protokol kesehatan selama berkendara.
Poetoet pun memberi gambaran bersepeda di tengah pandemik melalui unggahan di akun Instagramnya @om_ndlahom.
Untuk outfit yang digunakan yakni pakaian celana dan baju tertutup, atau celana panjang dan baju lengan panjang.
Selain itu tentu menggunakan helmet, sepatu, dan gloves.
Ini merupakan setelan standar para pesepeda. Namun di tengah pandemi ini, ada satu hal yang tidak boleh ketinggalan yaitu masker.
Poetoet mengaku selalu membawa masker saat bersepeda. Beberapa waktu lalu sempat ramai diperbincangkan tentang bahaya bersepeda memakai masker.
Poetoet sendiri biasanya mengenakan masker menyesuaikan dengan nafasnya saat bersepeda.
"Namun tidak sepanjang jalan saya pakai, kalau kecepatan agak bikin ngap atau nafas mulai berat ya saya lepas maskernya," katanya.
Baca juga: Polda Metro Jaya Kaji Perpanjangan Masa Dispensasi Pengurusan SIM
Setelah sampai di tempat tujuan atau di kantor, Poetoet pun membersihkan diri dan mengganti masker lain. Dia membawa 2 masker sebelum mulai bersepeda.
Bukan hanya itu, pesepeda juga diwajibkan selalu membawa handsanitizer dan menjaga jarak bila bersepeda dengan orang lain.
"Secara ringkas bahwa kita harus jaga jarak dengan orang lain, gunakan masker dan bawa handsanitizer. Ini langkah sangat sederhana untuk menjaga diri kita, keluarga kita dengan orang lain. Untuk saat ini bersepeda sendirian jauh lebih baik," katanya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.