Kapasitas pemeriksaan spesimen di lab swasta juga bisa saja lebih sedikit dibandingkan kapasitas di lab pemerintah.
Kemungkinan-kemungkinan itu bisa menjadi alasan pemeriksaan spesimen pada awal pekan tak selalu lebih banyak dibandingkan akhir pekan, meskipun beberapa laboratorium swasta tutup pada akhir pekan.
Baca juga: Kasus Covid-19 di Jakarta Bertambah 239, Ahli Sebut Risiko Mobilitas Warga Saat Lebaran
Pertanyaannya, berapa banyak lab swasta yang memeriksa spesimen suspect Covid-19 di Jakarta? Berapa pula kapasitas pemeriksaan tiap lab tersebut?
Kepala Bidang Pelayanan Kesehatan Dinas Kesehatan DKI Jakarta Weningtyas mengatakan, saat ini ada 41 laboratorium pemeriksa Covid-19 di Jakarta.
Total kapasitas pemeriksaan spesimen seluruh laboratorium sebanyak 4.939 sampel per hari.
Namun, Weningtyas tidak merinci kapasitas pemeriksaan tiap laboratorium.
Baca juga: UPDATE 9 Juni: Tambah 239 Kasus, Total 8.276 Pasien Covid-19 di DKI
Dari 41 laboratorium pemeriksa Covid-19, ada 17 laboratorium swasta.
"Lab swasta (ada) 17, beberapa buka layanan Sabtu-Minggu, terutama pemeriksaan untuk tata laksana pasien," kata Weningtyas kepada Kompas.com, Rabu (10/6/2020).
Weningtyas menyampaikan, banyaknya kasus baru Covid-19 disebabkan penelusuran kasus yang makin masif di Jakarta.
"(Peningkatan kasus baru) karena active case finding tracing (penelusuran kasus) lebih ditingkatkan," ucapnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.